Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

TERAPI NON FARMAKOLOGIS BERBASIS KEARIFAN LOKAL YANG DIGUNAKAN REMAJA UNTUK MENGURANGI NYERI HAID DI TABANAN BALI Kadek Sri Ariyanti; Made Dewi Sariyani; Cokorda Istri Mita Pemayun; Ni Putu Yuni Asih
PROSIDING SIMPOSIUM KESEHATAN NASIONAL Vol. 1 No. 1 (2022): Simposium Kesehatan Nasional
Publisher : LPPM STIKES BULELENG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (588.513 KB)

Abstract

Abstrak: Terapi non farmakologis dipercaya mampu mengurangi rasa nyeri yang timbul pada saat wanita mengalami haid. Hasil survey di Tabanan menunjukkan 96% remaja pernah mengalami nyeri haid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui terapi non farmakologis berbasis kearifan lokal yang digunakan remaja untuk mengurangi nyeri haid. Desain penelitian adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Informan adalah 10 orang remaja putri yang mengalami nyeri haid. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara. Validasi data dilakukan dengan informan kunci yaitu 5 orang ibu remaja. Terapi non farmakologis berbasis kearifan lokal yang digunakan remaja untuk mengurangi nyeri haid meliputi: air bungkak, gula merah, loloh kunyit asam, kompres hangat dan minuman jahe hangat.
HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN SIKAP REMAJA PUTRI TENTANG KEHAMILAN REMAJA DI SMK N 2 TABANAN Hesteria Friska Armynia Subratha; Cokorda Istri Mita Pemayun
JURNAL MEDIKA USADA Vol 1 No 2 (2018): JURNAL MEDIKA USADA
Publisher : STIKES ADVAITA MEDIKA TABANAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54107/medikausada.v1i2.25

Abstract

Latar belakang dan tujuan: Dampak kehamilan resiko tinggi pada remaja yaitu seperti keguguran, pesalinan yang belum cukup bulan, mudah terjadinya infeksi, keracunan kehamilan dan kematian ibu yang tinggi. Berdasarkan studi pendahuluan di SMK N 2 Tabanan tahun 2016 didapatkan 5 orang siswi mengalami kehamilan usia dini. Penelitian ini bertujuan ddduntuk mengetahui tingkat pengetahuan remaja putri tentang kehamilan remaja, sikap remaja putri tentang kehamilan remaja dan mengetahui hubungan pengetahuan dengan sikap remaja tentang kehamilan remaja. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan rancangan crosss sectional. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 9 Juli 2018. Sempel dalam penelitian ini yaitu seluruh siswi kelas XI SMK N 2 Tabanan yang berjumlah 41 responden. Cara pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik simple random sampling. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner dan teknik analisa data menggunakan uji korelasi sperman rank (Rho) dengan bantuan SPSS. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa 63% responden berpengetahuan baik, 29% berpengetahuan cukup, dan 7% berpengetahuan kurang. Berdasarkan hasil uji kolerasi yaitu ada hubungan yang cukup kuat antara pengetahuan dengan sikap remaja putri tentang kehamilan remaja di SMK N 2 Tabanan yaitu sebesar 62,7%. Simpulan: ada hubungan pengetahuan dengan sikap remaja putri tentang kehamilan remaja di SMK N 2 Tabanan.
Gambaran Pengetahuan Ibu Tentang Pijat Bayi Di Desa Dajan Peken Tabanan Cokorda Istri Mita Pemayun; Rini Winangsih
JURNAL MEDIKA USADA Vol 4 No 1 (2021): JURNAL MEDIKA USADA
Publisher : STIKES ADVAITA MEDIKA TABANAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54107/medikausada.v4i1.92

Abstract

Abstract - is the oldest and most popular touch therapy. Lack of stimulation given to babies adds to the delay in baby development. This baby massage needs to be known by a mother because with the touch and eyes when the massage will be able to drain the strength of the relationship between the two. The purpose of this study is to describe the knowledge of mothers about infant massage in the village of Dajan Peken Tabanan. The research methodology used a quantitative descriptive method which was carried out in the village of Dajan Peken Tabanan in September 2020. The sample in this study were 33 mothers who had babies aged 0-12 months and were taken by total sampling. The instrument in this study used a questionnaire sheet. The data analysis technique used univariate analysis. The result of the research is that the knowledge of mothers about baby massage in the village of Dajan Peken Tabanan is mostly in the sufficient category, namely as many as 22 people (66.7%). The conclusion in this study is that the description of the knowledge of mothers about baby massage in the village of Dajan Peken Tabanan is mostly sufficient as many as 22 respondents (66.7%). Therefore, Posyandu cadres together with midwives should provide information or counseling about infant massage to mothers who have babies 0-12 months.