Miftahul Aula Sa'adah
Universitas Islam Negeri Antasari Banjarmasin

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Intensitas Pengguna Media Sosial Dengan Gaya Hidup Hedonisme Ibu – Ibu Muda Miftahul Aula Sa'adah; Najminnur Hasanatun Nida
IDEA: Jurnal Psikologi Vol. 6 No. 1 (2022): IDEA: Jurnal Psikologi
Publisher : Universitas Darul Ulum

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (481.162 KB) | DOI: 10.32492/idea.v6i1.6105

Abstract

The purpose of this study is to find out if there is a link between the intensity of social media users and the lifestyle of hedonism among young mothers. Sampling method was taken as many as 50 subjects from young mothers aged 20-35 engaged with social media platform. This study used two scales, the intensity scale of social media users with 46 items and the hedonism lifestyle scale with 52 items. Testing the validity of measuring instruments using the SPSS application. Test reliability used is Cronbach's Alpha, resulted coefficient of the hedonism lifestyle scale 0.891 and the intensity scale of social media users revealed 0.970. This study tested with Correlation Spearman Rho. Hypothesis Test obtained a correlation coefficient with p Significant correlation = 0.012 ( < 0.05) . This shows that there is a positive correlation between the Intensity of social media users (young mothers) and the lifestyle of Hedonism.
Integrasi Ilmu dan Perbuatan pada Materi Pendidikan Agama Islam Mutia Fitri Indriani; Miftahul Aula Sa'adah
Al Washliyah : Jurnal Penelitian Sosial dan Humaniora Vol. 1 No. 1 (2023): Januari
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Washiliyah Barabai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70943/jsh.v1i1.28

Abstract

Pendidikan agama pada peserta didik saat ini menghadapi berbagai macam tantangan, salah satunya kurikulum pendidikan agama lebih mengutamakan aspek kognitif daripada membentuk kesadaran peserta didik bagaimana menjalani kehidupan sesuai tuntunan agama. Melalui integrasi ilmu dan perbuatan dalam pembelajaran PAI, diharapkan membentuk generasi yang tidak hanya menguasai teori namun juga mengamalkan ilmu tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode pengumpulan data berupa wawancara dan observasi. Data yang diperoleh diolah dengan menggunakan model dari Miles dan Huberman. Hasil penelitian menujukkan bahwa integrasi ilmu dan perbuatan pada pembelajaran PAI di SMK Negeri 1 Banjarmasin sudah berjalan dengan baik. Terlihat dari beberapa indikator seperti guru mengintegrasikan ilmu dan perbuatan dalam menyusun perangkat pembelajaran pada RPP dan silabus, guru mengintegrasikan pada substansi materi pembelajaran serta integrasi ilmu dan perbuatan dalam kegiatan ekstrakulikuler, seperti KSI (Kelompok Studi Islam) yang membantu pembentukan kepribadian Islami. Faktor pendukung integrasi ilmu dan perbuatan adalah adanya profesionalitas guru, keteladanan guru, proses pembelajaran yang efektif, KSI, dan lingkungan pendidikan yang kondusif, adapun faktor penghambat yaitu perbedaan karakteristik peserta didik, lingkungan pergaulan yang tidak baik, serta penyalahgunaan penggunaan media dan teknologi.
Pembelajaran Materi Shalat Pada Anak Tunagrahita (Kendala dan Solusi Bagi Guru PAI) Fitriani Anisa; Mudhi'ah Mudhi'ah; Miftahul Aula Sa'adah
Al Washliyah : Jurnal Penelitian Sosial dan Humaniora Vol. 1 No. 2 (2023): Juli
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Washiliyah Barabai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70943/jsh.v1i2.49

Abstract

Abstrak Pelaksanaan ibadah shalat wajib dilaksanakan bagi seorang muslim yang mukallaf. Shalat dilaksanakan setiap hari sebagai pembiasaan dengan menghadirkan Allah pada kehidupan sehari-hari. Shalat menjadi salah satu materi pendidikan Islam yang penting untuk dipelajari termasuk anak tunagrahita ringan. Adanya hambatan yang mereka miliki, peserta didik memerlukan bantuan layanan yang lebih khusus untuk mengoptimalkan potensi dan menunaikan kewajiban shalat. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kendala dan solusi dalam mengatasi pembelajaran materi shalat pada anak tunagrahita ringan. Penelitian ini berjenis penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa di SMP SLBN 1 Pelaihari terdapat beberapa kendala yang berpengaruh terhadap pembelajaran materi shalat meliputi kendala yang berasal dari guru, peserta didik, sarana dan prasarana, lingkungan dan waktu. Solusi yang dilakukan dalam mengatasi kendala tersebut meliputi pengulangan materi pelajaran, membangun komunikasi, penggunaan metode pembelajaran dan mewujudkan lingkungan belajar yang nyata.
Nilai-Nilai Pendidikan Islam dalam Pelaksanaan Seni Kaligrafi di Unit Kegiatan Mahasiswa Sanggar Seni Lukis Kaligrafi Al-Banjary Annisa Annisa; Miftahul Aula Sa'adah
Al Washliyah : Jurnal Penelitian Sosial dan Humaniora Vol. 2 No. 2 (2024)
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Washiliyah Barabai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70943/jsh.v2i2.62

Abstract

Pendidikan berperan penting dalam kehidupan manusia, terutama bagi umat Islam yang diwajibkan mencari ilmu untuk memahami dunia. Pendidikan tidak hanya mengembangkan kecerdasan dan keterampilan, tetapi juga kesadaran akan pentingnya ilmu dalam kehidupan. Seni, khususnya seni kaligrafi Islam, memiliki peran signifikan dalam pendidikan Islam. Kaligrafi bukan hanya seni menulis indah huruf Arab, tetapi juga cara mengekspresikan realitas spiritual ajaran Islam, mengembangkan karakter seperti kesabaran, ketekunan, dan disiplin. Penelitian ini dilakukan di Universitas Islam Negeri Antasari Banjarmasin, mengkaji nilai-nilai pendidikan Islam dalam pelaksanaan seni kaligrafi di Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Sanggar Seni Lukis Kaligrafi Al-Banjary. Metode penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, mengumpulkan pandangan dari informan dalam lingkungan alamiah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seni kaligrafi di UKM ini memotivasi anggotanya untuk beriman kepada Al-Qur’an, menulis Al-Qur’an sebagai bentuk ibadah, menjaga adab dalam praktik kaligrafi, dan mengembangkan disiplin diri. Adab, seperti penghormatan terhadap kalamullah dan menjaga kebersihan alat, serta disiplin dalam alokasi waktu dan ketelitian, menjadi nilai-nilai pendidikan Islam yang dijunjung tinggi dalam pelaksanaan seni kaligrafi di UKM ini.