Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

GAMBARAN PENGETAHUAN PERAWAT DALAM PENANGANAN NYERI NONFARMAKOLOGI PADA PASIEN PASCA OPERASI DI RUANG BEDAH RSUD KABUPATEN INDRAMAYU TAHUN 2017 Riyanto Riyanto; Ridho Kunto Prabowo; Maya Rahayu
JURNAL KESEHATAN INDRA HUSADA Vol 6 No 2 (2018): Juli-Desember
Publisher : SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) INDRAMAYU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (392.294 KB) | DOI: 10.36973/jkih.v6i2.60

Abstract

Pengetahuan merupakan hal yang sangat penting bagi seorang perawat. Mengenai hal ini tentang pengetahuan perawat dalam penanganan nyeri nonfarmakologi pada pasien pasca operasi belum sepenuhnya dilaksanakan dengan baik. Sehingga penelitian ini bertujuan mengetahui gambaran pengetahuan perawat dalam penanganan nyeri nonfarmakologi pada pasien pasca operasi. Metode yang digunakan kuantitatif dengan teknik deskriptif, populasi penelitian ini perawat di ruang bedah, dengan teknik total sampling sebanyak 30 perawat. Hasil didapatkan pengetahuan perawat dalam pennaganan nyeri nonfarmakologi pada pasien pasca operasi di ruang bedah RSUD Kabupaten Indramayu sebanyak 27 responden (90.0 %) dengan pengetahuan kurang, tentang massase kulit sebanyak 17 responden (56.7 %) dengan pengetahuan kurang, kompres 23 responden (76.7 %) dengan pengetahuan kurang, hipnotis sebanyak 19 responden (63.3 %) dengan pengetahuan kurang, acupressure sebanyak 16 responden (53.0 %) dengan pengetahuan cukup, relaksasi sebanyak 21 responden (70.0 %) dengan pengetahuan kurang, dan tentang distraksi sebanyak 17 responden (56.7 %) dengan pengetahuan kurang. Pengetahuan perawat dapat ditingkatkan dengan membaca media elektronik, evidence-based practice, dan mengikuti seminar atau workshop.
GAMBARAN PEMENUHAN KEBUTUHAN DASAR MANUSIA OLEH CARE GIVER PADA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SLBN PAHLAWAN INDRAMAYU Riyanto Riyanto; Kamsari Kamsari; Achep Wildan Sundana
JURNAL KESEHATAN INDRA HUSADA Vol 8 No 1 (2020): Januari-Juni
Publisher : SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) INDRAMAYU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36973/jkih.v8i1.206

Abstract

Tumbuh kembang merupakan manifestasi yang kompleks dari perubahan morfologi, biokimia, dan fisiologi yang terjadi sejak konsepsi sampai maturasi/dewasa. Dalam tahap ini terdapat beberapa masalah yaitu keterlambatan perkembangan yang dapat mempengaruhi pemenuhan kebutuhan dasar manusia anak itu sendiri. Penelitian ini betujuan untuk mengetahui gambaran pemenuhan kebutuhan dasar manusia oleh caregiver pada anak berkebutuhan khusus di SLBN Pahlawan Indramayu. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian yaitu caregiver yang memiliki anak berkebutuhan khusus. Sampel sebanyak 55 responden. Instrumen menggunakan lembar kuesioner tentang pemenuhan kebutuhan dasar manusia. Analisa data menggunakan cut of point. Penyajian dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Hasil penelitian sebanyak 29 responden (52,7 %) dapat memenuhi kebutuhan dasar manusia. Sebanyak 38 responden (69,10 %) terpenuhi kebutuhan fisiologis, 32 responden (58,18 %) terpenuhi keselamatan dan keamanan, 28 responden (50,90 %) terpenuhi kebutuhan cinta dicintai, 29 responden (52,72 %) tidak terpenuhi kebutuhan haga diri, 33 responden (60,0 %) terpenuhi kebutuhan aktualisasi diri. Simpulan bahwa pemenuhan kebutuhan dasar manusia oleh caregiver pada anak berkebutuhan khusus terpenuhi sebanyak 29 responden (52,7 %). Disarankan agar perawat maupun caregiver mampu bekerjasama melakukan penyuluhan kesehatan terkait pemenuhan kebutuhan dasar manusia dan lebih memperhatikan kebutuhan dasar pada anak berkebutuhan khusus terutama pada kebutuhan harga diri.
RESPON MASYARAKAT MENGENAI COVID 19 DI KABUPATEN INDRAMAYU JAWA BARAT Lina Rahmawati; Riyanto Riyanto; Asmadi Asmadi
JURNAL KESEHATAN INDRA HUSADA Vol 9 No 1 (2021): Januari-Juni 2021
Publisher : SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) INDRAMAYU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36973/jkih.v9i1.296

Abstract

The public's response to the corona virus outbreak has varied, some are following health protocols, but for economic reasons, they have to leave the house and survive. In order for the community to survive this pandemic and apart from the outbreak, we as the Indramayu Regency Disaster Risk Reduction Forum (FPRB)/Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB)is deemed important to determine the extent of the public's response to the Covid 19 pandemic outbreak. This type of research is descriptive quantitative. Data was obtained from 31 Districts in Indramayu Regency, then the data was analyzed and the data was obtained by the community getting information about the corona virus from electronic television media, the community understood what ODP and PDP were, the community got information about Covid 19 so that they were more careful and vigilant, people reduced their activities in outside the home, make government calls not to visit crowded places such as markets, malls, etc., always wear personal protective equipment such as masks when talking to other people or going out of the house, if there are neighbors or relatives who cough a cold then stay away from not interacting with this person, prevents transmission of the corona virus by getting plenty of rest, eating fruits and vegetables, trying to wash hands more often with soap and hand sanitizer, maintaining a clean and healthy lifestyle, exercising diligently, checking health. It was concluded that currently the corona virus still exists and the sufferers are increasing even though some have recovered. The recommendations from this research are a reference for stakeholders, especially local governments, to reduce and cope with the Covid 19 disaster in Indramayu. The government must collaborate with organizations and communities to participate in efforts to tackle the Covid 19 outbreak, including FPRB which has an important role in disasters.
PENGARUH LATIHAN KESEIMBANGAN TERHADAP RISIKO JATUH PADA LANSIA Riyanto Riyanto; Bestina Nindy Virgiani; Riki Iwan Maulana
JURNAL KESEHATAN INDRA HUSADA Vol 9 No 2 (2021): Juli-Desember 2021
Publisher : SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) INDRAMAYU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Introduction: Elderly is the closing period in a person's life span that starts from the age of 60 years until the death and is characterized by decreasing physical and psychological changes. Changes that occur in the elderly can cause problems one of them is the risk of falling which can cause injury to death. There are several methods to reduce the risk of falling with the results that reduce the incidence of falls, one of it is physical exercise. One of the physical exercises is a balance exercise. Balance exercise is an exercise that is done specifically to help increase muscle strength especially in the lower limbs and body balance (vestibular system).The purpose of this study was to determine the effect of balance training on the risk of falling. Method: This research uses systematic literature review method. Articles were selected through screening according to inclusion and exclusion criteria. The limit of the year the article was published was from 2011 to 2021. The research sample used was at least 15 respondents. Results: Based on 6 articles that have been reviewed, it was found that balance training has an effect on reducing the risk of falling in the elderly. Conclusions: Balance exercise affects the risk of falling in the elderly. Suggestions for nurses and health workers to provide preventif efforts for elderly with risk of falling.
HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERILAKU BULLYING PADA REMAJA Riyanto Riyanto; Kamsari Kamsari; Siti Khodijah
JURNAL KESEHATAN INDRA HUSADA Vol 10 No 1 (2022): January-June 2022
Publisher : SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) INDRAMAYU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36973/jkih.v10i1.398

Abstract

bullying behavior which is all forms of oppression or violence that is carried out intentionally by one or a group of people who are stronger or more powerful towards others where bullying behavior is caused by poor parenting in educating teenagers. In addition, bullying behavior can be carried out directly in the form of verbal bullying and nonverbal/nonphysical bullying.The purpose of this study was to determine the relationship between parenting and bullying behavior in adolescents. This study uses a systematic literature review method that combines literature search and selection based on Preferred Reporting Items for Systematic Reviews and Meta analyzes (PRISMA). In the process of identifying the literature, it uses relevant keywords. The results of 4 articles research show that there is a relationship between parenting patterns and bullying behavior in teenagers. Whereas, 1 article shows that there is no relationship between parenting patterns and bullying behavior in teenagers, because there are several other factors that influence but cannot be controlled. The conclusion of this study is that parenting is related to bullying behavior in teenagers. However, the suggestions addressed to parents should be more concerned with their children, so that they can avoid bullying behavior both as victims or perpetrators, as well as there must be an active role for parents in increasing children's confidence.
PENYULUHAN KESEHATAN TENTANG MANFAAT JUS BELIMBING UNTUK MENURUNKAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI Alvian Pristy Windiramadhan; Wenny Nugrahati Carsita; Riyanto Riyanto
RESWARA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/rjpkm.v4i1.2478

Abstract

Angka kejadian penderita hipertensi setiap tahun terus meningkat. Pengobatan hipertensi bisa dilakukan dengan farmakologi maupun non farmakologi. Akan tetapi masyarakat banyak yang belum mengetahui bahwa salah satu cara nonfarmakologi untuk menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi yaitu dengan menggunakan jus belimbing. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah dengan memberikan penyuluhan tentang manfaat jus belimbing untuk menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi. Kegiatan ini diikuti oleh sebanyak 31 orang penderita hipertensi yang dilaksanakan di Kantor Kuwu Desa Cipaat wilayah kerja UPTD Puskesmas Sidamulya. Penyuluhan dilakukan dengan menggunakan metode ceramah, diskusi, dan tanya jawab. Hasil kegiatan menunjukan bahwa rata-rata skor pengetahuan sebelum penyuluhan sebesar 3.19, dengan nilai minimal 2 dan maksimal 6 serta standar deviasi sebesar 1.267. Sedangkan setelah diberikan penyuluhan rata-rata skor pengetahuan sebesar 7.61 dengan nilai minimal 3 dan maksimal 9, serta standar deviasi 1.382. Artinya terdapat perbedaan yang signifikan skor pengetahuan antara sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan (P=0.000). Berdasarkan hasil evaluasi didapatkan bahwa penyuluhan dapat meningkatkan pengetahuan tentang manfaat jus belimbing untuk menurunkan tekanan darah
HUBUNGAN ANTARA FUNGSI KOGNITIF DENGAN KEMAMPUAN INTERAKSI SOSIAL PADA LANSIA Kamsari Kamsari; Riyanto Riyanto; Dedeh Husnaniyah; Dewi Fadhilah
Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Vol 13 No 2 (2022): Jurnal Keperawatan dan Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan Muhammadiyah Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (177.285 KB) | DOI: 10.54630/jk2.v13i2.238

Abstract

Latar belakang: Lansia merupakan seseorang yang memasuki usia 60 tahun keatas serta usia yang telah memasuki tahap akhir dari fase kehidupannya, lansia juga dikategorikan sebagai suatu kelompok yang disebut Aging Process atau proses menua. Tujuan: untuk mengetahui hubungan antara fungsi kognitif dengan kemampuan interaksi sosial pada lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Patrol Kabupaten Indramayu Tahun 2022. Metode: penelitian ini merupakan penelitaian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif analitik dengan desain cross sectiona, menggunakan simple random sampling dengan jumlah sampel 98 responden. Instrumen penelitian menggunakan lembar MMSE. Hasil penelitian: fungsi kognitif pada lansia dari 98 responden di dapatkan hasil yang memiliki gangguan fungsi kognitif berat sebanyak 5 responden (5,1%), yang memiliki gangguan fugsi kognitif sedang sebanyak 33 responden (33,7%), dan yang normal sebanyak 60 responden (61,2%). Interaksi sosial baik sebanyak 54 responden (56,1%), dan interaksi sosial yang kurang baik sebanyak 44 responden (44,9%). Kesimpulan dalam penelitian ini bahwa fungsi kognitif dengan kemampuan interaksi sosial pada lansia mempunya hubungan dengan hasil (p-value 0,010). Kata kunci : Fungsi kognitif Lansia, Interaksi sosial lansia
Hubungan Dukungan Orang Tua Dalam Pemeliharaan Kesehatan Anak Di Rumah Dengan Prestasi Belajar Anak SD Di Wilayah Kecamatan Sindang Kabupaten Tahun 2018 K Kamsari; R Riyanto; N Nurchalimah
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol. 12 No. 1 (2019): Jurnal Ilmu Kesehatan (JIK)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.48144/jiks.v12i1.126

Abstract

AbstrakDukungan orang tua sangat penting untuk kehidupan anak, dapat berupa informasi atau nasehat yang dapat berbentuk verbal atau non verbal yang menyebabkan efek tindakan atau emosional atau efek perilaku pada anak. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara dukungan orang tua dalam pemeliharaan kesehatan anak di rumah dengan prestasi belajar anak di SD wilayah kecamatan Sindang kabupaten Indramayu Tahun 2018. Metode penelitian ini menggunakan survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini berjumlah 80 responden yang diambil dengan teknik purposive sampling. Variabel penelitian ini adalah dukungan orang tua dalam pemeliharaan kesehatan (independent) dan prestasi belajar (dependent). Adapun instrument untuk mengukur dukungan orang tua menggunakan kuesioner. Teknik analisa data menggunakan chi-square. Hasil penelitian orang tua mendukung sebanyak 57,5% dan kategori tidak mendukung sebanyak 42,5%. Prestasi belajar yang diperoleh sebanyak 68,8% dalam kategori baik. Hasil analisa lanjut nilai p-value 0,138 (α =0,05) artinya, tidak ada hubungan antara dukungan orang tua dengan prestasi belajar. Simpulan dari penelitian ini tidak ada hubungan antara dukungan orang tua dalam pemeliharaan kesehatan anak di rumah dengan prestasi belajar anak. Saran ditujukan pada peneliti selanjutnya untuk meneliti tentang dukungan orang tua terhadap pemeliharaan kesehatan di rumah dari metode yang lain.Kata kunci      : Dukungan, Keluarga, Prestasi, Belajar, Anak AbstractParental support is very important for a child's life, it can be information or advice that can take the form of verbal or non verbal causes of action or emotional effects or behavioral effects on children. The purpose of this study was to determine the relationship between parental support in child health care at home with learning achievement of children in elementary schools in the district of Sindang, Indramayu district in 2018. This research method uses analytical survey with cross sectional approach. This study amounted to 80 respondents taken by purposive sampling technique. This research variable is the support of parents in health care (independent) and learning achievement (dependent). The instrument for measuring parental support uses a questionnaire. Data analysis techniques use chi-square. The results of the parents' research support as much as 57.5% and the non-support category is 42.5%. Learning achievement obtained as much as 68.8% in good category. Further analysis results of p-value 0.138 (α = 0.05) means that there is no relationship between parental support and learning achievement. The conclusions of this study there is no relationship between parental support in maintaining children's health at home with children's learning achievement. Suggestions are aimed at the next researcher to examine the support of parents for health care at home which is not only with quantitative research but also qualitative research.Keywords: Support, Family, Achievement, Learning, Children