Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Manfaat Jus Wortel Untuk Mencegah Penyakit Kecacingan Pada Anak Di Kelurahan Pasar Belakang Tahun 2021 Tinawati Nainggolan; Nita Anggerina; Putri Hi Setiawan; Herlina; Ronauli Rosa Lumban Tobing; Intan Rahmayani
TRIDARMA: Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) Vol. 4 No. 2 (2021): TRIDARMA: Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM)
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35335/abdimas.v4i2.2418

Abstract

Kecacingan merupakan penyakit infeksi yang disebabkan oleh parasit berupa cacing. Cacing umumnya tidak menyebabkan penyakit berat sehingga seringkali diabaikan walaupun sesungguhnya memberikan gangguan kesehatan. Wortel sangat bermanfaat dalam membunuh cacing pita dan parasit lainnya. Satu cangkir jus wortel yang diminum setiap pagi bisa membersihkan cacing dengan cepat. Meminum jus wortel diyakini bisa membantu tubuh menyingkirkan cacing yang ada di usus. Ini karena wortel kaya akan serat, sehingga bisa memperbaiki pencernaan dan meningkatkan pergerakan usus
Manfaat Jus Jambu Biji Merah Alami Dalam Pengobatan DBD Di Kelurahan Pasar Belakang Tahun 2021 Herlina; Ridholla Permata Sari; Tinawati Nainggolan; Juniarti Simanjuntak; Meutia Simbolon
TRIDARMA: Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) Vol. 4 No. 2 (2021): TRIDARMA: Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM)
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35335/abdimas.v4i2.2432

Abstract

Penyakit DBD (Demam Berdarah Dengue) merupakan masalah penting pada kesehatan masyarakat di daerah tropis di dunia yang disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes Aegypti (betina). Demam Berdarah Dengue merupakan penyakit yang ditularkan melalui nyamuk Aedes Aegypti yang dapat menyerang pada anak dan dewasa dengan gejala utama demam,nyeri otot,tulang dan sendi yang biasanya memburuk setelah dua hari pertama dan dapat menyebabkan perdarahan (Buletin, 2010). Jambu biji atau dalam bahasa ilmiah di sebut dengan psidium guava, ini di percaya mampu meningkatkan jumlah trombosit di dalam darah hingga mencapai 100.000 ml perkubik dan tanpa menimbulkan efek samping sehingga jambu biji cocok untuk di konsumsi bagi yang terkena penyakit demam berdarah dengue.
Pemanfaatan Rebusan Daun Sirsak Dalam Mencegah Peningkatan Kadar Gula Darah Pada Penderita Diabetes Di Kelurahan Aek Parombunan Kota Sibolga Tahun 2020 Meiyati Simatupang; Della Winda Gultom; Herlina; Aniceta Milen Waruwu; Putri Sofyani
TRIDARMA: Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) Vol. 3 No. 2, Nopembe (2020): TRIDARMA: Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM)
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Gula darah yang tinggi dapat dikelola secara non farmakoterapi dengan mengonsumsi tanaman herbal. Contoh tanaman yang dapat digunakan yaitu daun sirsak. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh daun sirsak terhadap kadar gula darah pada masyarakat Dusun Kuwaru, Poncosari, Srandakan, Bantul, Yogyakarta. Jenis penelitian eksperimen semu dengan pre dan posttest control group. Teknik sampling menggunakan consecutive sampling dengan besar sampel 86 responden terdiri dari kelompok kontrol 43 responden dan kelompok intervensi 43 responden. Instrumen penelitian glucometer dan lembar observasi. Analisis data menggunakan uji Mann Whitney. Median gula darah sewaktu pretest dan posttest kelompok kontrol yaitu 94,00 mg/dL dan 98,00 mg/dL. Median gula darah sewaktu pretest dan posttest kelompok intervensi 129,00 mg/dL dan 105,00 mg/dL. Hasil uji bivariat kelompok kontrol (p = 0,202). Hasil uji bivariat kelompok intervensi (p = 0,005). Hasil uji bivariat kelompok kontrol dan kelompok intervensi (p = 0,019). Terdapat perbedaan gula darah pretest dan posttest pada kelompok intervensi, sehingga dapat disimpulkan bahwa daun sirsak efektif dalam menurunkan gula darah sewaktu masyarakat kelurahan aek parombunan sibolga selatan.
Pemanfaatan Biskuit Biji Nangka Untuk Meningkatkan Berat Badan Anak Dengan Masalah Gizi Kurang Di Puskesmas Pinangsori Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2020 Meiyati Simatupang; Herlina; Nita Anggerina Putri Hi Setiawan; Puspowangi Purwandini; Hemro Rodoasi Simamora
TRIDARMA: Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) Vol. 3 No. 2, Nopembe (2020): TRIDARMA: Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM)
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35335/abdimas.v3i2, Nopembe.2449

Abstract

Masalah gizi pada hakekatnya adalah masalah kesehatan masyarakat, namun penanggulangannya tidak dapat dilakukan dengan pendekatan medis dan pelayanan kesehatan saja, sehingga penyebab timbulnya masalah gizi adalah multifaktor, oleh karena itu pendekatan penanggulangannya harus melibatkan berbagai sektor yang terkait. Pemberian biskuit biji nangka memberikan peningkatkan derajat kesehatan masyarakat, terutama dapat menurunkan kasus balita bawah garis merah (BGM), gizi kurang dan gizi buruk. Biskuit biji buah nangka mengandung protein, vitamin, mineral, dan antioksidan. Tiamin dan riboflavin, dua vitamin B, juga terkandung dalam biji buah nangka dengan konsentrasi tinggi.
Pemberian Biskuit Berbasis Bayam Merah Dalam Pencegahan Anemia Pada Masa Kehamilan Di Kelurahan Pasir Bidang Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2020 Tinawati Nainggolan; Augustianny Situmeang; Herlina; Lilis Kalrita; Intan Rahmayani
TRIDARMA: Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) Vol. 3 No. 2, Nopembe (2020): TRIDARMA: Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM)
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35335/abdimas.v3i2, Nopembe.2452

Abstract

Anemia pada ibu hamil sangat berpengaruh terhadap kualitas manusia yang akan dilahirkan dan kualitas sumber daya manusia (SDM) generasi yang akan datang. Selain itu, anemia pada ibu hamil dapat meningkatkan kejadian abortus, prematus, berat badan lahir rendah (BBLR),serta dapat menyebabkan kematian pada ibu hamil pada waktu dan sesudah melahirkan. Anemia merupakan masalah yang dialami oleh 41,8%ibu hamil di dunia. Sekitar setengah dari kejadian anemia tersebut disebabkan karena defisiensi zat besi. Pemanfaatan daun bayam menjadi biskuit diharapkan dapat menciptakan suatu produk yang memiliki nilai jual tinggi dan menyumbangkan zat gizi yang dibutuhkan tubuh. Kandungan vitamin dan mineral pada bayam adalah vitamin A, C, K, B6, B9, E, asam folat,zat besi,kalsium, dan magnesium.Selain itu kandungan zat besi dalam bayam ini dapat mencegah penyakit seperti penyakit anemia terutama pada ibu hamil.
Pemberian Masker Serta Penyuluhan ISPA Pada Anak Pada Masyarakat Kelurahan Pasir Bidang Kecamatan Sarudik Tahun 2019 Herlina; Agustiani Situmeang; Meiyati Simatupang; Lilis; Hesti
TRIDARMA: Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) Vol. 2 No. 2, Nopembe (2019): TRIDARMA: Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM)
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ISPA merupakan penyakit yang sering terjadi seiring tibanya musim kemarau dan meningkatnyakebakaran hutan dan lahan. Berbagai upaya dilakukan untuk pengendalian ISPA, salah satunyapenanganan pada gangguan pernapasan akibat kabut asap. Selain itu juga sebagian masyarakat masih menganggap sepele penyakit ISPA dan belum terbiasa untuk menggunakan masker pada saat melakukan kegiatan dan aktifitas. Oleh karena itu, perlu diadakan pengabdian masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat terhadap ISPA. Tujuan kegiatan adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan perilaku kesehatan masyarakat terhadap bahaya ISPA.. Setelah diberikan edukasi melalui penyuluhan dan dilakukan evaluasi pada peserta diperoleh peningkatan perilaku kesehatan masyarakat terhadap bahaya ISPA, hal ini dilihat dari motivasi dan antusiasme para peserta untuk menggunakan masker, sehingga mereka lebih waspada terhadap resiko penularan ISPA.
Overview Of Clean And Healthy Living Behaviors In Coastal Communities In Sibolga City In 2020 Della Winda Gultom; Herlina; Nurul Hikmah Simatupang
Science Midwifery Vol 9 No 1, Oktober (2020): Science Midwifery
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Clean and healthy living behavior is an action that is carried out consciously so that a person and the community are independent in health and can play an active role in improving health in the community environment. This study aims to identify a picture of clean and healthy living behaviors in coastal communities in Sibolga City. The design of this study is descriptive quantitative. Sampling technique with non probability sampling technique with purposive sampling approach with a total sample of 92 people. This research was conducted from July to October 2020. Data collection was carried out by providing questionnaires about PHBS to willing respondents. The questionnaire consists of respondents' demographic data, knowledge questionnaires, attitude questionnaires, and action questionnaires. The results showed that the majority of coastal communities in Sibolga City had good knowledge, namely 90 respondents (97.8%), positive attitudes, namely 92 people (100%), and community actions were included in the good category, namely as many as 78 people (84.7%) about Clean and Healthy Living Behavior. From the results of the study, it is hoped that the community can increase knowledge, attitudes, and actions in behaving clean and healthy.
Relationship Of Children's Eating Patterns During The Covid-19 Pandemic With The Nutritional Status Of Preschool Age Children In Tugala Village, Sirombu District, West Nias Regency 2022 Herlina
Science Midwifery Vol 10 No 5 (2022): December: Science Midwifery
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35335/midwifery.v10i5.887

Abstract

Monitoring the nutritional status of children at the West Nias Health Office is carried out twice a year in February and August. Monitoring was carried out to determine the nutritional status of children in every region in West Nias Regency and to find out some descriptions of the prevalence of children's nutritional status with several indicators. Indicators that can be used to determine the nutritional status of children in the area can be seen from indicators of children's weight according to age (W/A), indicators according to height for age (TB/U), and indicators of weight according to height (BB/TB). According to the local Health Office, the highest prevalence of malnutrition is in West Nias Regency, reaching 9.89%. From the data above, it has been shown that before the COVID-19 pandemic that occurred in the world and in Indonesia itself, nutritional problems that occurred in children were still high, especially coupled with the occurrence of cases of the spread of COVID-19 that had occurred in various countries around the world. The impact caused by the COVID-19 pandemic will be malnutrition due to various reasons, including: (1) poor diet due to declining finances, (2) non-standard nutrition, low level of hygiene, low access to health, and high spread of disease. This research is a research method approach Crossectional. The research sample is 67 people.