Muhammad Yusuf
Fakultas Keperawatan Universitas Syiah Kuala Banda Aceh

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

MUTU PELAYANAN KESEHATAN PADA PASIEN YANG PERNAH MENGGUNAKAN BPJS Nuning Natasya; Muhammad Yusuf
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Vol 5, No 3 (2021)
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mutu pelayanan kesehatan adalah sesuatu yang memperlihatkan tingkatan baik buruknya suatu pelayanan kesehatan dalam memberikan kepuasan pada pasien. Semakin bagusnya pelayanan maka semakin tinggi tingkat kepuasan yang dirasakan pasien. Mutu pelayanan kesehatan rumah sakit sangat mempengaruhi dalam pemberian pelayanan kesehatan kepada pasien, sehingga mutu pelayanan perlu diperbarui terus menerus agar meningkatkan mutu pelayanan kesehatan yang sesuai dengan yang pasien butuhkan terutama pada pasien BPJS. Tujuan penelitian untuk mengidentifikasi gambaran mutu pelayanan kesehatan pada pasien yang pernah menggunakan BPJS dan penelitian lebih berfokus pada dimensi mutu pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Meuraxa Kota Banda Aceh. Jenis penelitian adalah deskriptif eksplortaif dengan desain penelitian cross sectional study. Teknik pengumpulan sampel menggunakan Non Probability Sampling dengan cara Snowball Sampling, 248 responden. Hasil penelitian menunjukan mutu pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum daerah Meuraxa Kota Banda Aceh berada pada kategori baik 145 responden (58,5%), dimensi tangibles dikategorikan cukup 118 responden (47,6%) dapat disimpulkan bahwa pada dimensi tangibles mutu pelayanan rumah sakit masih kurang, dimensi reability dikategorikan baik 157 responden (63,3%), dimensi responsiveness dikategori baik 127 responden (51,2%), dimensi assurance dikategorikan baik 146 responden (58,9%), dan dimensi emphaty dikategorikan baik 163 responden (65,7%). Diharapkan menjadi masukan bagi rumah sakit untuk memperbarui dan meningkatkan mutu pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah Meuraxa Kota Banda Aceh terutama pada dimensi tangibles, menjadi referensi bagi tenaga kesehatan untuk meningkatkan mutu pelayanan dalam pemberian pelayanan kesehatan, diharapkan dapat menjadi bahan evaluasi bagi program BPJS kedepannya dan sebagai bahan perbandingan untuk rumah sakit lain dan profesi lain dalam memberikan pelayanan.
GAMBARAN MOTIVASI KERJA PERAWAT SELAMA PANDEMI COVID-19 Bella Yunika; Muhammad Yusuf; Irfanita Nurhidayah
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Vol 5, No 3 (2021)
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perawat sebagai garda terdepan dalam penanganan COVID-19 memiliki tingkat risiko yang  tinggi untuk terinfeksi COVID-19, sehingga perawat akan   merasa cemas, stress dan takut   yang dapat mempengaruhi motivasi kerja perawat dalam bekerja dan  memberikan pelayanan bagi masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran motivasi kerja perawat selama pandemi COVID-19 di Rumah Sakit Meuraxa. menurut ERG ada 3 kebutuhan yang harus dipenuhi yaitu, kebutuhan Existence, kebutuhan relatedness dan kebutuhan growth. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, dengan desain cross-sectional study. Populasi penelitian ini merupakan seluruh perawat pelaksana di ruang rawat inap Rumah Sakit Banda Aceh yang berjumlah 112 perawat dengan teknik pengambilan sampel proporsional sampling dengan jumlah sampel sebanyak 58 perawat. Pengumpulan data dilakukan dengan metode angket menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 53 orang perawat (91,4%) memiliki motivasi kerja dalam kategori tinggi dan sebanyak 5 orang perawat (8,6%)  memiliki  motivasi  kerja  dalam  kategori  rendah.  Pada  subvariabel kebutuhan  relatedness berada  pada kategori tinggi  yaitu  sebanyak 58  responden (100%)    kebutuhan  existence berada pada  kategori tinggi yaitu sebanyak 38 responden (65,5 pada subvariabel kebutuhan growth berada dalam kategori tinggi yaitu sebanyak 56 responden (96,6%).