Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Kebutuhan Gaya Hidup Generasi Z Terhadap Perilaku Narsis di Instagram Oumou Aziza Abbas Sissoko; Happy Prasetyawati
Matriks Jurnal Sosial dan Sains Vol. 4 No. 1 (2022): Matriks: Jurnal Sosial dan Sains
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1389.826 KB) | DOI: 10.59784/matriks.v4i1.128

Abstract

Instagram adalah tempat untuk narsis dibanding media sosial lainnya karena Instagram menyediakan fitur untuk langsung dapat memberitahu kepada followers pengguna apa yang sedang mereka lakukan atau yang sedang mereka kerjakan saat itu juga. Generasi z diketahui sebagai generasi yang hidup bersama perkembangan internet. Generasi z adalah kaum muda yang berusia 18-25 tahun dan disebut sebagai digital natives. Mereka menginginkan perhatian terhadap kebutuhan informasi yang berbeda untuk setiap individu. Masa pencarian identitas diri kaum muda tak lepas dari gaya hidup perkembangan sosial terutama dalam mengisi waktu senggang seperti perilaku kaum muda menggunakan media sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kebutuhan gaya hidup generasi z terhadap perilaku narsis di Instagram. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Social Learning. Pengambilan data diambil dengan metode non probability sampling menggunakan teknik convenience sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa generasi z memang betul memiliki kebutuhan bahwa mereka perlu untuk narsis di Instagram dan itu adalah kebutuhan gaya hidup mereka.
PENGARUH GAYA BICARA PRESENTER TALKSHOW HITAM PUTIH DI TRANS7 TERHADAP MINAT MENONTON Devi Aulia; Happy Prasetyawati
Inter Script : Journal of Creative Communication Vol 3, No 2 (2021): Inter Script : Journal of Creative Communication
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Inter Studi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (256.244 KB) | DOI: 10.33376/is.v3i2.977

Abstract

Program talkshow menjadi andalan di berbagai stasiun televisi saat ini. Salah satu program acara talkshow di Trans7 yaitu Hitam Putih yang membahas informasi atau isu-isu terkini yang sedang hangat dibicarakan publik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah pengaruh gaya bicara presenter terhadap minat menonton masyarakat. Penelitian ini menggunakan konsep talkshow, presenter, minat dan teori social judgment. Pendekatan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian eksplanatif. Pada penelitian ini pengambilan sampel menggunakan teknik nonprobablity sampling dengan menggunakan conveniance sampling, yaitu berdasrkan kemudahan bagi peneliti dengan responden warga RT 11 RW 010 Kelurahan Pejaten Timur Pasar Minggu Jakarta Selatan dengan sampel sebanyak seratus responden. Hasil penelitian ini adalah nilai KMO Gaya Bicara Presenter 0,826 program Hitam Putih dan Minat menonton masyarakat 0,761 (valid). Uji validitas menggunakan KMO dengan nilai diatas 0.5, uji reliabilitas menggunakan Cronbach Alpha dengan nilai 0.6, uji regresi yang terdiri dari korelasi sebesar 0,731. Model summary sebesar 0,535 yang artinya variabel gaya bicara presenter program Hitam Putih terhadap minat menonton memiliki hubungan cukup kuat, berdasarkan penelitian ini dapat diketahui bahwa Gaya Bicara Presenter program Hitam Putih (Variabel X) berpengaruh cukup signifikan terhadap Minat menonton masyarakat (Variabel Y). Talkshow, Presenter, Minat Menonton, Teori Social Judgment.
Pengaruh Terpaan Berita Hoax dan Kepercayaan Masyarakat Terhadap Penyebaran Berita Hoax di Media Sosial Tiktok Aldevita Putri Damayanti; Happy Prasetyawati
Inter Script : Journal of Creative Communication Vol 5, No 1 (2023): Inter Script : Journal of Creative Communication
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Inter Studi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33376/is.v5i1.1978

Abstract

Perkembangan sosial media saat ini keberadaannya mempengaruhi masyarakat terutama menyediakan berita. Masyarakat mudah mendapatkan informasi dan mudah mempublikasikan informasi ke khalayak lainnya dengan menggunakan media sosial Tiktok. Tiktok cukup berpengaruh kepada masyarakat yang mendapatkan berita hoax dan kepercayaan masyarakat pada penyebaran berita hoax. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pengaruh terpaan berita hoax dan kepercayaan masyarakat terhadap penyebaran berita hoax di media sosial Tiktok. Penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan pengambilan sampel non-probability sampling dengan menggunakan convenience sampling. Penelitian ini menggunakan teori Uses and Effect yang sesuai pada fenomena penelitian. Hasil penelitian pada variabel Terpaan Berita Hoax dan Kepercayaan Masyarakat Terhadap Penyebaran Berita Hoax di Media Sosial Tiktok mendapatkan 38.9% yang artinya mempunyai pengaruh tetapi lemah.
Pengaruh Penggunaan Media Sosial Instagram @infobekasi.coo Terhadap Followers Dalam Mendapatkan Kebutuhan Informasi Devita savira sanida; Happy Prasetyawati
Inter Script : Journal of Creative Communication Vol 5, No 1 (2023): Inter Script : Journal of Creative Communication
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Inter Studi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33376/is.v5i1.1911

Abstract

Perkembangan kemajuan teknologi informasi bisa memberikan keringanan dengan dapat mengubah interaksi antarmanusia dan budaya dapat lebih efektif, efisien dan lebih cepat. Instagram kini salah satu media sosial yang ramai digunakan dikalangan khalayak  pada jaman modern ini, salah satu yang dapat dikonsumsi oleh khalayak untuk mendapatkan  manfaat sebagai media penyampaian informasi terbaru, saat ini dijadikan platform untuk memberikan dan menyebarkan informasi berita dan hiburan. Salah satu akun yang memanfaatkan media sosial sebagai media penyebaran informasi mengenai Kota Bekasi yaitu @infobekasi.coo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan media sosial Instagram @infobekasi.coo terhadap followers dalam mendapatkan kebutuhan informasi. Jenis penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pengambilan sampel probality sampling dengan menggunakan teknik simple random sampling. Penelitian ini menggunakan teori Uses and Effect. Hasil penelitian variabel Penggunaan Media Sosial Instagram dengan menghasilkan positif yang kuat terhadap Kebutuhan Informasi Followers.Kata Kunci : Penggunaan media sosial, Instagram, Kebutuhan Informasi
KETERTARIKAN POLITIK DAN PENGGUNAAN MEDIA ONLINE TERHADAP TINGKAT KEPUASAN MAHASISWA MENGKONSUMSI BERITA (Studi Mahasiswa di DKI Jakarta Dan Portal Berita Politik Narasi TV) Elena Novita Putri; Happy Prasetyawati
Inter Script : Journal of Creative Communication Vol 5, No 1 (2023): Inter Script : Journal of Creative Communication
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Inter Studi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33376/is.v5i1.1923

Abstract

Akhir-akhir ini berita politik gempar dibicarakan, mulai banyak mahasiswa yang melek akan politik. Ketertarikan politik tersebut timbul karena adanya rasa ingin tahu dan menambah pengetahuan melalui media online. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa berpengaruh ketertarikan politik dan penggunaan media online terharap tingkat kepuasan mahasiswa mengkonsumsi berita. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pengambilan sampel non-probality sampling dan menggunakan Purposive sampling. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan skala likert dan teknik pengumpulan data dilakukan dengan penyebaran kuesioner dan mendapatkan 100 sampel. Pada penelitian ini terdapat 27 indikator pada variabel X1 ketertarikan politik, variabel X2 penggunaan media online dan variabel Y kepuasan mahasiswa. Teori yang digunakan dalam penelitian ini Uses and Gratifications Theory karena teori ini menekankan pengguna memiliki peran aktif untuk memilih dan menggunakan media dan bagaimana sebuah media dapat memenuhi kepuasan audien. Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa, karena mahasiswa mahasiswa dianggap sebagai golongan independent yang mencoba untuk memperbaiki jalannya aksi politik. Fokus dalam penelitian di persempit yaitu mahasiswa di DKI Jakarta. Hasil penelitian menunjukkan ketertarikan mahasiswa mengkonsumsi berita politik di media online dan kesadaran akan pentingnya politik bagi lingkungan mengartikan bahwa adanya rasa ingin tahu terhadap politik dan kepuasan mahasiswa terhadap berita politik yang ditayangkan oleh media online Narasi tv dipengaruhi oleh kemudahan untuk memahami isi dalam berita yang ditayangkan dan jika dilihat secara analisis simultan ketertarikan politik dan penggunaan media terdapat pengaruh yang sedang (kurang berpengaruh) terhadap tingkat kepuasan mahasiswa mengkonsumsi berita.
Pengabdian Kepada Masyarakat di SMA Gita Kirti 3, Jakarta Selatan: Literasi Penelitian Komunikasi Di Kalangan Anak Muda Happy Prasetyawati
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 4 No. 3 (2023): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN)
Publisher : Cv. Utility Project Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v4i3.1567

Abstract

Generasi Z memiliki gaya komunikasi yang santai, serta menghindari gaya komunikasi yang penuh dengan aturan. Mereka adalah generasi yang kurang membaca berita dari media konvensional karena semua informasi dan semua yang mereka cari ada di ponsel. Dengan mengakses internet, mereka bisa menemukan berita yang mereka cari. Banyak fitur yang dapat digunakan di ponsel, salah satunya media sosial. Media sosial adalah sebuah media online yang dapat saling berbagi informasi, dimana pengguna dapat dengan mudah berkomunikasi. Oleh karenanya, penggunaan media sosial ini menarik untuk diamati khususnya bagi para siswa SMA Gita Kirtti 3 Jakarta yang menjadi sasaran berita-berita dari sosial media. Seringkali mereka mudah percaya pada berita yang masuk pada gadget mereka. Agar supaya mereka tidak mudah termakan berita atau informasi yang sedang viral, mereka dapat melakukan survei tentang berita yang mereka terima dengan cara melakukan penelitian kualitatif secara sederhana.  Tujuan Pengabdian masyarakat ini adalah untuk mengkaji dan membahas cara-cara melakukan penelitian komunikasi dan melatih anak muda untuk menguasai Teknik penelitian komunikasi secara kualitatif.   Hasil dari sosialisasi tentang literasi penelitian komunikasi tersebut, membuktikan bahwa mereka sangat tertarik untuk melakukan penelitian atas informasi yang mereka terima di sosial media sehingga mereka tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang belum tentu kebenarannya.
ANALISIS FRAMING ENTMAN PEMBERITAAN TELEVISI ANALOG DIMATIKAN PADA MEDIA ONLINE DETIK.COM Aryo Muhammad Wisnutomo; Happy Prasetyawati
Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora Vol. 1 No. 4 (2023): Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora
Publisher : Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.572349/kultura.v1i4.386

Abstract

Televisi merupakan salah satu media komunikasi massa, kemajuan teknologi digital telah menyebabkan teknologi analog secara berangsur digantikan dengan perangkat teknologi digital. Perpindahan televisi analog ke televisi digital merupakan salah satu perkembangan pesat dan alternatif di Indonesia. saat ini terlebih setelah disahkannya Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Lapangan Kerja pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) melakukan proses pelaksanaan migrasi siaran TV analog (Analog Switch Off/ASO) ke digital. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui bagaimana bingkai pemberitaan berita televisi analog dimatikan pada media online detik.com. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis framing. Menggunakan metode observasi teks/document research sedangkan teknik analisis data menggunakan model framing Robert N. Entman. Dalam model framing ini memiliki empat elemen yaitu define problem, dainose causes, make moral judgment, dan treatment recommendation. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Detik.com memberikan informasi pemberitaan televisi analog dimatikan, dalam pemilihan berita berdasarkan unsur kebaharuan. Penelitian ini menemukan titik lemah pada Detik.com. Ini dapat terlihat dari bagaimana Detik.com memilih narasumber untuk dijadikan rujukan dalam pemberitaan mengenai migrasi TV analog ke digital. Detik.com hanya mengedepankan pendapat dari narasumber inti yaiu pemerintan melalui Kominfo dan KPI untuk penyusunan dan penekanan fakta dilapangan dalam membingkai berita ini untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat, artinya Detik.com dalam memframing pemberitaanya memilih bermain aman tanpa mampu membawa pemikiran pembaca ke ruang yang lebih dalam.