Claim Missing Document
Check
Articles

Found 40 Documents
Search

Design of Experimental Problem Solving-Based Learning Program to Improve Mental Model and to Enhance Mental-Modeling Ability Supriyatman, S.; Suhandi, A.; Rusdiana, D.; Samsudin, A.; Wibowo, F. C.; Mansyur, J.
Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia Vol 14, No 2 (2018)
Publisher : Department of Physics, Faculty of Mathematics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jpfi.v14i2.6279

Abstract

Research on developing experimental problem solving-based learning program to overcome the low mental model (MM) and mental-modeling abilities (MMA) physics teacher candidate in one of the college teachers in Palu have been conducted. Mental model construction is the “core” of meaningful learning and along with MMA (modeling) become a keyword to understand the key concepts in the science learning. The development of this learning program was using R & D method. Development process from requirement analysis phase until implementation process has already been described using 4D model: define, design, develop and disseminate. The subject matter of this research was the Basic Physics II course on the topic of electricity and magnetism. Based on the data analysis and findings at each stage of development, it is concluded that the learning program stages which have improved MM and also enhanced the MMA of physics teacher candidates consist of learning orientation phase; orientation to the problem; pre-experimental brainstorming; experiment; evaluation; as well as the phase of reinforcement and follow-up.Penelitian tentang pengembangan program berbasis eksperimen problem solving untuk mengatasi rendahnya mental model (MM) dan mental-modeling abilities (MMA) calon guru fisika di salah satu guru perguruan tinggi di Palu telah dilakukan. Konstruksi model mental adalah inti dari pembelajaran yang bermakna dan bersama dengan MMA (pemodelan) menjadi kata kunci untuk memahami konsep-konsep kunci dalam sains. Pengembangan program pembelajaran ini menggunakan metode R & D. Proses pengembangan dari tahap analisis kebutuhan hingga proses implementasi dijelaskan menggunakan model 4D: define, design, develop, disseminate. Materi yang dikaji dalam penelitian ini adalah mata kuliah fisika dasar 2 tentang topik listrik dan magnet. Berdasarkan analisis data dan temuan pada setiap tahap perkembangan, disimpulkan bahwa tahapan program pembelajaran yang telah memperbaiki MM dan juga meningkatkan MMA calon guru fisika terdiri dari fase orientasi pembelajaran; orientasi pada masalah; pra-brainstorming eksperimental; percobaan; evaluasi; serta fase penguatan dan tindak lanjut.
Thermal Expansion and Hydrostatic Pressure Experiment Using Common Materials for Supporting Science Education in a Rural Area at Central Sulawesi, Indonesia Saehana, S.; Ali, M.; Supriyatman, S.
Jurnal Pendidikan IPA Indonesia Vol 8, No 2 (2019): June 2019
Publisher : Program Studi Pendidikan IPA Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jpii.v8i2.18403

Abstract

Experiments are needed in science learning. However, the instruments used cost high; thus, it is difficult to find, especially in rural areas. The purpose of this study was to develop a low-cost tool for science learning. This science experiment has been successfully developed from inexpensive common materials. Research and Development design employing Gall and Borg Model was used in developing the science instruments. Analysis, design, fabricate, validate, revising, and implementation were the steps in producing the devices. Observation sheet and questionnaire were used for evaluating and validating the instrument. The subject of this study was students of SMPN 1 Sigi, Sigi Sub Province, Central Sulawesi.  After designed and fabricated, the devices were validated by two judges to know the practicality and convenience. The tools were set up to demonstrate the expansion concept of gas and liquid; also, to establish the presence of hydrostatic pressure inside the fluid. The N-gain analysis was performed to know the increase of student understanding after employing the instruments in science learning. The results showed that student understanding was increased by about 30.13% after using devices in science learning. In other words, the designed tools were succeeded in introducing the concept of gas and liquid well and in establishing the fact that the higher hydrostatic pressure of the fluid is discovered in a deeper location inside the liquid. Based on the success, the devices were socialized to other science teachers in the area.
Analisis Pemahaman Konsep Siswa Kelas XII SMA Negeri 6 Palu tentang Vektor Ariana, Sartika Ayu; Mansyur, Jusman; Supriyatman, Supriyatman
Jurnal Kreatif Online Vol 8, No 1 (2020): Jurnal Kreatif Online
Publisher : Jurnal Kreatif Online

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (574.264 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji, mengetahui dan menganalisis pemahaman konsep siswa kelas XII SMA Negeri 6 Palu. Responden yang terlibat dalam  penelitian ini terdiri dari 16 siswa. Data diperoleh melalui tes pemahaman konsep esai yang terdiri dari 5 butir soal dan  wawancara. Soal tersebut disusun berdasarkan kategori-kategori pemahaman konsep. Data penelitian dianalisis melalui pendekatan deskriptif-kualitatif. Dalam hal ini dibatasi pada kategori menerjemahkan dan menafsirkan. Responden yang diwawancarai berjumlah 6 orang berdasarkan kategori tinggi, sedang, dan rendah yang diperoleh dari nilai rata-rata siswa dan standar deviasi.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman siswa pada konsep vektor kinematika (perpindahan posisi, percepatan, kecepatan dan kelajuan) masih tergolong rendah. Siswa masih memiliki kesalahan-kesalahan konsep pada materi tersebut. Pada kategori menterjemahkan pada konteks vektor perubahan posisi, siswa tidak tahu menggambarkan vektor perubahan posisi sehingga banyak yang tidak mengerjakan, sedangkan pada kategori menafsirkan siswa masih sulit mengambarkan grafik vektor.
Pengaruh Model Problem based Learning Berbasis Metode Eksperimen terhadap Hasil Belajar Fisika Siswa Kelas XI SMA Negeri 4 Palu Putriyanti, Putriyanti; Supriyatman, Supriyatman; Wahyono, Unggul
Jurnal Kreatif Online Vol 8, No 2 (2020): Jurnal Kreatif Online
Publisher : Jurnal Kreatif Online

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (547.394 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model problem based learning berbasis metode eksperimen terhadap hasil belajar fisika siswa kelas XI SMA Negeri 4 Palu. Metode yang digunakan adalah eksperimen kuasi dengan the equivalent pretest-posttes design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri 4 Palu. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling. Kelas XI IPA 2 sebagai kelas eksperimen dan kelas X IPA 1 sebagai kelas kontrol. Instrumen hasil belajar berupa tes pilihan ganda yang telah divalidasi melalui validasi ahli dan validasi item tes. Rata-rata tes akhir yang mengikuti model pembelajaran problem based learning adalah 16,43 dengan standar deviasi 3,05 dan rata-rata yang mengikuti model konvensional adalah 14,97 dengan standar deviasi 3,09. Hasil perhitungan statistik dari pengujian hipotesis menggunakan uji-t didapatkan harga thitung sebesar 1,82 dan ttabel pada taraf signifikan 5% dan dk = 58 adalah 1,67. Disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model problem based learning berbasis metode eksperimen terhadap hasil belajar fisika siswa kelas XI SMA Negeri 4 Palu.
Analisis Pemahaman Konsep Siswa tentang Gaya Lorentz untuk Konteks yang Berbeda Ainun, Nurul; Mansyur, Jusman; Supriyatman, Supriyatman
Jurnal Kreatif Online Vol 8, No 2 (2020): Jurnal Kreatif Online
Publisher : Jurnal Kreatif Online

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (757.452 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemahaman konsep siswa tentang gaya Lorentz untuk konteks yang berbeda. Penelitian ini dilakukan di MAN 2 Kota Palu pada siswa kelas XII MIA 3 yang terdiri dari 20 siswa. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang datanya berdasarkan fakta-fakta yang ada, sehingga dalam penelitian ini digunakan pendekatan “deskriptif kualitatif”.  Instrumen  pengumpulan  data  yang digunakan  yaitu tes essay dan wawancara.  Responden dipilih berdasarkan tingkat kemampuan siswa yang terbagi menjadi kategori tinggi, sedang dan rendah. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman konsep siswa tentang gaya Lorentz untuk konteks yang berbeda masih tergolong rendah. Siswa paling dominan paham pada konsep untuk konteks kawat berarus dalam medan magnet. Sedangkan siswa  paling banyak tidak paham tentang konsep untuk konteks muatan yang bergerak dalam medan magnet.
Pengaruh Pendekatan Scientific Model Discovery Learning pada Materi Gerak Lurus terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas X MA Asadiyah Tolai Irawan, Irawan; Supriyatman, Supriyatman; Darsikin, Darsikin
Jurnal Kreatif Online Vol 8, No 2 (2020): Jurnal Kreatif Online
Publisher : Jurnal Kreatif Online

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh pendekatan scientific model discovery learning pada materi gerak lurus terhadap hasil belajar siswa kelas X MA Asadiyah Tolai. Pada kelas eksperimen diberi perlakuan dengan menggunakan pendekatan scientific model discovery learning dan kelas kontrol menggunakan model pembelajaran langsung. Berdasarkan hasil tes dari kedua kelas, diperoleh nilai rata-rata dari kelas eksperimen dan kelas kontrol berturut-turut adalah 6,27 dan 5,75 untuk tes awal, sedangkan untuk tes akhir rata-ratanya adalah 13,58 dan 9,89. Dari hasil analisa data diperoleh nilai sedangkan nilai . Hal ini menunjukan bahwa nilai  berada diluar daerah penerimaan Ho, dengan demikian Ho ditolak dan H1 diterima. Hasil ini menyatakan terdapat perbedaan hasil belajar antara kelas yang diterapkan pendekatan scientific model discovery learning pada materi gerak lurus terhadap hasil belajar siswa kelas X MA Asadiyah Tolai dengan kelas yang diterapkan model pembelajaran langsung. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh pendekatan scientific model discovery learning pada materi gerak lurus terhadap hasil belajar siswa kelas X MA Asadiyah Tolai.
Analisis Pemahaman Konsep Mahasiswa Program Studi Pendidikan Fisika pada Materi Fenomena Deforestasi Ardiani, Ni Kadek; Hatibe, Amiruddin; Supriyatman, Supriyatman
Jurnal Kreatif Online Vol 8, No 2 (2020): Jurnal Kreatif Online
Publisher : Jurnal Kreatif Online

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan pemahaman konsep mahasiswa calon guru fisika pada materi fenomena deforestasi. Penelitian ini dilakukan di Program Studi Pendidikan Fisika di Universitas Tadulako. Subyek penelitian adalah mahasiswa program studi pendidikan fisika angkatan 2015 kelas C sebanyak 30 orang. Instrumen  pengumpulan  data  yang  digunakan  yaitu pilihan ganda beralasan berjumlah 15 butir soal yang disertai CRI untuk mengetahui tingkat keyakinan subjek penelitian dalam menjawab soal. Data hasil tes kemudian di analisis untuk menentukan presentase pemahaman konsep pada setiap soal yang diberikan. Hasil analisis jawaban responden mengenai tes pemahaman konsep pada konsep fenomena deforestasi menunjukan bahwa tingkat pemahaman konsep mahasiswa tergolong rendah  dengan rata-rata presentase 37.33%.
Pengaruh Model Pembelajaran Predict, Observe and Explain Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas VII SMPN 15 Sigi Wahyuni, Dewi Steri; Ali, Muhammad; Supriyatman, Supriyatman
Jurnal Kreatif Online Vol 8, No 2 (2020): Jurnal Kreatif Online
Publisher : Jurnal Kreatif Online

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Predict, Observe and Explain terhadap hasil belajar siswa kelas VII  SMP Negeri 15 Sigi. Jenis penelitian ini merupakan eksperimen kuasi dengan desain non randomized pretest-posttest control group design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 15 Sigi. Teknik Sampling yang digunakan pada penelitian ini adalah Purposive Sampling dengan sampel penelitian adalah kelas VII A sebagai kelompok eksperimen dan kelas VII C sebagai kelompok kontrol. Instrumen hasil belajar siswa berupa tes pilihan ganda yang telah divalidasi melalui validitas kontruksi. Hasil belajar siswa menunjukkan bahwa skor rata-rata kelompok eksperimen sebesar 16,5 dan kelompok kontrol sebesar 12,66. Analisa data Uji Hipotesis menggunakan Uji-t dua pihak, diperoleh  = 4,03 dan  = 2,02 pada taraf nyata α = 0,05. Ini berarti bahwa nilai  berada diluar daerah penerimaan . Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh model pembelajaran Predict, Observe and Explain terhadap hasil belajar siswa kelas VII  SMP Negeri 15 Sigi.
ANALISIS MISKONSEPSI SISWA PADA MATERI GERAK LURUS Ni Wayan Diana Putri; Supriyatman Supriyatman; Sahrul Saehana
Media Eksakta Vol 16 No 1 (2020)
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (208.09 KB) | DOI: 10.22487/me.v16i1.725

Abstract

Penelitian ini menggunakan pendekatan deksriptif kualitatif yang bertujuan untuk mengetahui miskonsepsi siswa kelas XI IPA 3  di SMA Negeri 5 Palu tentang gerak lurus. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 5 Palu. Subyek penelitian adalah siswa XI IPA 3 yang terdiri dari 30 siswa. Instrumen yang di gunakan adalah tes pilihan ganda beralasan yang disertai dengan tingkat keyakinan dalam menjawab soal (Three-tier diagnostic test) berjumlah 18 butir soal. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat miskonsepsi siswa dengan menggunakan Three-tier diagnostic test tergolong tinggi dengan rata-rata persentase 52,78% bila dibandingkan dengan jumlah rata-rata siswa yang tidak paham konsep yang mencapai 37,04% dan jumlah rata-rata siswa yang paham konsep mencapai 10,18%. Miskonsepsi disebabkan  karena jawaban sudah sesuai dengan konsep ilmiah namun responden tidak yakin dengan jawaban dan ada  beberapa responden hanya menerka jawaban serta tidak yakin dengan jawaban. Miskonsepsi dominan pada konsep tentang kecepatan lebih besar dan kecepatan paling besar.
THE INFLUENCE OF THE SNOWBALL THROWING COOPERATIVE LEARNING MODEL ON LEARNING OUTCOMES SDN 4 BANAWA Pahriadi Pahriadi; Supriyatman Supriyatman; Mirnawati Mirnawati
Jurnal Dikdas Vol 8, No 2 (2020): JURNAL DIKDAS
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (876.175 KB)

Abstract

This study aims to determine the effect of the snowball throwing learning model on science learning outcomes of fourth grade students of SDN 4 Banawa. The problem examined in this study is whether there is an influence on the snowball throwing learning model on the science learning outcomes of fourth grade students at SDN 4 Banawa ? The population in this study were all fourth grade students of SDN 4 Banawa with a total of 43 people and the sample in this study consisted of two classes namely class IVa and class IVb. This research is a quantitative study using the snowball throwing learning model using two groups, namely the experimental class group and the control class group. The design used in this study is the Pretest-Posstest Control Group Design. The instrument used in this study is a test of learning outcomes in the form of multiple choice. The average results of pretest data processing obtained in the experimental class is 4.41 and posttest score is 8.55 while the average score of the pretest obtained in the control class is 3.69 and the posttest score is 7.45. Based on the results of testing the hypothesis obtained t-counted = 2.35 and t table = 1.68 at the real level α = 0.05 with criteria if t-counted t-table then Ha is accepted and H0 is rejected, based on the results of the hypothesis test it can be concluded that there is influence Snowball Throwing learning model for the science learning outcomes of fourth grade students of SDN 4 Banawa.
Co-Authors A. Samsudin A. Suhandi A. Syukur, Muhammad Syarif Abdul Kamaruddin Achmad Samsudin Adimayuda, Rizal Afadil Afriani, Rifka Ainun, Nurul Alfani Alfani Alfani, Alfani Amalia Buntu Amelia, Nurafni Aminudin, Adam Hadiana Amiruddin Hatibe Amiruddin K Amiruddin Kade Andriani Andriani Aprilia Ningsih, Andi Arda Arda Ardiani, Ni Kadek Ariana, Sartika Ayu Astija Az’zahra, N. F. Azizah, Wafiq Badjeber, Rafiq Bayram Coştu Binar Kurnia Prahani Costu, Bayram D. Rusdiana Darsikin Darsikin F. C. Wibowo Faizin, Mohammad Noor Febriawan, Aan Firmanul Catur Wibowo Fratiwi, Nuzulira Janeusse Gustina Gustina Hera Novia Herdiansyah Saputra Husain, Sadang I Gede Sumertadana I Wayan Darmadi Ielda Paramita Irawan Irawan Irmayanti Irmayanti, Irmayanti Irwandani Irwandani Ismail Ismail Jusman Mansyur Kade, Amirudin Kamaluddin Kamaluddin Ketut Alit Adi Untara Khair, Fathul M. Ali Mansyur, J. Marungkil Pasaribu Masrifah, Masrifah Masrifah, Masrifah Miftah Miftah, Miftah Mirnawati Mirnawati Mohammad Jamhari Muhamad Yusup Muhamad Yusup MUHAMMAD ALI Muhammad Jarnawi Muhammad Nurtanto Muhammad Zaky MUSLIMIN Muslimin Muslimin N. Novia, N. Ni Wayan Diana Putri Niki Dian Permana P Nurasyah Dewi Napitupulu Nurjannah Nurjannah NURLAELA NURLAELA NURUL AZIZAH Nuzulira Janeusse Fratiwi Pahriadi Purnama Ningsih Putriyanti Putriyanti Putriyanti, Putriyanti Rahmawati, Besse Rahmita Rahmita Ratman Ratnaningtyas, Delthawati Isti Retno Suko Wardaningsih Rewalino, Yulid Indriyani Rudi Santoso, Rudi S. Supriyadi, S. Saehana, S. Sahrul Saehana Samria Samria Saputra, Herdiansyah Siti Rabiatul Adawiyah, Siti Rabiatul Suci Fathul Ismi Supriyadi Supriyadi Supriyadi Syamsu Syech Zainal Unggul Wahyono Uyun, Uyun Wahyuni, Dewi Steri Wardaningsih, Retno Suko Windia Hadi, Windia Yuliana Sumbung, Dewi Zaky, Muhammad