Bobby Demeianto
Program Studi Permesinan Kapal, Politeknik KP Dumai

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

ANALISA FAKTOR BEBAN TENAGA LISTRIK PADA KAPAL PERIKANAN KM. SUMBER MANDIRI Bobby Demeianto; Abdul Wahab; Juniawan Preston Siahaan
Aurelia Journal Vol 4, No 1 (2022): April
Publisher : Politeknik Kelautan dan Perikanan Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/aj.v4i1.11015

Abstract

Faktor beban (load factor) merupakan perbandingan antara besarmya nilai beban rata rata untuk selang waktu tertentu terhadap nilai beban puncak tertinggi dalam selang waktu yang sama, misalnya 1 hari atau satu bulan. KM. Sumber Mandiri merupakan salah satu Kapal Penangkap Ikan yang dalam proses kegiatan penangkapan ikan menggunakan energi listrik untuk membantu proses penangkapan ikan. Generator listrik yang dipergunakan KM. Sumber Mandiri memiliki kapasitas sebesar 250 kVA dengan Total beban listrik yang berada di atas kapal mencapai nilai 170 kW. Selama melakukan kegiatan penangkapan ikan pada bulan Mei Tahun 2021, generator listrik KM. Sumber Mandiri beroperasi untuk menghidupkan beban listrik dengan nilai rata-rata tertinggi sebesar 94,66 kW, dengan nilai factor beban dan demand factor sebesar 86,30 % dan 64,75% pada tanggal 10 Mei 2021. Pada periode bulan Juni 2021 nilai rata-rata beban listrik adalah sebesar 84,70 kW, dengan nilai factor beban 80,68% dan demand factor sebesar 61,97% yang terjadi pada tanggal 12 Juni 2021.
RANCANG BANGUN PANEL AUTOMATIC TRANSFER SWITCH (ATS) PADA PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SURYA SEBAGAI CATU DAYA KINCIR AIR PADA TAMBAK PERIKANAN Bobby Demeianto; Rizqi Ilmal Yaqin; Juniawan Preston Siahaan; Yuniar Endri Priharanto; M Zaki Latif Abrori; Mula Tumpu; Aqshal Ilham Fadiga; Taufan Mahendra
Aurelia Journal Vol 4, No 2 (2022): Oktober
Publisher : Politeknik Kelautan dan Perikanan Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/aj.v4i2.11686

Abstract

Rancang bangun panel Automatic Transfer Switch (ATS) untuk aplikasi pada PLTS di Tambak Perikanan belum banyak dilakukan. Tujuan dari penelitian ini adalah merancang bangun panel ATS yang akan diaplikasikan pada sistem PLTS dan sistem kelistrikan lainnya atau dalam hal ini adalah sumber listrik yang berasal dari Perusahaan Listrik Negara (PLN). Metode penelitian ini dilakukan dengan melakukan perancangan dan pembuatan panel ATS yang diaplikasikan pada sistem kelistrikan gabungan antara PLTS dengan listrik PLN dimana kedua sistem kelistrikan tersebut akan dipergunakan sebagai catu daya utama sebagai sumber listrik untuk motor kincir air pada tambak udang. Pengujian panel ATS dilakukan dengan cara mengoperasikan motor kincir air selama 24 jam dengan sumber listrik utama adalah berasal dari sistem PLTS off-grid atau berasal dari muatan listrik yang tersimpan di dalam baterai. Sistem panel ATS ini diujikan pada 1 unit motor kincir air berkapasitas 1 HP yang dalam penggunaannya umumnya dipergunakan untuk meningkatkan sumber oksigen terlarut pada budidaya tambak perikanan. Dari hasil pengujian tersebut didapatkan bahwa perpindahan interkoneksi antara sistem Baterai dengan listrik PLN pada panel ATS tidak mengganggu kinerja dan operasional dari motor kincir air. Perancangan dan pembangunan panel ATS pada interkoneksi 2 sumber kelistrikan pada sistem PLTS dan sistem PLN ini dapat menjadi informasi baru guna meningkatkan penggunaan sumber listrik dengan energi baru terbarukan pada tambak budidaya perikanan.
ANALYSIS OF THE INFLUENCE OF LOAD UNBALANCED ON NEUTRAL CURRENT IN FISHING VESSEL ELECTRIC GENERATOR CASE STUDY AT KM. PULAU PINANG Bobby Demeianto; Hafiz Ziddin; Juniawan Preston Siahaan
Aurelia Journal Vol 5, No 1 (2023): April
Publisher : Politeknik Kelautan dan Perikanan Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/aj.v5i1.12450

Abstract

Many studies have been conducted on load imbalance in 3-phase electrical installations, but research on the effects of unbalanced electrical loads on 3-phase electrical installations in fishing vessel generators has not been carried out. This study aims to determine the percentage value of load imbalance in the 3-phase electrical installations of KM fishing vessels in Pulau Pinang and observe its effect on the emergence of electric current in the neutral conductor cable in the electrical installation. The Indonesian Classification Bureau (BKI) in Volume IV rules for 2019 and 2022 regarding Electrical Installation on Ships requires that, under normal operating conditions, the percentage value of load imbalance in each phase must not exceed 15%. The research was conducted in three stages: March, April, and June 2021. From the study results, it was found that the average percentage value for load imbalance in KM Pulau Pinang on March 12, was 15.73% with an average electric current value of 8 Amperes in the neutral conductor. On April 7, the average percentage of unbalanced load sharing was 23.42% with an average neutral current of 12.26 Amperes. On June 19, the average percentage of unbalanced load sharing was 16.02% with an average neutral current of 6.11 Amperes.This research can provide new information regarding the study of load sharing imbalance and electric current in 3-phase electrical installations on fishing vessels. It can also serve as an evaluation for ship owners in reducing power losses due to the emergence of electric currents in the neutral conductor.