Wirahayu Wirahayu
Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Manajemen Resiko dalam Organisasi Unit Kegiatan Mahasiswa Islam (UKMI) di Universitas Tjut Nyak Dien, Medan Kiranti Silvia; Siti Nur Aisah Solin; Umi Masnah Sihombing; Utia Rahmadani-Ar Hsb; Wirahayu Wirahayu
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 6 No. 3 (2022): December 2022
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (0.002 KB) | DOI: 10.31004/jptam.v6i3.4497

Abstract

Dalam hal ini menyatakan bahwa konflik merupakan peristiwa yangwajar dalam suatu kelompok dan organisasi. Konflik bukanlah suatu hal yang negatifmalainkan suatu hal yang bias bermanfaat bagi kinerja suatu kelompok dan organisasi,dengan cara mengarahkan perhatian pada penyebab konflik dan mengoreksi kesalahanfungsi untuk memperbaiki kinerja kelompok dan organisasi. Dan di kesempatakan kali ini peneliti akan mengupas apa saja konflik yang dialami Organisasi Unit Kegiatan Mahasiswa Islam dan bagaimana seorang pemimpin Organisasi menangani konflik tersebut. Penelitian ini dilakukan secara kualitatif untuk dapat mengolah, menganalisis, dan menginterpretasikan data yang diperoleh melaluiobservasi. Sedangkan secara deskriptif dimaksudkan untuk menggambarkan secara sistematis fakta dan fenomena yang diteliti. Standar penilaian menurut BSNP terdiri dari standar umum penilaian, standar perencanaan penilaian, standar pelaksanaan penilaian, standar pengolahan dan pelaporan hasil penilaian, dan standar pemanfaatan hasi penilaian.
Peran Guru dalam Kebijakan Merdeka Belajar dan Implementasinya terhadap Proses Pembelajaran di SMP Negeri 1 Pancur Batu Muhammad Iqbal; Arya Winanda; Dwika Hanum Sagala; Utia Rahmadani Ar Hasibuan; Wirahayu Wirahayu
Journal on Education Vol 5 No 3 (2023): Journal on Education: Volume 5 Nomor 3 Tahun 2023
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The essence of independent learning is the freedom of teachers and students in the learning process. This freedom has not been experienced by teachers and students so far because teachers are more concerned with the administration of education and learning. Teachers also do not understand the concept and its role in the independent learning policy. The purpose of this study was to determine the teacher's role in the independent learning policy and its implementation in the learning process at SMP Negeri 1 Pancur Batu. The reasons behind the emergence of this research are none other than seeing the current independent learning policy as something new for the world of education. The role of the teacher varies widely, including independent learning facilitators, innovative and creative teachers, teachers with characteristics as teachers, and driving teachers. Based on these explanations, this study concluded that understanding the meaning of independent learning and the teacher's role in independent learning helps teachers and students to be more independent in thinking, more innovative and creative, and happy in learning activities. The research method used is a qualitative approach. While the data was collected through library research methods (library research).
Pentingnya Manajemen Humas di Lembaga Pendidikan Islam Mustafa Habib; Umi Masnah Sihombing; Utia Rahmadani; Wirahayu Wirahayu
EDU SOCIETY: JURNAL PENDIDIKAN, ILMU SOSIAL DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 1 No. 2 (2021): Juni-September
Publisher : Association of Islamic Education Managers (Permapendis) Indonesia, North Sumatra Province

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (572.162 KB) | DOI: 10.56832/edu.v1i2.100

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana pentingnya suatu manajemen humas di lembaga pendidikan Islam. Pentingnya pendidikan formal juga sama dengan pentingnya pendidikan hubungan masyarakat. Sudah seharusnya, setiap lembaga pendidikan Islam mementingkan manajemen humas, karena di dalam ajaran agama saja hubungan masyarakat sangat diutamakan, yaitu menjalin silaturahmi antar sesama manusia untuk mempererat tali persaudaraan. Tugas humas yaitu melakukan kegiatan organisasi kerja yang diketahui oleh pihak luar secara luas. Kegiatannya dilakukan dengan menyebarluaskan informasi dan memberikan penerangan-penerangan untuk menciptakan pemahaman yang sebaik-baiknya bagi sebuah kalangan masyarakat luas mengenai tugas-tugas dan fungsi yang dimiliki organisasi tersebut, termasuk juga mengenai kegiatan-kegiatan yang sudah dikerjakan maupun yang sedang dikerjakan berdasarkan beban kerjanya. Dalam Pendidikan Manajemen Humas merupakan sebuah pengelolaan yang didalamnya terdapat perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan untuk menciptakan sebuah publik yang lebih baik lagi sehingga mampu menciptakan suatu organisasi pendidikan.
Implementasi Manajemen Pembelajaran Psikologi Pendidikan di Sekolah Liza Nurfadillah; Dika Triatmaja; Wirahayu Wirahayu; Indriyani Sitepu
EDU SOCIETY: JURNAL PENDIDIKAN, ILMU SOSIAL DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 1 No. 3 (2021): Oktober 2021 - Januari 2022
Publisher : Association of Islamic Education Managers (Permapendis) Indonesia, North Sumatra Province

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (396.382 KB) | DOI: 10.56832/edu.v1i3.162

Abstract

Manajemen pembelajaran merupakan perihal urgen yang harus diimplementasikan dalam sistem pendidikan pada satuan lembaga (sekolah/madrasah). Hal ini ditujukan untuk menciptakan sistem pengelolaan lembaga pendidikan yang kondusif dan berkemajuan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeksripsikan implementasi manajemen pembelajaran psikologi pendidikan di sekolah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kepustakaan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa manajemen pembelajaran sama urgennya dengan pembelajaran itu sendiri. Sehingga, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi harus tersistem dengan baik di madrasah demi terwujudnya tujuan lembaga pendidikan. Melalui penelitian ini, ditemukan konsep bahwa pembelajaran akan tercapai dengan maksimal, bila dilaksanakan melalui sistem (manajemen) yang terukur juga.