Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN PRODUK PADA PEMBELAJARAN IPA UNTUK SISWA SMP Wahyu Pinilih, Fitria; Budiharti, Rini; Yusliana Ekawati, Elvin
Jurnal Pendidikan Fisika Vol 1, No 2 (2013)
Publisher : Jurnal Pendidikan Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (140.13 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui langkah-langkah menghasilkan instrumen penilaian produk pada pembelajaran IPA untuk siswa SMP yang memenuhi kriteria baik dan mengetahui hasil pengembangan instrumen penilaian produk pada pembelajaran IPA untuk siswa SMP. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang menggunakan model ADDIE. Penelitian ini dilakukan melalui 4 tahapan, yaitu (1) tahap analisis (analysis); (2) tahap perencanaan (design); (3) tahap pengembangan (development); dan (4) tahap evaluasi (evaluation). Subjek yang digunakan pada uji validitas instrumen adalah 4 reviewer, 2 diantaranya adalah dosen ahli assessment, sedangkan 2 lainnya adalah guru mata pelajaran IPA Fisika, dan 2 peer reviewer yang terdiri dari mahasiswa pendidikan fisika yang sedang melakukan penelitian tentang pengembangan instrumen penilaian proyek, dan mahasiswa pendidikan fisika yang telah melakukan pengembangan instrumen tes diagnostik. Pada uji coba awal subjek yang terlibat adalah 2 guru dan 5 siswa, serta pada uji coba lapangan adalah 3 guru dan 32 siswa. Sumber data berasal dari 2 dosen ahli sebagai reviewer, 2 guru IPA fisika sebagai reviewer, 2 mahasiswa pendidikan fisika sebagai peer reviewer, dan 3 guru IPA fisika SMP Negeri 1 Mojolaban sebagai subjek penelitian. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket, wawancara dan penilaian menggunakan draft instrumen penilaian produk. Kuantisasi data angket dengan cara mengakumulasi skor yang diperoleh kemudian mengkategorikan pada 5 kategori yang digunakan oleh Sugiyono. Sedangkan kuantisasi data yang diperoleh dari penilaian adalah dengan memformulasikan nilai seluruh siswa ke dalam persamaan reliabilitas inter-rater, kemudian diinterpretasikan kriterianya berdasarkan kategori yang dikembangkan oleh Fleiss. Simpulan dari penelitian pengembangan ini adalah: (1) penelitian pengembangan dilakukan dengan 4 tahap yang berpedoman pada model ADDIE, yaitu tahap analisis, perencanaan, pengembangan, dan evaluasi. Pada tahap analisis dilakukan analisis kebutuhan dan studi literatur tentang penilaian produk, pada tahap perencanaan dilakukan perencanaan produk dan penyusunan draft instrumen penilaian produk. Pada penyusunan draft instrumen penilaian dilakukan penelitian skala kecil untuk mengetahui sub aspek yang muncul dari penilaian berbasis produk. Kemudian pada tahap pengembangan dilakukan penyempurnaan terhadap draft yang telah disusun pada langkah sebelumnya berdasarkan saran, kritik, dan komentar dari reviewer dan peer reviewer. Tahap terakhir yaitu evaluasi dilakukan 3 kali, yakni uji validitas, uji coba awal, dan uji coba lapangan (2) hasil pengembangan menunjukkan kriteria kevalidan instrumen penilaian produk termasuk dalam kriteria sangat baik dan memiliki koefisien reliabilitas 0,98 sehingga memenuhi kriteria baik, valid, dan reliabel.  Kata kunci: instrumen, penilaian produk, siswa SMP
PENGEMBANGAN MODUL ELEKTRONIK FISIKA BERBASIS SALINGTEMAS MATERI PEMANASAN GLOBAL UNTUK SISWA SMA/MA KELAS XI Fitria Wahyu Pinilih; Mohammad Masykuri; Suparmi Suparmi
INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 5, No 2 (2016): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA
Publisher : Magister Pendidikan Sains Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/inkuiri.v5i2.9492

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) karakteristik modul elektronik berbasis salingtemas materi pemanasan global untuk siswa SMA/MA kelas XI, (2) kelayakan modul elektronik berbasis salingtemas materi pemanasan global untuk siswa SMA/MA kelas XI, (3) peningkatan hasil belajar siswa SMA/MA kelas XI yang menggunakan modul elektronik berbasis salingtemas materi pemanasan global dalam pembelajaran. Metode penelitian yang digunakan adalah Research and Development (R&D) dengan langkah: pendefinisian, perancangan, pengembangan, dan penyebaran. Modul elektronik fisika menggunakan pendekatan salingtemas dengan langkah pembelajaran yaitu tantangan, jawaban awal, revisi jawaban, sumber, dan kerja kelompok. Modul divalidasi untuk diketahui kelayakannya berdasarkan aspek materi, media, dan bahasa, serta validasi oleh rekan sejawat. Setelah divalidasi dan memenuhi kriteria kelayakan, modul diuji coba pada kelompok kecil. Uji coba kelompok kecil dilakukan dengan subjek 16 siswa kelas XI. Uji coba kelompok besar dilakukan pada siswa dua kelas XI minat Ilmu Alam dengan desain eksperimen one group pretest postest. Pada kegiatan validasi dan uji coba diperoleh data validasi materi, media, bahasa, rekan sejawat, pretes-postes hasil belajar siswa, pretes-postes penilaian sikap dan keterampilan, serta respon siswa melalui angket. Hasil penelitian dan pengembangan modul elektronik berbasis salingtemas adalah: (1) Modul elektronik fisika berbasis salingtemas materi pemanasan global merupakan modul yang mengandung video, animasi, dan simulasi dengan langkah pembelajaran mengacu pada pendekatan salingtemas, yaitu tantangan, jawaban awal, revisi, sumber, dan kerja kelompok; (2) hasil validasi materi, media, dan sejawat memenuhi kriteria kelayakan dengan kategori sangat baik sedangkan validasi bahasa memenuhi kriteria baik. Pada uji coba kecil juga diperoleh hasil bahwa modul elektronik direson positif oleh siswa, sehingga modul elektronik fisika berbasis salingtemas dinyatakan memenuhi kriteria kelayakan; (3) modul elektronik fisika berbasis salingtemas materi pemanasan global dapat meningkatkan hasil belajar siswa, hal ini ditunjukkan pada n-gain uji coba kelompok besar adalah 0,59 termasuk kategori sedang, serta ketercapaian KKM oleh seluruh siswa.