Nabila Shafira
Fakultas Kedokteran, Universitas Lampung

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Perbedaan Pemberian Dosis Ekstrak Etanol Buah Adas terhadap Kadar Ureum dan Kreatinin Tikus Putih Jantan yang Diinduksi Parasetamol Nabila Shafira; Putu Ristyaning Ayu Sangging; Bagus Pratama
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 4 No 3 (2022): Agustus 2022, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v4i3.1082

Abstract

Gagal ginjal ditandai dengan meningkatnya kadar ureum dan kreatinin dalam darah. Kerusakan ginjal dapat diakibatkan oleh berbagai macam penyebab seperti infeksi, kehamilan, trauma maupun akibat efek samping obat. Gagal ginjal imbas obat merupakan salah satu penyebab tersering dari terjadinya kerusakan ginjal. Buah adas dipercaya memilki kandungan antioksidan flavonoid yang berfungsi sebagai nefroprotektor yang melindungi dari kerusakan ginjal akibat radikal bebas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak etanol buah adas terhadap kadar ureum dan kreatinin pada tikus putih yang diinduksi parasetamol. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan metode penelitian post-test only control group design menggunakkan 30 tikus putih galur yang dibagi dalam 5 kelompok yaitu kelompok K1 diberikan pakan standar, kelompok K2 yang diinduksi parasetamol dosis 750mg/kgBB selama 3 dari 10 hari. Pada kelompok perlakuan, tikus diinduksi parasetamol 750mg/kgBB dan diberi ekstrak etanol buah adas setiap hari dalam 10 hari dengan dosis 100mg/kgBB (P1), 200mg/kgBB (P2) dan 400mg/kgBB (P3). Pada analisis one way ANOVA terhadap kadar urea dan kreatinin didapatkan p < 0,05, sehingga disimpulkan bahwa terdapat perbedaan bermakna pada kelompok kontrol dan kelompok perlakuan. Terdapat adanya pengaruh pemberian ekstrak etanol buah adas terhadap kadar ureum dan kreatinin tikus putih jantan yang diinduksi parasetamol.
Perbedaan Pemberian Dosis Ekstrak Etanol Buah Adas terhadap Kadar Ureum dan Kreatinin Tikus Putih Jantan yang Diinduksi Parasetamol Nabila Shafira; Putu Ristyaning Ayu Sangging; Bagus Pratama
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 4 No 3 (2022): Agustus 2022, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v4i3.1082

Abstract

Gagal ginjal ditandai dengan meningkatnya kadar ureum dan kreatinin dalam darah. Kerusakan ginjal dapat diakibatkan oleh berbagai macam penyebab seperti infeksi, kehamilan, trauma maupun akibat efek samping obat. Gagal ginjal imbas obat merupakan salah satu penyebab tersering dari terjadinya kerusakan ginjal. Buah adas dipercaya memilki kandungan antioksidan flavonoid yang berfungsi sebagai nefroprotektor yang melindungi dari kerusakan ginjal akibat radikal bebas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak etanol buah adas terhadap kadar ureum dan kreatinin pada tikus putih yang diinduksi parasetamol. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan metode penelitian post-test only control group design menggunakkan 30 tikus putih galur yang dibagi dalam 5 kelompok yaitu kelompok K1 diberikan pakan standar, kelompok K2 yang diinduksi parasetamol dosis 750mg/kgBB selama 3 dari 10 hari. Pada kelompok perlakuan, tikus diinduksi parasetamol 750mg/kgBB dan diberi ekstrak etanol buah adas setiap hari dalam 10 hari dengan dosis 100mg/kgBB (P1), 200mg/kgBB (P2) dan 400mg/kgBB (P3). Pada analisis one way ANOVA terhadap kadar urea dan kreatinin didapatkan p < 0,05, sehingga disimpulkan bahwa terdapat perbedaan bermakna pada kelompok kontrol dan kelompok perlakuan. Terdapat adanya pengaruh pemberian ekstrak etanol buah adas terhadap kadar ureum dan kreatinin tikus putih jantan yang diinduksi parasetamol.