Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Pengaruh Metode Pemberian Tugas terhadap Hasil Belajar Matematika Fifi Fitriana Sari; Siti Aisyah
JagoMIPA: Jurnal Pendidikan Matematika dan IPA Vol. 1 No. 2 (2021): JagoMIPA: Jurnal Pendidikan Matematika dan IPA, Edisi Juli - Desember 2021
Publisher : Yayasan Pendidikan Bima Berilmu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53299/jagomipa.v1i2.65

Abstract

Belajar meupakan serangkaian kegiatan jiwa raga untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku sebagai hasil dari pengalaman individu dalam interaksi dengan lingkungannya yang menyangkut kognitif, afektif, dan psikomotor. Sehingga kebisaan belajara yang dilakukan peserta didik itu akan mempengaruhi hasil yang dicapai. Beberapa faktor yang mempengaruhi belajar ada dua yaitu faktor intern dan faktor ekstern. Faktor internal itu sendiri meliputi faktor jasmanih, faktor psikologis dan faktor kelelahan. Sedangkan yang faktor eksternal itu sendiri meliputi faktor keluarga, faktor sekolah dan faktor masyarakat. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Apakah ada Pengaruh Metode Pemberian Tugas terhadap Hasil Belajar Matematika tahun pembelajaran 2020/2021? Adapun tujuan penelitian ini adalah“Untuk mengetahui Pengaruh metode pemberian tugas terhadap hasil belajar matematika tahun pembelajaran 2020/2021. Teknik pengumpulan dalam penelitian ini adalah angket (angket yang bertujuan untuk mengetahui data tentang metode pemberian tugas dan hasil belajar siswa) dan dokumendasi (absensi siswa dan nilai hasil ulangan harian kelas V SD Negeri 16 Dompu). Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis statistik dengan rumus Regresi Linier Sederhana. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka diperoleh persamaan , nilai r yang diperoleh dalam penyelidikan adalah 7428,816 sedangkan nilai r tabel dengan taraf signifikan 5% adalah 1,740. Dalam penelitian ini disimpulkan bahwa “terdapat pengaruh Pengaruh Kecerdasan Metode Pemberian Tugas Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas V SD Negeri 16 Dompu Tahun Pembelajaran 2020/2021.
Sikap Siswa terhadap Pembelajaran Matematika pada Masa Pandemi Covid-19 di SD IT Al-Hilmi Dompu Fifi Fitriana Sari
DIKSI: Jurnal Kajian Pendidikan dan Sosial Vol. 3 No. 1 (2022): Diksi: Jurnal Kajian Pendidikan dan Sosial
Publisher : Yayasan Pendidikan Bima Berilmu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53299/diksi.v3i1.153

Abstract

Tujuan peneleitian ini adalah mendeskripsikan sikap siswa terhadap pembelajaran matematika yang diterapkan guru di SD. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif, sebab menggambarkan bagaimana sikap siswa terhadap pembelajaran matematika selama proses belajar mengajar. Penelitian ini juga termasuk penelitian kulitatif karena melibatkan manusia sebagai instrumen penelitian yang diukur sikap belajarnya. Untuk melihat sikap siswa, analisa data dilakukan dengan menganalisis hasil angket yang telah diberikan kepada subyek penelitian dan hasil wawancara untuk melengkapi hasil angket yang telah diberikan. Dari hasil penelitian yang diperoleh, diketahui bahwa berdasarkan analisa hasil angket yang telah diisi responden, pada komponen kognitif yang berkenaan dengan pemahaman, keyakinan, dan pemikiran terhadap aspek-aspek matematika terdapat 10,76% siswa sangat tidak setuju, 28,20% siswa tidak setuju, 33,58% siswa ragu-ragu, 23,07% siswa setuju, dan 4,35% siswa sangat setuju, serta diperoleh rata-rata keseluruhan sebesar 2,93. Pada komponen afektif yaitu tentang perasaan siswa terhadap pelajaran matematika, terdapat 9,61% siswa sangat tidak setuju, 20,07% siswa tidak setuju, 35,96% siswa ragu-ragu, 20,76% siswa setuju, dan 3,84% siswa sangat setuju, serta diperoleh rata-rata keseluruhan sebesar 2,90. Pada komponen konatif yang berkenaan dengan tindakan siswa sebagai reaksi terhadap pelajaran matematika, terdapat 10% siswa sangat tidak setuju, 26,92% siswa tidak setuju, 33,58% siswa ragu-ragu, 22,056% siswa setuju, dan 7,69% siswa sangat setuju, serta diperoleh rata-rata keseluruhan sebesar 3,01. Penelitian ini menghasilkan bahwa sikap siswa terhadap pembelajaran matematika pada masa pandemi covid-19 di sd it al-hilmi dompu sangat baik.
Pengaruh Model VAK (Visual, Auditory, Kinestethic) terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IV SDN 07 Manggelewa Tahun Pelajaran 2021/2022 Nurjanah Nurjanah; Fifi Fitriana Sari; Supriyaddin Supriyaddin
DIKSI: Jurnal Kajian Pendidikan dan Sosial Vol. 3 No. 1 (2022): Diksi: Jurnal Kajian Pendidikan dan Sosial
Publisher : Yayasan Pendidikan Bima Berilmu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53299/diksi.v3i1.154

Abstract

VAK merupakan suatu model pembelajaran yang menganggap pembelajaran akan efektif dengan memperhatikan ketiga hal tersebut (Viusal, Auditory, Kinestethic), dan dapat diartikan bahwa pembelajaran dilaksanakan dengan memanfaatkan potensi siswa yang telah dimilikinya dengan melatih dan mengembangkannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan model pembelajaran (VAK) visual, auditory, kinestethic terhadap hasil belajar. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas IV yang berjumlah 54 siswa terdiri dari 27 siswa kelas IV A sebagai kelas eksperimen dan 27 siswa kelas IV B sebagai kelas kontrol siswa kelas IV SDN 07 Manggelewa. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Alat pengumpul data berupa soal tes kognitif pretest dan posttest yang telah diuji validitas dan reliabilitas dengan bantuan program SPSS ver.21. Data yang diperoleh kemudian diuji persyaratan  analisis data dengan uji normalitas posttest kelas eksperimen diperoleh taraf signifikansi yaitu sebesar 0,041>0,05, Begitu pula dengan hasil posttest kelas kontrol diperoleh taraf signifikansi yaitu sebesar 0,027>0,05. Dengan demikian, data tersebut berdistribusi normal. Sedangkan uji homogenitas hasil  posttest kelas  kontrol dan  kelas eksperimen diperoleh signifikansi 0,630>0,05 sehingga varian data yang dimiliki oleh kedua kelas adalah homogen. Dan uji hipotesis diuji dengan analisis uji t menggunakan independent sampel t-test dengan membandingkan thitung dan ttabel sehingga diperoleh signifikansi thitung sebesar 4,488 lebih besar dari ttabel sebesar 1,674 pada taraf kesalahan 5% atau 0,05 sehingga hipotesis diterima. Hasil penelitian menunjukan terjadi peningkatan hasil belajar siswa dengan nilai rata-rata posttest kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol yaitu thitung lebih besar dari ttabel sebesar (4,488>1,674). Hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa Ada pengaruh model VAK (visual, auditory, kinestethic) terhadap hasil belajar IPA siswa kelas IV SDN 07 Manggelewa tahun pelajaran 2021/2022.
Pengaruh Model Pembelajaran Reciprocal Teaching terhadap Hasil Belajar Matematika Kelas V di SDN 23 Dompu Fifi Fitriana Sari
DIKSI: Jurnal Kajian Pendidikan dan Sosial Vol. 3 No. 2 (2022): Diksi: Jurnal Kajian Pendidikan dan Sosial
Publisher : Yayasan Pendidikan Bima Berilmu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53299/diksi.v3i2.203

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah Untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Reciprocal Teaching terhadap hasil belajar kelas V SDN 23 Dompu Tahun ajaran 2021/2022. Jenis pendekatan penelitian ini  ialah penelitian kuantitatif. Bentuk penelitian ini menggunakan satu kelas dan, peneliti hanya mengfokuskan penelitian pada kelas V. Adapun tehnik pengumpulan data terdiri dari angket, tes dan dokumen, serta tehnik analisis data menggunakan Analisis regresi linear sederhana, Analisis koefisien korelasi, Anlisis koefisien determinasi, dan Pengujian hipotesis penelitian  (uji T), dan fokus penyajian dalam penelitian ini adalah (1) Model Pembelajaran Reciprocal Teaching, (2) pemberian tes Reciprocal Teaching. Data tersebut dianalisis dengan mengunakan metode statistik yaitu dengan dengan nilai harga konstant α 54,89 > konstant harga b 0,640 dari hasil nilai harga konstant α hitung lebih besar dari konstant harga b maka data berdistribusi normal. Selanjutnya pengujian dilakukan menggunakan uji hipotesis (uji T) yaitu dapat melihat pengaruh penggunaan Model Pembelajaran Reciprocal Teaching, pernyataan  tersebut ditandai  dengan nilai thitung 0,766 > tabel  0,532 maka hipotesis diterima. Berdasarkan  hasil analisis tersebut maka dapat dinyatakan bahwa ada pengaruh yang signifikan dengan taraf 0,05 atau 5% pada penggunaan Model Pembelajaran Reciprocal Teaching terhadap hasil belajar kelas V SDN 23 Dompu Tahun pelajaran 2021/2022.
Peran Guru dalam Pembelajaran Home Visit di Masa Pandemi Covid-19 pada Siswa Kelas IV SD Negeri 25 Woja Tahun Pembelajaran 2020/2021 Hidayat Hidayat; Fifi Fitriana Sari; Febi Jumrianti
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Indonesia (JPPI) Vol. 2 No. 2 (2022): Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Indonesia (JPPI), Edisi Juli - Desember 2022
Publisher : Yayasan Pendidikan Bima Berilmu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53299/jppi.v2i2.247

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mendeskripsikan peran guru dalam pembelajaran home visit di masa pandemi Covid-19 pada siswa kelas IV SD Negeri 25 Woja Tahun Pembelajaran 2020/2021. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi dan sumber data diperoleh dari data primer dan data sekunder yang berkaitan dengan pelaksanaan pembelajaran home visit di SD Negeri 25 Woja. Instrumen dalam penelitian ini berupa pedoman observasi, pedoman wawancara dan pedoman dokumentasi. Teknik pengumpulan data diperoleh dari observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data berupa pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan dan verifikasi. Pengecekan keabsahan temuan di peroleh dari triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa SD Negeri 25 Woja melaksanakan pembelajaran tatap muka berdasarkan Surat Edaran Bupati Dompu: Nomor 420/3495.UM/Dikbud tanggal 22 Juli 2020 tentang penyelenggaraan pembelajaran tatap muka pada zona hijau dan kuning di masa pandemi Covid-19 (kondisi khusus). Adapun pada pengimplementasian home visit terdapat tiga tahapan yaitu: a) tahap persiapan, b) tahap pelaksanaan, dibagi menjadi 2 yaitu: tahap pelaksanaan kegiatan awal dan kegiatan lanjutan, c) tahap monitoring dan evaluasi pembelajaran, Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: 1) pembelajaran home visit ini dilakukan berdasarkan instruksi Surat Edaran Bupati Dompu: Nomor 420/3495.UM/Dikbud tanggal 22 Juli 2020 tentang penyelenggaraan pembelajaran tatap muka pada zona hijau dan kuning di masa pandemi Covid-19 (kondisi khusus). 2) pelaksanaan home visit terdapat tiga tahap yaitu: a) tahap persiapan b) tahap pelaksanaan terbagi menjai dua yaitu: tahap pelaksanaan kegiatan awal dan tahap pelaksanaan kegiatan lanjutan. c) tahap monitoring dan evaluasi pembelajaran.
Kemampuan Menyimak Teks Cerita Rakyat Siswa Kelas V di SD Negeri 07 Woja Tahun Pembelajaran 2017/2018 Hidayat Hidayat; Fifi Fitriana Sari; Hasan Hasan
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Indonesia (JPPI) Vol. 3 No. 2 (2023): Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Indonesia (JPPI), Edisi Juli - Desember 2023
Publisher : Yayasan Pendidikan Bima Berilmu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53299/jppi.v3i2.330

Abstract

Kemampuan menyimak teks cerita rakyat di sekolah dasar merupakan salah satu upaya pendukung guru untuk membantu siswa, tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan tentang kemampun menyimak teks crita rakyat di SD Negeri 7 Woja tahun pembelajaran 2017/2018. Kemampuan menyimak teks cerita rakyat siswa kelas V-B di SD 7 Woja sangatlah penting selain membantu siswa dalam mendidik dan juga mempunyai peran penting dalam meningkatkan kualitas siswa, guru SD 7 Woja dalam melaksanakan menyimak teks cerita rakyat sangatlah ti dak mudah. Diperlukan langkah-langkah yang ada, supaya guru mahir dalam kerja praktiknya. Jenis penelitian yaitu menggunakan pendekatan penelitian kualitatif deskrptif. Penelitian ini digunakan untuk menggambarkan tentang kemampuan menyimak teks cerita rakyat di SD 7 Woja, di kelas V-B sekolah SD 7 Woja. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan  paparan data di atas kemampuan menyimak teks cerita rakyat siswa kelas V-B SD Negeri 7 Woja. Berdasarkan  paparan data di atas kemampuan menyimak teks cerita rakyat siswa kelas V-B SD Negeri 7 Woja bahwa dengan adanya kemampuan menyimak teks cerita rakyat berdasarkan pengalaman, penulisan, dan evaluasi nilai hasil tes kemampuan siswa  menuliskan kembali cerita dengan kalimat runtun dapat memotivasi siswa untuk belajar khususnya dalam hal menyimak.
Pembelajaran Matematika Diskrit Mengacu pada Teori Beban Kognitif (Cognitive Load Theory) Fifi Fitriana Sari; Titi Pujiarti; Hidayat Hidayat; Anjosa Anjosa
DIKSI: Jurnal Kajian Pendidikan dan Sosial Vol. 5 No. 1 (2024): Diksi: Jurnal Kajian Pendidikan dan Sosial
Publisher : Yayasan Pendidikan Bima Berilmu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53299/diksi.v5i1.370

Abstract

Pembelajaran yang dilaksanakan di perdosenan tinggi biasanya dilakukan dengan penyampaian materi dan dilanjutkan dengan latihan soal, biasanya untuk matakuliah matematika, mahasiswa tidak memiliki kebebasan untuk mengeluarkan idenya karena pembelajaran dirasa sulit dan didominasi oleh Dosen. Mahasiswa cenderung menghafal rumus-rumus matematika yang diberikan saat perkuliahan dan mereka juga cenderung menyelesaikan masalah dengan cara prosedural. Maha mahasiswa tidak diberi kesempatan untuk menemukan dan memahami sendiri rumusnya pembelajaran Matematika Diskrit. Dengan demikian, hasil belajar mahasiswa mengenai konsep dan implementasi cenderung rendah. Pembelajaran ini tidak efektif karena beban intrinsik tidak dikelola dengan baik sehingga dapat menambah beban luar. Untuk itu diperlukan upaya yang sungguh-sungguh dalam membangun pemahaman mahasiswa terhadap materi Matematika Diskrit. Dalam penelitian ini pembelajaran dilakukan mengacu pada teori beban kognitif dengan tujuan untuk menciptakan pembelajaran yang efektif dengan mengelola beban kognitif intrinsik, mengurangi beban kognitif asing dan meningkatkan beban kognitif erat.