p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Agriovet
Jenny R. Bay
Sekolah Tinggi Pertanian Flores Bajawa

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

IDENTIFIKASI POTENSI DAN PERMASALAHAN POLA PENGEMBANGAN TERNAK DI KECAMATAN WOLOMEZE, KABUPATEN NGADA Egidius Rembo; David Januarius Djawapatty; Jenny R. Bay
Jurnal Agriovet Vol. 4 No. 2 (2022): JURNAL AGRIOVET
Publisher : LPPM UNIVERSITAS KAHURIPAN KEDIRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51158/agriovet.v4i2.735

Abstract

 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah populasi ternak(Sapi, Kuda, Kerbau, Kambing, Babi, Ayam dan Itik/Bebek) danpermasalahan dalam proses pemeliharaan di Kecamatan Wolomese,Kabupaten Ngada, Metode yang di gunakan dalam penelitian ini yaitudeskriptif eksploratif dengan melakukan observasi lapangan danpengambilan data populasi ternak dari setiap desa. Jenis ternak yangpaling dominan dipelihara oleh masyarakat pertanian di KecamatanWolomese yaitu ternak sapi (2.203 ekor), babi (1.948 ekor), dan ayam(6.779 ekor). Usaha peternakan bagi masyarakat pada umumyadigunakan untuk memenuhi kebutuhan protein hewani dan juga dapatdigunakan untuk meningkatkan status sosial serta memenuhikebutuhan adat istiadat. Sementara usaha peternakan bagi masyarakatdi Kecamatan Wolomese hanya dijadikan sebagai usaha sampingankarena mata pencaharaian masayarakat di Kecamatan Wolomeseadalah petani sehinga rendahnya perhatian terhadap ternak yang dipelihara.Kata Kunci : Masyarakat Kecamatan Wolomese, Potensi Ternak,Permasalahan Pemeliharaan   AbstractThe aim of this study is to determine the number of population oflivestocks (Cow, Horse, buffalo, Goat, pig, Chicken and duck) andproblems in the maintenance process in Wolomeze district. NgadaNTT. The method used in this research is descriptive exploratory byconducting field observations and collecting livestock population datafrom each village. The most dominant type of livestock kept by theagricultural community in Wolomeze sub-district are: cows (2.203tails), pigs (1.948 tails) and chickens (6.779 tails). Livestock venturefor the common community is an inseparable part for their life. inaddition to meeting the needs of animal protein, livestock can also beused to improve social status and fulfill the traditional needs for thecommunity. Meanwhile livestock venture for community in Wolomezeis only used as a side line because their main job is as a farmer as aresult that less attention for livesstocks.Key words: The community of Wolomeze district, the livestockspotential, the maintainance problems
POTENSI POPULASI TERNAK DAN PERMASALAHAN PEMELIHARAAN DI KECAMATAN RIUNG BARAT, KABUPATEN NGADA Egidius Rembo; Umbu A. Hamakonda; Jenny R. Bay
Jurnal Agriovet Vol. 4 No. 1 (2021): JURNAL AGRIOVET
Publisher : LPPM UNIVERSITAS KAHURIPAN KEDIRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51158/agriovet.v4i1.546

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah populasi ternak(Sapi, Kuda, Kerbau, Kambing, Babi, Ayam dan Itik/Bebek) danpermasalahan dalam proses pemeliharaan di Kecamatan Riung Barat,Kabupaten Ngada, Metode yang di gunakan dalam penelitian ini yaitudeskriptif eksploratif dengan melakukan observasi lapangan danpengambilan data populasi ternak dari setiap desa. Jenis ternak yangpaling dominan dipelihara oleh masyarakat pertanian di KecamatanRiung Barat yaitu ternak sapi (800 ekor), babi (975 ekor), dan ayam(7085 ekor). Usaha peternakan bagi masyarakat di Kecamatan RiungBarat merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan. Selainmemenuhi kebutuhan protein hewani, ternak juga dapat digunakanuntuk meningkatkan status sosial dan memenuhi kebutuhan adatistiadat. Namun usaha peternakan bagi masyarakat di KecamatanRiung Barat hanya dijadikan sebagai usaha sampingan karena matapencaharaian masayarakat di kecamatan Riung Barat adalah petanisehinga rendahnya perhatian terhadap ternak yang di pelihara.Kata Kunci : Masyarakat Kecamatan Riung Barat, Potensi Ternak,Permasalahan Pemeliharaan