Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.659
P-Index
This Author published in this journals
All Journal jurnal ilmiah hospitality Jurnal Pariwisata Nusantara
M. Setyo Nugroho
Universitas Islam Negeri Mataram, Indonesia
Humanities Social Sciences Other

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

 1 
POTENSI DAN PROBLEMATIKA DESA WISATA (STUDI KASUS DESA WISATA JURIT BARU DI KABUPATEN LOMBOK TIMUR) M. Setyo Nugroho; Lalu Asriadi
Jurnal Ilmiah Hospitality Vol 9 No 1: Juni 2020
Publisher : Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (371.698 KB) | DOI: 10.47492/jih.v9i1.31

Abstract

Desa wisata Jurit Baru Lombok Timur memiliki ragam potensi yang memikat, karya alam-nya menciptakan keunikan dan ciri khas alam dan budaya. Namun demikian, desa wisata Jurit Baru belum populer jika dibandingkan dengan desa wisata lainnya, sehingga manfaat pariwisata belum dirasakan sepenuhnya oleh masyarakat sekitar. Selain itu, terdapat beberapa kendala yang menjadi penghambat perkembangan pariwisata desa wisata Jurit Baru. Dengan demikian, dibutuhkan eksplorasi potensi sehingga dapat dijadikan rujukan dalam pengembangan desa wisata Jurit Baru ke depan. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi potensi desa wisata Jurit Baru dan mengidentifikasi permasalahan yang ada. Data dikumpulkan dengan teknik observasi, studi dokumentasi dan wawancara (purposive sampling). Teknik analisis data menggunakan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa desa Jurit Baru memiliki potensi alam yang sangat kaya. Baik dari bentuk topografi hingga estetika daily life masyarakatnya. Desa wisata Jurit Baru memiliki komoditas hasil perkebunan yang melimpah seperti alpukat, coklat, kopi, vanili. Selain dari pada itu, desa wisata Jurit Baru juga memiliki atraksi budaya seperti Gaweh Gawah, Zikir Zaman, Nyongkolan, Mandiq Kemanten, dan tradisi Ngentongin yang masih dilestarikan hingga saat ini. Kendati demikian, masih terdapat beberapa permasalahan yang dihadapi dalam proses pengembangan desa wisata jurit baru seperti rendahnya sumber daya manusia, belum optimalnya manajemen destinasi, konflik kepentingan dan hegemoni kekuasaan.
Peran Masyarakat dalam Menarik Minat Kunjungan Wisatawan: Studi di Kampung Adat Prailiu Kabupaten Sumba Timur Putri Nur Aini Afifa; M. Setyo Nugroho
Jurnal Pariwisata Nusantara (JUWITA) Vol. 1 No. 1 (2022): Jurnal Pariwisata Nusantara (JUWITA)
Publisher : PROGRAM STUDI PARIWISATA SYARAH, FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MATARAM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (468.282 KB) | DOI: 10.20414/juwita.v1i1.5000

Abstract

This study aims to find out how the role and strategy of traditional village community prailiu attract tourist visit interest in east sumba regency. This study uses descriptive qualitative approach with three data collection techniques. First, field observation in traditional village Prailiu. Second, Interview with informants (pusposive sampling). Third, documentation that is related to traditional village prailiu. Data analysis technique uses SWOT analysis to formulate traditional village community strategy prailiu in attracting tourist visit interest in east sumba regency. This study shows that traditional village community has firm desire and commitment in developing tourism village. Then, there are a number of alternative strategies that have been formulated to attract tourist visit interest based on SWOT analysis namely : (1) S-O strategy such as tourism product development, Having a partnership with sector private, Increasing production quality of Tenun (woven fabric), increasing promotion and marketing. (2) S-T strategy such as making tourism package and conducting strengthen product packaging. (3) W-O strategy such as developing SDM, having partnership between woven fabric craftsman and expanding woven fabric marketing network. (4) W-T Strategy such as constructing public awareness, making serftification CHSE, providing health protocol training and providing training about tourism village management.
Co-Authors Lalu Asriadi Lalu Asriadi Lia Rosida Putri Nur Aini Afifa Yunia Ulfa Variana