Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.751
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Journal of Artificial Intelligence and Digital Business JOP
Windhy Chrysty Tulung
Unknown Affiliation
Chemistry Computer Science & IT Economics, Econometrics & Finance Education Electrical & Electronics Engineering Engineering Languange, Linguistic, Communication & Media Social Sciences Other

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

 1 
Interactive Learning Media Innovation : The Role Of Education Games In Sharpening Students Problem Solving Skill Sihombing, Chintani; Kalil, Nur Cahyani; Tulung, Windhy Chrysty; Semuruk, Angelina Helda
Journal of Pedagogi Vol. 2 No. 3 (2025): Journal of Pedagogi - June
Publisher : PT. Anagata Sembagi Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62872/djsda949

Abstract

This study aims to examine the effectiveness of the application of interactive learning media based on educational games in developing students' problem solving skills. Using a descriptive qualitative approach, data was collected through structured interviews with teachers and students, as well as direct observation of learning activities in the classroom. The results showed that the application of educational games created a more interactive, challenging, and motivating learning atmosphere for students to think critically. During the learning process, students showed improvement in the ability to analyze problems, design alternative solutions, evaluate the results of decisions, and dare to take the initiative in solving various problem solving situations simulated through games. Teachers also noted the development of independent thinking, increased collaboration between students, and students' courage in expressing their opinions during the learning session. Educational games are proven to provide meaningful learning experiences through the application of the principles of constructivism, experiential learning, and gamification, which allow students to actively build understanding through direct involvement in problem solving. This research emphasizes that educational games have significant potential as interactive learning innovations that support the strengthening of problem solving competencies as one of the key skills in facing 21st century learning challenges
Upaya Peningkatan Kemampuan Berhitung dengan Menggunakan Game Edukasi Wordwall pada Siswa Kelas II SD GMIM Malalayang Semuruk, Angelina Helda; Patoh, Livianti; Tulung, Windhy Chrysty
RIGGS: Journal of Artificial Intelligence and Digital Business Vol. 4 No. 3 (2025): Agustus - October
Publisher : Prodi Bisnis Digital Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/riggs.v4i3.3248

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berhitung siswa kelas II SD GMIM Malalayang melalui penggunaan media game edukasi Wordwall. Permasalahan utama yang dihadapi adalah rendahnya minat dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Matematika, terutama dalam memahami konsep dasar berhitung. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) model Kemmis & McTaggart yang terdiri atas empat tahap, yaitu perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah 18 siswa kelas II SD GMIM Malalayang. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dokumentasi, dan tes hasil belajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan Wordwall mampu meningkatkan kemampuan berhitung siswa secara signifikan. Pada tahap prasiklus, rata-rata kemampuan berhitung siswa hanya mencapai 61,81%. Setelah penerapan Wordwall pada siklus I, meningkat menjadi 69,27%, dan pada siklus II mencapai 95,64%. Aktivitas guru juga meningkat dari 72,5% pada siklus I menjadi 92,5% pada siklus II, sedangkan keaktifan dan motivasi siswa dalam pembelajaran meningkat dari 69,67% menjadi 93,86%. Penerapan media Wordwall menciptakan suasana belajar yang interaktif, menyenangkan, dan menumbuhkan semangat kompetitif positif di antara siswa. Dengan demikian, penggunaan game edukasi Wordwall terbukti efektif dalam meningkatkan kemampuan berhitung siswa kelas II SD GMIM Malalayang sekaligus meningkatkan kualitas proses pembelajaran Matematika di sekolah dasar.
Upaya Meningkatkan Pemahaman Siswa dengan Model Pembelajaran Inkuiri pada Siswa Kelas V SD GMIM Malalayang Rambitan, Lumimuut Pingkan; Tulung, Windhy Chrysty; Awoah, Sofia Anggini
RIGGS: Journal of Artificial Intelligence and Digital Business Vol. 4 No. 3 (2025): Agustus - October
Publisher : Prodi Bisnis Digital Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/riggs.v4i3.3300

Abstract

Rendahnya pemahaman siswa terhadap konsep-konsep IPAS, khususnya materi sistem pernapasan manusia, menjadi masalah utama di kelas V SD GMIM Malalayang. Hal ini disebabkan oleh metode pembelajaran konvensional yang berpusat pada guru dan kurang melibatkan siswa secara aktif. Penelitian ini bertujuan meningkatkan pemahaman siswa melalui model pembelajaran inkuiri yang menekankan kegiatan penyelidikan, pengajuan hipotesis, eksperimen, dan penarikan kesimpulan secara mandiri. Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas model Kemmis dan Mc Taggart yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus, Setiap siklus meliputi tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi aktivitas siswa, tes hasil belajar, dan dokumentasi kegiatan pembelajaran, kemudian dianalisis secara kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran inkuiri secara signifikan meningkatkan pemahaman siswa. Hal ini ditunjukkan oleh peningkatan ketuntasan belajar klasikal sebanyak 28%  dengan rata- rata 58,6  menjadi 56% pada siklus I dengan rata-rata 68, dan mencapai 100% pada siklus II dengan rata-rata 80,6. Selain peningkatan hasil belajar, keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran juga mengalami peningkatan yang signifikan, ditunjukkan melalui keaktifan dalam berdiskusi, mengemukakan pendapat, serta melakukan eksperimen sederhana. Berdasarkan temuan tersebut, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran inkuiri efektif dalam meningkatkan pemahaman konsep IPAS serta membangun keterampilan berpikir kritis dan ilmiah siwa di sekolah dasar.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SD INPRES TALISE Tarome, Deske Van; Tulung, Windhy Chrysty; Kaunang, Gabriela Tesalonika
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 4 (2024): Special Issue Vol. 7 No. 4 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i4.38665

Abstract

Rendahnya hasil belajar IPS siswa yang disebabkan oleh proses pembelajaran yang masih berpusat pada guru, kurangnya keterlibatan siswa dalam pembelajaran, dan anggapan siswa bahwa pelajaran IPS hanya sebatas hafalan. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar IPS siswa kelas V SD Inpres Talise Kecamatan Likupang Barat Kabupaten Minahasa Utara melalui penerapan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL). Metode penelitian yaitu Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas V SD Inpres Talise yang berjumlah 14 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan tes hasil belajar. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran CTL dapat meningkatkan hasil belajar IPS siswa kelas V SD Inpres Talise. Hal ini dapat dilihat dari peningkatan nilai rata-rata kelas dari 63 pada kondisi awal menjadi 70 pada siklus I dan 80 pada siklus II. Persentase ketuntasan belajar siswa juga meningkat dari 35,71% pada kondisi awal menjadi 57,14% pada siklus I dan 85,71% pada siklus II. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran CTL dapat meningkatkan hasil belajar IPS siswa kelas V SD Inpres Talise Kecamatan Likupang Barat Kabupaten Minahasa Utara. Oleh karena itu, disarankan kepada guru untuk menerapkan model pembelajaran CTL sebagai alternatif dalam pembelajaran IPS untuk meningkatkan hasil belajar siswa.
Co-Authors Awoah, Sofia Anggini Kalil, Nur Cahyani Kaunang, Gabriela Tesalonika Patoh, Livianti Rambitan, Lumimuut Pingkan Semuruk, Angelina Helda Sihombing, Chintani Tarome, Deske Van