Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengembangan Algoritma Pembelajaran untuk Jaringan Syaraf Tiruan Diagonal Recurrent dalam Sistem Kendali Derau Akustik Secara Aktif Wibowo Sanjaya, Bomo; Ratiandi Yacoub, Redi
Jurnal Teknik Elektro Vol 7, No 1 (2007): MARET 2007
Publisher : Institute of Research and Community Outreach

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (412.955 KB) | DOI: 10.9744/jte.7.1.26-35

Abstract

Active Noise Control (ANC) system emphasizes at usage of adaptation algorithm and adaptive control structure. In this research is presented experimental result of active noise control system at free space using Diagonal Recurrent Artificial Neural Network control structure. The objective of this research is to develop an Extended Kalman Filter (EKF) algorithm for Diagonal Recurrent Artificial Neural Network control structure, named as Extended Kalman Filter Diagonal Recurrent (EKFDR) algorithm. Experimental result shows that amount of neuron in artificial neural network can be reduced by using diagonal recurrent artificial neural network, without lessening control system performance. Nonlinearity of secondary path in active noise control system can complicate control process. Experimental result shows that diagonal recurrent artificial neural network with EKFDR algorithm produced a better performance than linear controller in compensating of secondary path nonlinearity. Abstract in Bahasa Indonesia : Sistem kendali derau aktif lebih menitikberatkan pada penggunaan algoritma adaptasi dan struktur kendali adaptif. Dalam penelitian ini ditampilkan hasil percobaan sistem kendali derau aktif pada ruang terbuka menggunakan struktur kendali Jaringan Syaraf Tiruan Diagonal Recurrent (JSTDR). Pengembangan algoritma Extended Kalman Filter (EKF) untuk struktur kendali JSTDR, yang kemudian dinamakan sebagai algoritma Extended Kalman Filter Diagonal Recurrent (EKFDR) merupakan tujuan dari penelitian ini. Masalah nonlinieritas jalur sekunder dalam sistem kendali derau aktif, dapat mempersulit proses pengendalian. Dari hasil percobaan terlihat bahwa jumlah neuron dalam JST dapat dikurangi dengan menggunakan JSTDR, tanpa mengurangi kinerja sistem kendali. JSTDR dengan algoritma EKFDR juga menunjukkan kinerja yang baik dalam mengkompensasi nonlinieritas jalur sekunder jika dibandingkan dengan pengendali linier. Kata kunci: derau aktif, jaringan syaraf tiruan, diagonal recurrent, extended kalman filter diagonal recurrent, nonlinieritas jalur sekunder.
Perancangan dan Implementasi Robot Tiga Roda Omnidirectional Berbasis Koordinat Kartesian Menggunakan Metode Odometri dan Potential Field Setiawan, Septian; Derdian Marindani, Elang; Wibowo Sanjaya, Bomo
Jurnal Global Ilmiah Vol. 1 No. 9 (2024): Jurnal Global Ilmiah
Publisher : International Journal Labs

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini membahas perancangan robot omnidirectional dengan tiga roda yang dapat dikendalikan secara koordinat dan mampu menghindari halangan. Metode yang diterapkan melibatkan penggunaan odometri untuk melacak pergerakan robot dan konsep potential field untuk memungkinkan robot menghindari rintangan sambil tetap fokus pada tujuannya. Sebagai pusat kendali, digunakan Arduino Due yang didukung oleh rotary encoder dan sensor ultrasonik untuk memantau posisi serta mendeteksi lingkungan sekitar. Selain itu, sensor kompas digital juga diterapkan untuk menjaga arah hadap robot agar tetap sesuai dengan posisi yang telah ditentukan. Hasil penelitian menunjukkan adanya mean absolute error terbesar pada sumbu x tercatat 0,130 m, sumbu y tercatat 0,134 m, dan mean absolute error arah hadap robot sebesar 0,1111 derajat. Penelitian ini memberikan wawasan tentang performa robot omnidirectional dalam mencapai targetnya dan potensi peningkatan pada aspek-aspek tertentu guna meningkatkan akurasi dan presisi pergerakan robot.
PEMODELAN DAN SIMULASI SISTEM KENDALI ROTARY INVERTED PENDULUM BERBASIS MIKROKONTROLER STM32 Muhammad, Rafidal; Hadary, Ferry; Wibowo Sanjaya, Bomo
Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan Vol. 13 No. 3S1 (2025)
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jitet.v13i3S1.7745

Abstract

Rotary Inverted Pendulum (RIP) merupakan sistem dinamis yang bersifat tidak stabil, nonlinear, dan underactuated, sehingga sering digunakan sebagai studi kasus dalam penelitian sistem kendali. Penelitian ini membahas implementasi Linear Quadratic Regulator (LQR) untuk stabilisasi RIP berbasis mikrokontroler STM32, tanpa mencakup proses swing-up. Model linear diperoleh dari hasil linearisasi persamaan gerak di sekitar titik keseimbangan tegak menggunakan metode Lagrange. Parameter sistem diukur langsung dari perangkat fisik untuk meningkatkan akurasi model. Matriks state-feedback gain LQR dihitung menggunakan perangkat lunak MATLAB dan diimplementasikan secara real-time pada STM32F411CEU6. Pengujian dilakukan dengan memposisikan pendulum dekat titik keseimbangan dan mengamati respon sudut lengan serta sudut pendulum. Hasil pengujian menunjukkan bahwa pengendali LQR mampu menstabilkan pendulum dalam waktu kurang dari 2 detik dengan overshoot minimal, dan respon yang dihasilkan sesuai dengan hasil simulasi. Perbedaan kecil pada fase transien disebabkan oleh gesekan tak terukur, keterbatasan aktuator, dan ketidakakuratan sensor. Implementasi mengaplikasikan sistem kendali LQR secara efektif pada sistem RIP skala laboratorium dengan biaya rendah dan performa yang andal.