Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

RANCANG BANGUN SISTEM KEAMANAN RUMAH BERBASIS INTERNET OF THINGS DENGAN PLATFORM ANDROID Rajes Khana; Uus Usnul
Jurnal Kajian Teknik Elektro Vol 3, No 1 (2018): JKTE Vol 3 No 1 (Maret-Agustus 2018)
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1797.179 KB)

Abstract

Pencurian terhadap properti rumah dan bencana kebakaran rumah biasanya terjadi ketika rumah dalam keadaan kosong dimana pemilik rumah harus meninggalkan rumah untuk kegiatan sehari – hari. Dalam situasi seperti ini dibutuhkan suatu sistem keamanan yang baik pada sebuah rumah yang tidak ada penghuninya. Perkembangan zaman ikut meningkatkan  teknologi sistem keamanan pada sebuah rumah. Salah satunya adalah dengan mengaplikasikan sistem keamanan rumah dengan basis Internet of Things dimana kita bisa mengakses dan mendapatkan laporan tentang kondisi rumah secara real time kapan dan dimana saja. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengimplementasikannya dalam bentuk miniatur suatu sistem keamanan rumah dengan basis Internet of Things yang dikombinasikan dengan beberapa sensor untuk melakukan monitoring keadaan rumah seperti sensor Passive Infra Red (PIR) untuk mendeteksi adanya objek yang bergerak dan sensor MQ-2 untuk mendeteksi adanya kebocoran gas serta melakukan kontrol terhadap beberapa device yang berhubungan dengan sistem keamanan rumah seperti lampu dan solenoid door lock untuk mengunci pintu. Monitoring dan kontrol ini dilakukan melalui sebuah aplikasi pada perangkat android yang terhubung dengan server dan mikrokontroler arduino. Hasil dari penelitian ini adalah terbentuknya sebuah sistem keamanan rumah dengan memakai konsep Internet of Things melalui perangkat android sebagai akses untuk melakukan monitoring dan control. Kata kunci : Internet of Things, Mikrokontroler Arduino, Android
PROTOTIPE SISTEM ALERT KECELAKAAN DENGAN SENSOR KEMIRINGAN MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER BERBASIS PANGGILAN TELEPON Rian Aprian Jubitra; Rajes Khana
Jurnal Kajian Teknik Elektro Vol 4, No 2 (2019): JKTE VOL 4 NO 2 (SEPTEMBER-FEBRUARI 2020)
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (528.417 KB)

Abstract

Kecelakaan lalu-lintas di dominasi oleh pengendara sepeda motor karena kendaraan sepeda motor masih kurang dalam hal keselamatan dibandingkan dengan kendaraan lain. Kecelakaan sepeda motor bisa saja terjadi di tempat sepi dan gelap sehingga menyembabkan korban kecelakaan akan terlambat dalam penagulangannya. Informasi melalui sms sudah mulai di tinggalkan, maka perlu ada sistem yang mendeteksi kecelakaan pada sepeda motor yang  dapat memberitahukan kapada pihak kelurga korban dengan menggunakan panggilan telepon dalam waktu 5 detik sampai 1 menit untuk menyelamatkan korban, dan akurasi GPS secara horizontal < 15 meter karena sulit untuk mencari posisi jika akurasi melebihi 15 meter. Metode yang digunakan adalah dengan mendeteksi posisi dari alat pada batas makSimal kemiringan 30 derajat yang apabila melewati batas makSimal maka akan melakukan panggilan serta dapat mencari lokasi dari korban kecelakaan memanfaatkan GPS tracker dan sms. Sistem ini menggunakan dua mikrokontroler yang terpisah yaitu sistem alert kecelakaan dengan panggilan telepon yang dibangun menggunakan arduino uno, Sim 800l, untuk sensor menggunakan sensor kemiringan dan sistem GPS tracker menggunakan arduino uno, Sim 800l, GPS neo 6m. Untuk sistem alert kecelakaan setelah di uji sepuluh kali sistem berhasil melakukan panggilan pada saat kemiringan melamapaui batas dengan waktu yang dibutuhkan untuk melakukan panggilan rata rata 9,9 detik, untuk gps tracker dari sepuluh percobaan semua berhasil mengirimkan titik koordinat dengan waktu untuk GPS tracker terima sms rata-rata adalah 8,62 detik, waktu untuk memproses dan mengirimkan titik koordinat adalah 7,9 detik, maka proses untuk mendapatkan titik koordinat adalah 16,11 detik dengan selisih antara GPS tracker dan GPS smarthphone secara horizontal mencapai 3,533 meter
OPTIMALISASI PERFORMANSI LINK TRANSMISI AREA BATAM I Nyoman Yogi Wibisana; Rajes Khana
Jurnal Kajian Teknik Elektro Vol 2, No 1 (2017): JKTE Vol 2 No 1 (Maret-Agustus 2017)
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1692.846 KB)

Abstract

Performansi jaringan dan trasmisi harus mendapatkan perhatian khusus karena seberapa besar kepuasan pelanggan terhadap kualitas sinyal yang diperoleh tergantung pada performansi yang baik dari keduanya. Namun keduanya sangat rentan terhadap kegagalan atau kerusakan yang diakibatkan oleh keadaan lingkungan yang berubah-ubah yang dapat menurunkan kualitas sinyal dalam suatu jaringan, pemeliharaan perangkat yang kurang terpantau, tidak rapinya mobilitas pengaturan jaringan telekomunikasi dan lain-lain.Dengan mengoptimalkan performansi jaringan dan transmisi pada suatu daerah yang dirasa paling banyak kebutuhan pelayanan jasa telekomunikasi akan dapat mengurangi faktor penurunan kualitas sinyal dalam suatu jaringan. Untuk optimalisasi performansi link transmisi pada penelitian ini memanfaatkan teori topologi jaringan dan transformasi teknologi dari PDH ke SDH berdasarkan efisiensi pemakaian pada jaringan.
RANCANG BANGUN SISTEM PEMANTAUAN DAN PENGENDALIAN CAIRAN INFUS MELALUI DISPLAY KONTROL DAN APLIKASI MOBILE DI MASA PANDEMIC COVID-19 RAJES KHANA; MUHAMMAD RIJALI
Jurnal Kajian Teknik Elektro Vol 5, No 1 (2020): JKTE VOL 5 NO 1 (MARET 2020)
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

During the COVID-19 pandemic, nurses were overwhelmed to deal with sick patients and patients who were positively affected by the COVID-19 virus. Especially in sick patients with infusion needs in COVID-19 positive patients, which is not controlled due to the large number of patients. Along with that, the need for technology is needed in the medical world. With extensive hospital conditions, large patient numbers and limited medical personnel and the demands of good patient care are always a problem in every hospital. To solve the problem can be solved by creating a system of control and monitoring in real time by nurses without having to do a check manually. The system uses Arduino Uno microcontroller and Node MCU ESP 8266 with photodiode and photogate sensor, 2.4" LCD as control display, Blynk as mobile application to controlling and monitoring, servo motor as infusion hose suppressor. The system provides information through display controls and blynk applications. The information obtained is the volume of infusions, the percentage of infusions, the rate of infusion, the regulation of doses through the servo motor as well as warnings if the infusion will run out and if the blood rises to the infusion hose.
ANALISIS JENIS MATERIAL DINDING BATU BATA PADA BANGUNAN TERHADAP DAYA PANCAR SINYAL WIFI Kukuh Aris Santoso; Rajes khana
Jurnal Kajian Teknik Elektro Vol 3, No 2 (2018): JKTE Vol 3 No 2 (September-Februari 2019)
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1658.401 KB)

Abstract

Sinyal WiFi merupakan salah satu komunikasi data yang saat ini sangat penting dalam dunia modern ini agar dapat berselancar dengan baik di dunia maya untuk mengakses informasi atau berkirim gambar, video maupun text. Layanan internet yang melalui sinyal WiFi menjadi sangat di butuhkan karena kemampuan Wi-Fi  802.11 b/g/n yang mampu memberikan Bandwith antara 54Mbps - 600Mbps. Wifi Router atau access Point sebagai sumber sinyal WiFi ini mempunyai daya pancar yang berbeda sesuai dengan material dinding yang di lewatinya. Bangunan dinding yang banyak digunakan adalah batu bata. Penelitian untuk menguji daya pancar sinyal WiFi dengan simulasi ruangan yang tersusun mengunakan batu bata menggunakan software network planning yaitu Netapps Pro. Hasil yang akan di peroleh adalah nilai Received Signal Strength Indicator (RSSI) dalam nilai satuan dBm.
MENGENAL FAKTOR RESIKO ASMA SERTA PENCEGAHAN DAN PENANGANANNYA Rajes Khana; Diana Laila Ramatillah; Nirma Nirma; Ni Nengah Dewi Antaryani; Ni Putu Rischa Christiani; Nor Redha Rizky; Noorjannah Noorjannah
BERDIKARI Vol 5, No 2 (2022): Jurnal Berdikari
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (920.07 KB) | DOI: 10.52447/berdikari.v5i2.5704

Abstract

Webinar ini dilakukan oleh mahasiswa program studi profesi apoteker secara daring karena terkendala pandemi COVID-19. Webinar ini bertujuan agar masyarakat memahami dan mengetahui tentang faktor resiko asma serta pencegahan dan penanganannya. Kegiatan webinar dilakukan dengan memanfaatkan teknologi digital, yaitu Zoom Meeting dengan total peserta 93 orang. Webinar dilaksanakan pada tanggal 16 November 2021 jam 09.00 wib sampai 10.00 wib. Metode penilitian : Indikator dari webinar ini didapat dari hasil pengisian pretes dan post test melalui google form oleh peserta yang diisi saat acara webinar berlangsung. Hasil:Berdasarkan hasil yang didapat  dari data pada pre-test dan post-test terdapat kenaikan pada jumlah jawaban pada postest. Salah satu faktor yang mempengaruhi pemahaman peserta terhadap materi yang          diberikan adalah cara penyampaian dari pemateri yang ringan, lugas dan menggunakan bahasa  yang mudah dipahami peserta tanpa bertele-tele. 
Pelatihan dan Edukasi Penggunaan Aplikasi Breast Self Examination Sytem untuk Deteksi Dini terhadap Terjadinya Kanker Payudara di Puskesmas Tanjung Priok Pengalaman Peserta dalam Melakukan SADARI Rajes Khana; Ulfah Fatmala Rizky; Khoirunnisa Khoirunnisa; Panji Wijonarko; Nurcahaya Nainggolan; Rabima Rabima; Rangki Astiani
BERDIKARI Vol 5, No 1 (2022): Jurnal Berdikari
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (536.122 KB) | DOI: 10.52447/berdikari.v5i1.5537

Abstract

ABSTRAKKematian yang disebabkan oleh kanker payudara menduduki urutan kedua di antara jenis kanker lainnya. Perempuan memiliki risiko yang sangat besar untuk terjangkit kanker payudara. Penanganan kasus kanker payudara akan lebih efektif jika penyakit tersebut terdeteksi sejak dini melalui metode SADARI (Periksa Payudara Sendiri). Namun demikian, masih banyak perempuan yang belum pernah melakukan metode SADARI untuk mendeteksi gejala kanker payudara. Penyebab utama kondisi tersebut adalah kurangnya pengetahuan, tingkat pendidikan, dan informasi tentang metode SADARI. Kegiatan pengabdian masayarakat ini bekerja sama dengan Puskesmas Kecamatan Tanjung Priuk yang mengundang kader-kader puskesmas di wilayah Puskesmas Kecamatan Tanjung Priuk. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pelatihan dan edukasi kepada masyarakat tentang penggunaan aplikasi web Breast-Self Examination (BSE) System untuk mendeteksi gejala kanker payudara secara mandiri. Hasil pengabdian masyarakat ini menunjukkan bahwa pelatihan ini berhasil memperkenalkan masyarakat pada aplikasi web BSE System, yang mana aplikasi ini dapat membantu masyarakat untuk melakukan screening gejala-gejala kanker payudara secara mandiri, dan berkonsultasi dengan dokter secara daring tanpa harus merasa khawatir akan keamanan data yang dibagikan.
RАNCАNG BАNGUN SІSTЕM PЕMАNTАUАN DАN PЕNGЕNDАLІАN CАІRАN ІNFUS MЕLАLUІ DІSPLАY CОNTRОL DЕNGАN PЕNYІMPАNАN FІRЕBАSЕ RЕАLTІMЕ DАTАBАSЕ Daellant Marcello Faiz; Rajes Khana
Jurnal Kajian Teknik Elektro Vol 7, No 1 (2022): JKTE VOL 7 NO 1 (MARET 2022)
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/jkte.v7i1.5733

Abstract

Di masa pandemi COVID-19 yang berdampak sangat besar terhadap lingkungan rumah sakit, para perawat sangat kewalahan menangani pasien yang sakit, terlebih lagi virus COVID-19 saat ini masih terus bertambah dan jumlah pasien yang terkena virus COVID-19 belum mencapai. rendah. Khususnya bagi pasien positif COVID-19 yang sangat membutuhkan cairan infus agar tidak terkontrol akibat jumlah pasien yang terus bertambah. Seiring dengan itu, kebutuhan akan teknologi sangat diperlukan dalam dunia medis saat ini. Dengan kondisi rumah sakit yang besar dan jumlah perawat yang tidak banyak, maka pasien tidak terkontrol. Untuk mengatasi masalah tersebut dapat dilakukan dengan sistem kontrol dan monitoring yang real-time oleh perawat tanpa harus melakukan pengecekan secara manual. Sistem yang akan digunakan adalah mikrokontroler ESP32 dan dilengkapi dengan sensor fotodioda. LCD 20x4 sebagai kontrol tampilan dan motor servo sebagai penekan laju saluran infus. Sistem ini menyediakan informasi melalui kontrol tampilan dan aplikasi Pemantauan Infus. Informasi yang akan didapatkan adalah Persen, Dosis Dosis, Total Rate, pengaturan cairan infus juga bisa dilakukan melalui aplikasi InfusMonitoring. Metodologi yang digunakan adalah dengan mengumpulkan data dari aplikasi InfusMonitoring, data tersebut akan disimpan di penyimpanan database Firebase.
PEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT BAGI KELOMPOK PETANI PASCA GEMPA DESA BENJOT KECAMATAN CUGENANG CIANJUR Choirul Mufit; Rajes Khana; Panji Wijonarko; Purwati Purwati; Danang Trijayanto
BERDIKARI Vol 6, No 1 (2023): Jurnal Berdikari
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/berdikari.v6i1.6593

Abstract

Program pengabdian ini tentang pemberdayaan ekonomi masyarakat pasca gempa, yang di landasi oleh pemikiran bahwa masyarakat yang terkena bencana gempa perlu segera didampingi dan dipersiapkan untuk dapat menerima keadaan, bangkit kembali dan menata kehidupan secara mandiri. Berbasis potensi lokal, masyarakat perlu didorong partisipasi dan kemandiriannya untuk memperbaiki kualitas kehidupan mereka. Pengabdian ini menyoroti kegiatan sektor pertanian yang mempunyai program berupa pemberdayaan ekonomi masyarakat dengan memberikan bantuan berupa alat pertanian dan melakukan pengembangan sistem informasi melalui aplikasi digital sebagai sarana untuk percepatan pemulihan perekonomian masyarakat Desa Benjot, Kecamatan Cugenang Kabupaten Cianjur Provinsi Jawa Barat. Program pengabdian ini memuat tahapan-tahapan antara lain tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap evaluasi. Hasil pengabdian yang berdampak bagi petani yaitu beberapa bantuan yang telah diberikan dapat membantu dalam pendistribusian hasil panen dan penggunaan aplikasi digital serta teknologi dapat membantu dalam pencarian informasi harga dan memasarkan hasil panen pertanian sehingga dapat meningkatkan omset penjualan.
Sosialisasi Hemat Energi Listrik Rumah Tangga Bagi Masyarakat Sunter Jaya Ridho Alpha Kusuma; Kukuh Aris Santoso; Choirul Mufit; Rajes Khana; achmad Rofii; Setia gunawan; Muhammad Sobirin; Jemie Muliadi
KAMI MENGABDI Vol 3, No 1 (2023): KAMI MENGABDI
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (316.63 KB) | DOI: 10.52447/km.v3i1.6830

Abstract

Energi merupakan kebutuhan dasar untuk menjalankan sektor ekonomi dan sosial masyarakat. Itulah sebabnya permintaan energi di negara ini tumbuh dengan pertumbuhan populasi dan ekonomi. Salah satu upayanya adalah dengan mengurangi konsumsi energi sehingga pulih kembali Energi yang ada dapat digunakan secara lebih efisien dan rasional Pembangunan berkelanjutan Indonesia. Energi dalam bentuk listrik adalah energy mudah digunakan untuk semua aktivitas, terutama perangkat (misalnya TV, radio, kulkas, AC) dan penerangan ruangan (lampu) dalam gedung. Di awal Sosialisasi tersebut menunjukkan bahwa para peserta masih belum memiliki informasi tentang metode penghematan energy Sekarang, dimana peserta juga mengeluhkan banyaknya tagihan listrik rumah mereka, adapun beberapa ibu ibu rumah tangga juga mempertanyakan mengenai macam macam golongan dan tariff listrik yang ada. Adapun setelah sosialisasi, kemampuan peserta ditemukan meningkat 100% mengenai Hemat listrik termasuk perhitungan biaya bulanan. adapun upayanya adalah mengganti lampu dengan lampu LED, kemudian Memasang timer AC serta mempergunakan AC seperlunya dan pada suhu nyaman sehingga tidak terus menerus bekerja untuk mendinginkan temperature hingga 16oC .