F. C. Wibowo
Prodi IPA Sekolah Pascasarjana, Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Bandung, Indonesia

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENDEKATAN MULTIREPRESENTASI DALAM PEMBELAJARAN USAHA-ENERGI DAN DAMPAK TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MAHASISWA Suhandi, A.; Wibowo, F. C.
Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia Vol 8, No 1 (2012)
Publisher : Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Telah dilakukan studi eksperimen tentang dampak penggunaan pendekatan multirepresentasi dalam pem-belajaran materi teorema usaha-energi terhadap pemahaman konsep mahasiswa. Multirepresentasi yang digunakan antara lain: representasi verbal, representasi  fiktorial, representasi matematis, dan representasi grafik, dalam tampilan statis dan dinamis (animasi dan simulasi fenomena fisis). Masalah yang ingin dijawab melalui penelitian ini adalah “Bagaimana efektivitas penggunaan pendekatan multirepresentasi dalam menanamkan pemahaman kosep usaha-energi di kalangan mahasiswa yang mengikuti perkuliahan Fisika Umum”. Desain eksperimen yang digunakan adalah one group posttest only design. Subyek penelitian adalah 120 orang mahasiswa Jurusan Pendidikan  Matematika pada salah satu LPTK Negeri di Jawa Barat yang tengah menempuh mata kuliah Fisika Umum. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes pemahaman konseptual terkait materi teorema usaha-energi dalam bentuk tes obyektif jenis pilihan ganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahwa multirepresentasi merupakan salah satu pendekatan yang cukup efektif  untuk digunakan dalam rangka menanamkan pemahaman konsep-konsep Fisika di kalangan mahasiswa.Experimental study has been conducted on the impact of employing multirepresentation approach on learning the work-energy theorem towards the concept understanding of the students. Multirepresentation used includes verbal, factorial, mathematical and chart representations, both in static and dynamic displays (animation and simulation of physics phenomena). The problem will be answered through this study is what is the effectiveness of the use of multirepresentation approach in embedding work-energy concept understanding of students taking General Physics lecture. The research design used was one group posttest, while the research subjects were 120 students of the Mathematics Department of a state education institute in West Java took the General Physics subject. The research instrument employed was conceptual understanding test related to work-energy theorem in a form of objective test (multiple choices). The result shows that multirepresentation is quite effective to be used as an approach to embed the Physics concepts understanding among students.
Design of Experimental Problem Solving-Based Learning Program to Improve Mental Model and to Enhance Mental-Modeling Ability Supriyatman, S.; Suhandi, A.; Rusdiana, D.; Samsudin, A.; Wibowo, F. C.; Mansyur, J.
Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia Vol 14, No 2 (2018)
Publisher : Department of Physics, Faculty of Mathematics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jpfi.v14i2.6279

Abstract

Research on developing experimental problem solving-based learning program to overcome the low mental model (MM) and mental-modeling abilities (MMA) physics teacher candidate in one of the college teachers in Palu have been conducted. Mental model construction is the “core” of meaningful learning and along with MMA (modeling) become a keyword to understand the key concepts in the science learning. The development of this learning program was using R & D method. Development process from requirement analysis phase until implementation process has already been described using 4D model: define, design, develop and disseminate. The subject matter of this research was the Basic Physics II course on the topic of electricity and magnetism. Based on the data analysis and findings at each stage of development, it is concluded that the learning program stages which have improved MM and also enhanced the MMA of physics teacher candidates consist of learning orientation phase; orientation to the problem; pre-experimental brainstorming; experiment; evaluation; as well as the phase of reinforcement and follow-up.Penelitian tentang pengembangan program berbasis eksperimen problem solving untuk mengatasi rendahnya mental model (MM) dan mental-modeling abilities (MMA) calon guru fisika di salah satu guru perguruan tinggi di Palu telah dilakukan. Konstruksi model mental adalah inti dari pembelajaran yang bermakna dan bersama dengan MMA (pemodelan) menjadi kata kunci untuk memahami konsep-konsep kunci dalam sains. Pengembangan program pembelajaran ini menggunakan metode R & D. Proses pengembangan dari tahap analisis kebutuhan hingga proses implementasi dijelaskan menggunakan model 4D: define, design, develop, disseminate. Materi yang dikaji dalam penelitian ini adalah mata kuliah fisika dasar 2 tentang topik listrik dan magnet. Berdasarkan analisis data dan temuan pada setiap tahap perkembangan, disimpulkan bahwa tahapan program pembelajaran yang telah memperbaiki MM dan juga meningkatkan MMA calon guru fisika terdiri dari fase orientasi pembelajaran; orientasi pada masalah; pra-brainstorming eksperimental; percobaan; evaluasi; serta fase penguatan dan tindak lanjut.