Citra Kemala Putri
Desain Komunikasi Visual, Fakultas Komunikasi Dan Desain, Universitas Informatika Dan Bisnis Indonesia

Published : 11 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Perancangan Buku Ilustrasi Digital Sejarah Kota Bandung Oleh Bengkimut Untuk Anak Usia 4-7 Tahun Di Kota Bandung Miftahul Jannah Utami; Citra Kemala Putri; Sophia Purbasari
In Search (Informatic, Science, Entrepreneur, Applied Art, Research, Humanism) Vol 21 No 1 (2022): In Search
Publisher : LPPM UNIBI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37278/insearch.v21i1.473

Abstract

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Triana, pada tahun 2018 pernah menginstruksikan kepada guru-guru sejarah untuk mengenalkan kepada anak didik tentang sejarah kota sendiri. Ada banyak tempat yang bisa dikunjungi dan mengetahui latar belakang mengenai tempat bersejarah di kota-kota di Indonesia. Salah satu komunitas di Bandung yang memberikan perhatian lebih terhadap cerita anak yang berlatar belakang sejarah kota adalah Komunitas Dongeng Bengkimut. Tempat yang dipilih ialah tempat bersejarah di Kota Bandung, seperti Kilometer 0, Gedung Sate, Gedung Balaikota Bandung, Museum Geologi, Gedung Merdeka, Isola, Kebun Binatang Bandung, Taman Lalu Lintas, Gereja Katredal, Gereja Bethel, Masjid Raya Agung, PUSDAI, dan Jembatan Pasupati. Metode yang digunakan pada perancangan ini adalah metode kualitatif. Berdasarkan hasil observasi dan analisa maka diputuskan media yang akan dibuat adalah buku ilustrasi digital. Dengan terpilih tempat-tempat bersejarah di Bandung tersebut, klien dan penulis berharap buku digital tersebut dapat tersampaikan dengan baik untuk anak-anak. Maka dari itu dibuat sebuah media buku digital ilustrasi sejarah Kota Bandung oleh Bengkimut yang menarik dengan bacaan yang tepat untuk anak-anak usia 4-7 tahun.
Analisis Ilustrasi dan Narasi pada Buku Cerita Bergambar Lost and Found Karya Oliver Jeffers Citra Kemala Putri; Banon Gilang Muhamad Kali Ichsan; Raden Muhammad Luthfi Ferrari
In Search (Informatic, Science, Entrepreneur, Applied Art, Research, Humanism) Vol 22 No 2 (2023): In Search
Publisher : LPPM UNIBI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37278/insearch.v22i2.804

Abstract

Suatu buku dapat dikatakan sebagai buku sastra anak bila memenuhi aspek-aspek tertentu. Menurut pandangan Saxby, aspek tersebut terletak pada kemampuan citraan dan metafora kehidupan yang dapat dipahami oleh anak serta melibatkan berbagai aspek di dalam diri mereka. Beberapa aspek dari diri anak yang terlibat dalam proses ini mencakup emosi, perasaan, pikiran, saraf sensori, dan pengalaman moral. Suatu cerita anak akan tersampaikan dengan lebih efektif bila dihadirkan bersama dengan ilustrasi. Studi kasus yang diambil pada penelitian ini adalah buku cerita Lost and Found karya Oliver Jeffers. Analisis narasi dilakukan dengan mempertimbangkan kesesuaian genre dan subgenre juga tingkatan makna denotasi dan konotasinya. Sementara ilustrasinya dianalisis dari sudut pandang teori bahasa rupa (RWD & NPM) serta bentuk pencitraan visual. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang didukung dengan berbagai sumber data. Hasil akhir dari penelitian ini mengungkapkan bahwa buku cerita tersebut dapat dikategorikan sebagai buku sastra bacaan anak yang dalam tahapan prakarsa versus kesalahan (usia 3-6 tahun), menggunakan kombinasi bahasa rupa RWD dan NPM dengan bergaya visual literal dan bergaya narasi metafora.
Perancangan Aplikasi Braga Heritage Sebagai Media Promosi Bangunan Bersejarah Di Jalan Braga Kota Bandung Citra Kemala Putri; Aldi Mahardika
ArtComm Vol 1 No 2 (2018): ArtComm
Publisher : Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (336.757 KB) | DOI: 10.37278/artcomm.v1i2.119

Abstract

Kota Bandung yang dikenal dengan julukan Paris van Java, memiliki berbagai bangunan bersejarahkarya para arsitektur Eropa yang bermukim di Kota Bandung pada masa kolonial. Berbagai macam karyabangunan arsitektur dengan gaya bangunan Eropa yang megah menjadi penghias sudut kota Bandung.Persepsi masyarakat terhadap bangunan-bangunan peninggalan bersejarah di Kota Bandung umumnyadan di Jl. Braga khususnya merupakan hal penting dalam upaya menanamkan kesadaran untuk ikutberpartisipasi secara aktif dalam menjaga kelestarian peninggalan bersejarah. Tetapi masyarakatcenderung tidak peduli pada peninggalan sejarah tersebut, bahkan banyak masyarakat yang tidakmengetahui akan keberadaan bangunan-bangunan tersebut. Peneliti menggunakan metode kuantitatifdalam mengolah fenomena ini. Pengumpulan data dilakukan peneliti dengan memakai dua teknik yaitupengumpulan data primer dan sekunder. Peneliti memberikan solusi akan permasalahan ini denganmembuat sebuah aplikasi smartphone bernama Braga Heritage. Pemilihan media ini berdasarkan hasildari metode survei yang telah dilakukan sehingga dianggap mewakili ketertarikan para remaja usia 1319tahun selaku target audiens dari penelitian ini.
Citra Tubuh Perempuan Pada Karya Lukisan Audrey Kawasaki Citra Kemala Putri
ArtComm Vol 1 No 2 (2018): ArtComm
Publisher : Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (292.63 KB) | DOI: 10.37278/artcomm.v1i2.121

Abstract

Audrey Kawasaki merupakan seniman perempuan Jepang-Amerika yang banyak mengangkat objektubuh perempuan ke dalam karyanya. Sekilas, tubuh-tubuh perempuan yang digambarkan olehKawasaki terkesan erotis. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan menggunakan teoriBahasa Rupa serta Studi Budaya untuk melihat sisi lain dari tubuh perempuan yang dilukiskan olehAudrey Kawasaki. Hasil akhir dari penelitian ini mengungkapkan bahwa Audrey Kawasaki berusahamenjabarkan nilai identitas, gender dan seksualitas perempuan melalui gaya visualnya yang feminin
Analisis Ilustrasi dan Narasi Pada Buku Cerita Bergambar Paus dan Nabi Yunus Citra Kemala Putri
ArtComm Vol 2 No 1 (2019): ArtComm
Publisher : Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (450.274 KB) | DOI: 10.37278/artcomm.v2i1.154

Abstract

Agar suatu buku dapat dikategorikan sebagai buku bacaan sastra anak, perlu adanya pertimbangan dariberbagai aspek. Studi kasus yang diambil pada penelitian ini adalah buku cerita Paus dan Nabi Yunus.Aspek-aspek yang dianalisis berkaitan dengan buku tersebut adalah aspek narasi dan ilustrasinya.Analisis narasi dilakukan dengan mempertimbangkan tahapan perkembangan kogninif moral, personal,emosional dan bahasa pada anak. Sementara ilustrasinya dianalisis dari sudut pandang teori bahasarupa, bentuk pencitraan visual serta kesesuaiannya dengan tahapan kognitif pada anak. Penelitian inimenggunakan metode kualitatif yang didukung dengan berbagai sumber data. Hasil akhir daripenelitian ini mengungkapkan bahwa buku cerita tersebut dapat dikategorikan sebagai buku sastrabacaan anak yang sedang dalam tahapan kognitif sensori-motori (0-2 tahun) dan praoperasional (2-7tahun).
Analisis Tata Ungkap Dalam Dan Luar Pada Film Animasi Pendek Death Of The Firstborn Egyptians Citra Kemala Putri
ArtComm Vol 2 No 02 (2019): ArtComm
Publisher : Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (761.248 KB) | DOI: 10.37278/artcomm.v2i02.202

Abstract

Visual Language is a knowledge that can be used to interpret various images those presented without text. Primadi Tabrani divides this Visual Language into 2 systems, the visual language system called NPM (Naturalist-Perspective-Momenopname) and another visual language system is STP (Space-Time-Plane). At this time which the technological progress has been developing very rapidly, we met many types of images, not just still images, but also moving images such as animated films, one of them is Death Of The Firstborn Egyptians directed by Nina Paley. This research uses qualitative method and uses the Visual Language Theory in analyzing the various visual towards the visuals of this film. The results of a visual study of this film revealed that there was a slice between Modern ‘Tata Ungkap Dalam’ and Traditional ‘Tata Ungkap Dalam’. Meanwhile, the researh found that Modern ‘Tata Ungkap Luar’ is dominantly use on the film. Thus it can be concluded that the RWD visual language system is not used to produce traditional images only, but also can be combined with NPM visual language system, those could enrich the result of finishing visual.
Perancangan Media Kampanye Keselamatan Lalu Lintas Sejak Dini Melalui Program Transportasi Sehat Merakyat Hergy Andriawan; Sophia Purbasari; Citra Kemala Putri
ArtComm Vol 2 No 02 (2019): ArtComm
Publisher : Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1624.76 KB) | DOI: 10.37278/artcomm.v2i02.228

Abstract

Early traffic safety campaigns through populist healthy transportation is a government program mandated in Article 203 of Law 22/2009 concerning traffic and road transportation, aimed at reducing the density of traffic flow, minimizing accident rates in adolescents or since early, and reduce air pollution caused by motorized vehicles through populist healthy transportation, including Bikes to School, Walk to School, Bike to Work, and Walk to Work. The campaign was carried out based on police data which stated that school-age students accounted for the largest number of accidents and traffic congestion in Cimahi City. Objectiveity this campaign is to design a traffic safety campaign media early on through effective and efficient public transportation. The design of this data collection was using the Mix Method research method, which was conducting interviews with the Headquarters of the Cimahi Police Satlasa Task Force and Cimahi SMAN 1 students, also distributing questionnaires to Cimahi 1 High School students. The campaign program has not been maximally implemented, both in media and technical implementation, so that it has not been effective in reducing the level of traffic density and traffic accidents by students in Cimahi City.
Perancangan Buku Ilustrasi Pop Up Candi Hindu-Budha Di Jawa Tengah Sebagai Media Edukasi Alternatif (Studi Kasus pada Anak Kelas V Sekolah Dasar Negeri 159 Sekejati Bandung) Ricki Natali Jaya; Citra Kemala Putri; Sophia Purbasari
ArtComm Vol 2 No 02 (2019): ArtComm
Publisher : Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1691.277 KB) | DOI: 10.37278/artcomm.v2i02.229

Abstract

The knowledge of history is the study of incidents in the past. Therefore, the knowledge of history has many benefits, including: history can create a better future by taking lessons and experiences from the past. History can be studied if there are forms of heritage, such as a temples. The center of the temple in Indonesia is located in Central Java, the center of the Hindu-Buddhist temple. This region has the Borobudur Temple, which is best known by the people of Indonesia and foreign tourists, because Borobudur Temple is the largest Buddhist temple in the world. But many other temples are interesting to be known by the community, especially by elementary school children who start studying history in fifth grade elementary school. Learning history in schools requires a variety of learning methods, so that students are enthusiastic and do not get bored while learning in class. In overcoming the history of learning methods that are less diverse in fifth grade elementary school children in Bandung, pop-up books were chosen as a solution to this problem because, the use of pop-up book media is a new experience for many students at school. Data collection techniques carried out by interview and observation using mixed methods. The main media is a pop up book entitled "Myths and Legends of Temples in Indonesia - Hindu-Buddhist Temple Edition in Central Java". Accompanied by supporting media, namely: stickers, carrying bags, tumblers, fans, and clothes. The design was made to increase insight and introduction of Hindu-Buddhist temples in Central Java to fifth grade students in Bandung.
Gaya Pencitraan Ilustrasi Pada Kaos Band Indie Di Indonesia Citra Kemala Putri
ArtComm Vol 3 No 2 (2020): Artcomm
Publisher : Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1043.094 KB) | DOI: 10.37278/artcomm.v3i2.357

Abstract

The birth of Counter Culture and subculture are associated with the development of postmodernism. The various of counter cultures and subcultures then bared new cultural activities and products, one of which was indie music. Like a domino effect, indie music then produces subcultural music consumption activities, thus contributing to the growth of fan culture and shopping activities. Indie band merchandises later became a potential commodity. One of the most consumed form of merchandises is indie band t-shirts with illustration on it.. This study is analized the illustrative imagery style that used on various indie band t-shirts in Indonesia. The aim of this study is to get tendency of ilutrative imagery that used by illutrated t-shirts of bands which come from many genres . This research uses qualitative method which is supported by various data sources. The results of this study reveal that quite visible differences between “loud” or “quiet” music genre could be seen in the colors selection and objects selection in the illustration. Both “loud” or “quiet” indie bands use both illustrative imagery style either literal imagery or metaphor imagery on their t-shirt illustrations to communicate the identity and selling points of each of these bands
Gaya Skandinavia Pada Ilustrasi Flora Marimekko Citra Kemala Putri
ArtComm Vol 4 No 1 (2021): Artcomm
Publisher : Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (934.011 KB) | DOI: 10.37278/artcomm.v4i01.396

Abstract

The Scandinavian style is one of the styles that has big influence on the development of interior design, product and visual in the world. The Scandinavian style is influenced by several things including folk culture, as well as local and international historical events. Marimekko is a Finnish and Scandinavian-style pioneered company that was founded in 1951.By today, Marimekko has produced thousands of illustrations which are used as patterns on dresses, home furnishings, etc. The objects those Marimekko's illustrations usually used such as geometric, abstract and floral objects. This study is analizing the influence of the Scandinavian style on the floral illustrations of Marimekko’s pattern illustrations. The case of this study are several Marimekko illustrations entitled "Unikko (Poppy)" and "Maalaisruusuu (Country Roses)" by Maija Isola in 1964, "Ajusko" by Annika Rimala in 1968, "Kuuma (Hot)" by Fujiwo Ishimoto in 1978, “Kylmankukka (Pasque Flower)” by Aino-Maija Metsoia in 2008, “Oodi (Ode)” by Teija Puranen in 2012, and “Hyma (Frost)” by Aino Maija Metsola in 2019 This study uses qualitative method which is supported by various data sources. The results of this study reveal that the way of depicting the illustrations use Naturalist Perspective Momentopname visual language (NPM) dominantly and they contain Scandinavian illustration characteristics. The illustrations used in the Marimekko patterns show a strong character and identity, not only as a brand, but also as cultural identity whch are geographical and communal folk tradition identity.