Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Effectiveness of Online-Based Peer Counseling Against Academic Anxiety in Class of 2020/2021, Universitas Binawan During the COVID-19 Pandemic Ratnasartika Apriliyani; Rianda Abdi
Budapest International Research and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal) Vol 5, No 2 (2022): Budapest International Research and Critics Institute May
Publisher : Budapest International Research and Critics University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33258/birci.v5i2.5382

Abstract

The coronavirus disease 2019 (COVID-19) pandemic that has continued since March 2020 requires everyone to develop new habits that have an impact on mental health decline. A new habit that students must face is the transition from face-to-face learning to distance learning, where the learning process uses software applications developed specifically to manage online learning and distribute lecture materials between students and lecturers. This study aims to determine effectiveness of online-based peer counseling against academic anxiety in Class of 2020/2021, Universitas Binawan during the COVID-19 pandemic. This study uses an experimental methodology of one group pre-test and post-test design. The research subjects were 15 respondents who were selected from 847 students who were Universitas Binawan students who had received a recommendation from the Head of the Study Program because their achievement index score was 3.00. The data analysis technique used in this study is t-test using the statistical product and service solution version 17 assistance program. The results showed that online-based peer counseling was effective in reducing academic anxiety in Class of 2020/2021, Universitas Binawan during the COVID-19 pandemic.
Upaya Peningkatan Kesehatan Mental Melalui Konseling Pada Masyarakat Korban Banjir Kelurahan Cawang Jakarta Timur Ratnasartika; Abdi Rianda; Siti Hilmah
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bakti Parahita Vol. 1 No. 01 (2020): Jurnal Pengabdian Masyarakat Bakti Parahita
Publisher : Universitas Binawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54771/jpmbp.v1i01.130

Abstract

Bencana banjir yang melanda Kawasan Kelurahan Cawang Jakarta Timur pada Juli 2019 lalu tidak hanya menyebabkan kerusakan fisik akan tetapi juga dapat meninggalkan bekas luka psikis (trauma) bagi para korbannya. Konselor adalah salah satu profesi yang bertugas untuk melaksanakan layanan konseling untuk korban bencana yang mengalami trauma. Konselor memiliki peran penting untuk membantu pengentasan kondisi trauma yang dialami oleh korban melalui layanan konseling bencana (disaster counseling), yaitu play therapy, penenangan (relaksasi dan disensitisasi), serta layanan pendalaman (eklektik). Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang diberikan adalah untuk dapat membantu pemulihan trauma yang dialami oleh korban bencana alam yang selamat. Hasil dari kegiatan ini adalah para korban yang terdampak bencana banjir dapat menyembuhkan keluhan psikis dan meningkatkan kesadaran akan Kesehatan mental selama kondisi bencana atau krisis.
Pengembangan Ekonomi Produktif Penyandang Disabilitas Daksa Di Kota Bogor Abdi Rianda; Mari Esterilita; Uut Hanafi Rochman; Endang Mintarja
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bakti Parahita Vol. 1 No. 01 (2020): Jurnal Pengabdian Masyarakat Bakti Parahita
Publisher : Universitas Binawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54771/jpmbp.v1i01.131

Abstract

Penyandang disabilitas adalah kelompok masyarakat yang sering termarjinalkan dalam tatanan masyarakat. Sebagai bagian dari masyarakat, penyandang disabilitas juga dapat dan ingin menjadi anggota masyarakat yang produktif, mandiri serta berguna bagi visi pembangunan nasional. Dibutuhkan Kerjasama dan dukungan dari berbagai pihak agar pembangunan nasional dapat tercapai. Pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan di Kota Bogor ini menyasar kelompok difabel yang telah melakukan pelatihan kewirausahaan dimana pelatihan ini terselenggara atas dukungan CSR (Corporate Social Responsibilty)/ Tanggung Jawab Sosial Perusahaan. Pelatihan yang terselenggara sejak 2017 ini tetap harus mendapat pembekalan dan pendampingan agar dapat terusberkembang. Diharapkan dengan adanya dukungan dari pihak akademis, swasta dan praktisi melalui program pelatihan yang berkelanjutan dan metode yang sesuai, seorang penyandang disabilitas bisa dan mampu dalam mencapai kemandirian, terutama kemandirian finansial.
Peningkatan Self Awarness Siswa dalam Memilih Karir yang Tepat Di Era Industri 4.0 di MA As-Syafiiyah 01 Jakarta Mari Esterilita; Atika; Rianda Abdi; Sandro Prayuda
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bakti Parahita Vol. 1 No. 01 (2020): Jurnal Pengabdian Masyarakat Bakti Parahita
Publisher : Universitas Binawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54771/jpmbp.v1i01.133

Abstract

Revolusi Industri 4.0 banyak merubah aspek dalam kehidupan manusia, salah satunya adalah adalah profesi dan pekerjaan. digitalisasi dan penggunaan big data banyak menggeser profesi yang dilakukan oleh manusia kepada mesin atau robot. Menghadapi perubahan revolusi industri 4.0 remaja perlu memiliki ketrampilan yang mumpuni untuk mempersiapkan karir di masa yang akan datang. Usia remaja adalah masa dalam menentukan karir setelah lulus di bangku SMA atau MA dan yang sederajat. Self-awarness penting dimiliki oleh siswa-siswi MA As-Syafiiyah 01 dalam menentukan karir setelah tamat dari bangku sekolah. Peran sekolah dan orangtua sangat penting dalam mendukung tumbuhnya Self Awareness dalam diri siswa. Self-awareness juga penting ditumbuhkan dengan cara mengedukasi kepada siswa-siswi tentang memilih karir yang tepat di Era 4.0. Berdasarkan data hasil angket yang dikelola peneliti bahwa tingkat self-awareness siswa dalam memilih karir yang tepat di Era 4.0 masih cukup rendah berdasarkan hasil pre test mengenai pengetahuan siswa-siswi terkait karir di Era Industri. Tujuan kegiatan pengabdian Masyarakat ini adalah melakukan Peningkatan self-awareness kepada siswa-siswi MA As-Syafiiyah 01. Metode yang digunakan adalah melalui kegiatan penyuluhan dan penyebaran angket Pre-Test dan Post-Test dan pembukaan Stand Karir kepada Siswa-Siswi. Adapun hasil kegiatan Pengabdian Masyarakat ini adalah terdapat peningkatan self-awareness siswa terhadap Karir di Era Industri 4.0. Implikasi dari kegiatan PKM ini adalah siswa siswi MA As-Syafiiyah 01 memiliki perspektif terhadap pilihan karir di Era 4.0 dengan cara menerima berbagai informasi yang dijadikan dasar dalam memutuskan karir ke depan.
STRATEGI PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA PADA REMAJA: TINJAUAN LITERATUR DAN HASIL SEMINAR DI KALIMANTAN TIMUR Abdi, Rianda
CENDEKIA: Jurnal Ilmu Pengetahuan Vol. 5 No. 4 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/cendekia.v5i4.7144

Abstract

Drug abuse in Indonesia remains a serious problem, including in East Kalimantan, which is recognized as one of the regions with high vulnerability. This article aims to analyze the situation of drug abuse in East Kalimantan based on seminar data and supporting literature, while also examining prevention strategies. The research employed a descriptive qualitative approach using primary data from the Seminar and Declaration of Drug-Free Students: “Smart Generation, Stay Away from Drugs” as well as secondary data from publicly accessible reports of the National Narcotics Board (BNN), the Narcotics Directorate of the East Kalimantan Regional Police, and academic articles. The analysis shows that the teenager age group (13–25 years) constitutes the largest proportion of drug users in East Kalimantan. Geographic factors as a transit area, urbanization, and weak social control exacerbate drug circulation in the region. Preventive efforts should be directed toward community-based strategies involving families, schools, local communities, and government institutions. In conclusion, addressing drug abuse in East Kalimantan requires multi-actor collaboration to reduce the increasing rate of misuse. ABSTRAKPenyalahgunaan narkoba di Indonesia masih menjadi permasalahan serius, termasuk di Kalimantan Timur yang dikenal memiliki tingkat kerentanan tinggi. Artikel ini bertujuan menganalisis situasi penyalahgunaan narkoba di Kalimantan Timur berdasarkan data seminar dan literatur pendukung, sekaligus mengkaji strategi pencegahannya. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan memanfaatkan data primer dari catatan Seminar dan Deklarasi Mahasiswa Bebas Narkoba: “Generasi Cerdas, Jauhi Narkoba” serta data sekunder berupa laporan publik dari Badan Narkotika Nasional (BNN), Ditresnarkoba Polda Kalimantan Timur, dan artikel akademik. Hasil analisis menunjukkan bahwa kelompok usia remaja (13–25 tahun) merupakan pengguna narkoba terbesar di Kalimantan Timur. Faktor geografis sebagai wilayah transit, urbanisasi, dan lemahnya kontrol sosial memperparah peredaran narkoba di daerah ini. Upaya pencegahan perlu diarahkan pada strategi berbasis masyarakat dengan melibatkan keluarga, kampus, komunitas lokal, serta lembaga pemerintah. Kesimpulannya, penanganan narkoba di Kalimantan Timur memerlukan kolaborasi multiaktor agar dapat menekan angka penyalahgunaan yang terus meningkat.