Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Analisis Kebijakan Kredit dan Pengaruh Risiko Kredit Usaha Kecil Mikro terhadap Kinerja Bank (Studi Pada PT. Bank Pembangunan Daerah Provinsi Papua) Soumokil, Markus Setiawan
Jurnal Manajemen dan Bisnis, ISSN : 2615 - 0425 (Print), e-ISSN : 2622 - 7142 (Online) Vol 3, No 1 (2019)
Publisher : Jurnal Manajemen dan Bisnis, ISSN : 2615 - 0425 (Print), e-ISSN : 2622 - 7142 (Online)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (649.216 KB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini dilakukan adalah menguji dan memperoleh bukti-bukti empiris mengenai kebijakan pemberian kredit dari aspek 5C PT. Bank Pembangunan Daerah Provinsi Papua dan pengaruh risiko kredit usaha kecil mikro terhadap kinerja PT. Bank Pembangunan Daerah Provinsi Papua. Data sekunder dalam penelitian ini meliputi data laporan keuangan dari PT. Bank Pembangunan Daerah Provinsi Papua periode 2009:1-2015:4. Alat analisis dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dan kuantitatif yaitu Regresi Linear Berganda. Hasil analisis deskripsi menunjukkan bahwa kebijakan pemberian kredit pada PT. Bank Papua sudah menggunakan prinsip 5C (Character, Capacity,Capital, Colleteral dan Condition).Hasil analisis regresi menunjukkan bahwa Non Performing Loan (NPL) berpengaruh signifikan terhadap Loan to Deposit Ratio (LDR), tetapi tidak berpengaruh signifikan terhadap Banking Ratio (BR)di PT. Bank Pembangunan Daerah Provinsi Papua dan Non Performing Loan (NPL) berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas (ROA, ROE) di Bank Pembangunan Daerah Provinsi Papua, tetapi tidak berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas (NPM) di Bank Pembangunan Daerah Provinsi Papua.
PENGARUH PEMBERIAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) TERHADAP PERKEMBANGAN UMKM DI KOTA JAYAPURA (STUDI KASUS PADA BANK PAPUA KANTOR CABANG UTAMA JAYAPURA) Soumokil, Markus Setiawan
Literacy: Jurnal Ilmiah Sosial Vol. 1 No. 1 (2019): Literacy : Jurnal Ilmiah Sosial
Publisher : Fasanesia Library

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53489/jis.v1i1.8

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh pemberian  kredit usaha rakyat (KUR) terhadap perkembangan UMKM di Kota Jayapura. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemerintah memberikan akses kredit usaha rakyat atau sering dikenal dengan KUR tersebut melalui lembaga perbankan yang pada saat ini sangatlah berperan baik. Pemberian Kredit Usaha Rakyat (KUR) berpengaruh signifikan secara parsial terhadap Perkembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah di kota Jayapura.
PENGARUH PEMBERIAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) TERHADAP PERKEMBANGAN UMKM DI KOTA JAYAPURA (STUDI KASUS PADA BANK PAPUA KANTOR CABANG UTAMA JAYAPURA) Soumokil, Markus Setiawan
Literacy: Jurnal Ilmiah Sosial Vol. 1 No. 1 (2019): Literacy : Jurnal Ilmiah Sosial
Publisher : Fasanesia Library

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53489/jis.v1i1.8

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh pemberian  kredit usaha rakyat (KUR) terhadap perkembangan UMKM di Kota Jayapura. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemerintah memberikan akses kredit usaha rakyat atau sering dikenal dengan KUR tersebut melalui lembaga perbankan yang pada saat ini sangatlah berperan baik. Pemberian Kredit Usaha Rakyat (KUR) berpengaruh signifikan secara parsial terhadap Perkembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah di kota Jayapura.
Analisa Sistem Pemberian Dan Pengawasan Kredit Serta Faktor Penyebab Terjadinya Kredit Macet Pada Bank Papua Cabang Timika Markus Setiawan Soumokil; Ferdinand Edoway; Agustinus Numberi
Jurnal Manajemen dan Bisnis Vol 6, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Cenderawasih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55264/jumabis.v6i1.82

Abstract

Kegiatan kredit memiliki resiko kredit, salah satunya adalah resiko kerugian akibat kegagalan debitur memenuhi kewajibannya. Penyelewengan serta kemacetan dalam pelunasan kredit dapat diakibatkan oleh faktor intern dan juga faktor ekstern dari sejak awal proses aktivitas kredit dilaksanakan sampai kepada pelunasan kredit dilakukan. Untuk itu sistem pemberian kredit, jenis pembiayaan, proses kredit, dan proses monitoring atas kredit yang disalurkan menjadi penting diperhatian pihak bank. Populasi dalam penelitian ini ialah nasabah pada Bank Papua Cabang Timika. Peneliti pada awalnya menyebar 180 kuesioner untuk dijadikan sampel pada penelitian ini namun kuesioner yang berhasil peneliti dapatkan kembali dan jadikan Sampel dalam penelitian ini ialah sebanyak 120 nasabah kredit (debitur) sebagai responden. Dalam proses aktivitas kredit selama satu periode dari tahun 2015 sampai dengan 2019 Bank Papua Cabang Timika mengalami Non Performing Loan sebanyak 0,044% atau mengalami kredit bermasalah sebesar nominal Rp. 134.476.960.660. Data total nilai kredit bermasalah dan jumlah nasabah debitur yang mengalami masalah dalam proses pelunasan kewajiban pada setiap jenis fasilitas kredit Dari penelitian yang telah dilakukan, maka dapat diambil suatu kesimpulan bahwa sistem pemberian kredit pada Bank Papua Cabang Timika dilaksanakan sesuai dengan Standard Operating Prosedure (SOP) yang ketat dan kuat. Namun masih terjadi kekurangan yang menyebabkan terjadinya kredit bermasalah setiap tahunnya.
Analisis Kebijakan Kredit dan Pengaruh Risiko Kredit Usaha Kecil Mikro terhadap Kinerja Bank (Studi Pada PT. Bank Pembangunan Daerah Provinsi Papua) Markus Setiawan Soumokil
Jurnal Manajemen dan Bisnis Vol 3, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Cenderawasih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (649.216 KB) | DOI: 10.55264/jumabis.v3i1.30

Abstract

Tujuan dari penelitian ini dilakukan adalah menguji dan memperoleh bukti-bukti empiris mengenai kebijakan pemberian kredit dari aspek 5C PT. Bank Pembangunan Daerah Provinsi Papua dan pengaruh risiko kredit usaha kecil mikro terhadap kinerja PT. Bank Pembangunan Daerah Provinsi Papua. Data sekunder dalam penelitian ini meliputi data laporan keuangan dari PT. Bank Pembangunan Daerah Provinsi Papua periode 2009:1-2015:4. Alat analisis dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dan kuantitatif yaitu Regresi Linear Berganda. Hasil analisis deskripsi menunjukkan bahwa kebijakan pemberian kredit pada PT. Bank Papua sudah menggunakan prinsip 5C (Character, Capacity,Capital, Colleteral dan Condition).Hasil analisis regresi menunjukkan bahwa Non Performing Loan (NPL) berpengaruh signifikan terhadap Loan to Deposit Ratio (LDR), tetapi tidak berpengaruh signifikan terhadap Banking Ratio (BR)di PT. Bank Pembangunan Daerah Provinsi Papua dan Non Performing Loan (NPL) berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas (ROA, ROE) di Bank Pembangunan Daerah Provinsi Papua, tetapi tidak berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas (NPM) di Bank Pembangunan Daerah Provinsi Papua.
Pengaruh Kualitas Jasa Perbankan Terhadap Loyalitas Nasabah Tabungan Simpedes di Bank Rakyat Indonesia Kantor Unit Cabang Sentani Kabupaten Jayapura Markus Setiawan Soumokil; Abdul Kharis Kamaruddin
Jurnal Manajemen dan Bisnis Vol 5, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Cenderawasih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55264/jumabis.v5i1.73

Abstract

Penelitian ini bertujuan 1) Untuk mengetahui pengaruh Kualitas Jasa (bukti langsung, kehandalan, daya tanggap, jaminan dan empati) secara parsial terhadap Loyalitas Nasabah BRI Kantor Unit Sentani Kabupaten Jayapura. 2) Untuk mengetahui pengaruh Kualitas Jasa (bukti langsung, kehandalan, daya tanggap, jaminan dan empati) secara simultan terhadap Loyalitas Nasabah BRI Kantor Unit Sentani Kabupaten Jayapura. 3) Untuk mengetahui faktor di antara bukti langsung, kehandalan, daya tanggap, jaminan dan empati yang berpengaruh dominan terhadap Loyalitas Nasabah BRI Kantor Unit Sentani Kabupaten Jayapura. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah Deskriptif kuantitatifdilaksanakan pada bulan Juni tahun 2020.Populasi sebanyak 100 orang. Sampel sebanyak 100 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Bukti Langsung berpengaruh positif dan signifikan terhadap Loyalitas Nasabah BRI Kantor Unit Sentani Kabupaten Jayapura. 2) Kehandalan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Loyalitas Nasabah BRI Kantor Unit Sentani Kabupaten Jayapura 3) Daya Tanggap tidak berpengaruh terhadap Loyalitas Nasabah BRI Kantor Unit Sentani Kabupaten Jayapura 4) Jaminan tidak berpengaruh terhadap Loyalitas Nasabah BRI Kantor Unit Sentani Kabupaten Jayapura 5) Empati berpengaruh terhadap Loyalitas Nasabah BRI Kantor Unit Sentani Kabupaten Jayapura.6) Bukti Langsung, kehandalan, daya tanggap, jaminan, dan empati berpengaruh simultan dan signifikan terhadap Loyalitas Nasabah BRI Kantor Unit Sentani Kabupaten Jayapura. 7) Faktor yang dominan berpengaruh terhadap Loyalitas Nasabah BRI Kantor Unit Sentani Kabupaten Jayapura adalah faktor empati.
Profil UMKM penjual pinang dan buah-buahan pada masa pandemik di distrik Sentani Kabupaten Jayapura Markus Setiawan Soumokil; Mike Stevenson Tokoro
Ruang Cendekia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 4 (2022): Ruang Cendekia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : ARKA INSTITUTE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Adanya pandemi Covid-19 telah merubah berbagai tatanan kehidupan manusia secara global dan salah satunya adalah pada aktivitas perekonomian. Masa pandemik telah membuat banyak aktivitas perekonomian terganggu termasuk usaha mikro yang banyak dilakukan oleh masyarakat lokal di Papua yaitu penjual pinang dan buah-buahan. Demikian juga halnya yang mengalami dampak dari adanya pandemik Covid-19 adalah pelaku usaha mikro pinang dan buah-buahan di Distrik Sentani. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum penjual pinang dan buah-buahan merupakan kaum perempuan dan telah berjualan lebih dari sepuluh tahun. Situasi pandemik berdampak pada menurunnya tingkat pendapatan pelaku usaha mikro pinang dan buah-buahan. Sumber modal usaha pada masa sebelum pandemik dan masa pandemik hingga normal baru didapatkan melalui dana pribadi dan pinjaman kepada pihak koperasi simpan pinjam milik swasta. Harapan dari para pelaku usaha mikro pinang dan buah-buahan kepada pemerintah daerah adalah perhatian berupa modal perlengkapan untuk menjalankan usaha dan uang untuk mengembangkan usaha menjadi lebih maju lagi kedepannya. Ada dua rekomendasi yang diberikan yaitu 1) Perlu adanya perhatian pemerintah daerah Kabupaten Jayapura dan dinas terkait berupa bantuan modal usaha dalam bentuk perlengkapan (meja dan lainnya) dan uang kepada pelaku usaha mikro khususnya penjual pinang dan buah-buahan, dan 2) perlu adanya sosialisasi terkait cara bagi pelaku usaha mikro khususnya penjual pinang dan buah untuk mendapatkan bantuan modal usaha dari pemerintah, instansi terkait dan perbankan.
Pengaruh Pandemic Covid-19 Terhadap Minat Pengambilan KUR UMKM Pada Industri Perbankan di Kota Jayapura Soumokil, Markus Setiawan; Syauta, Jack Henry
Fair Value: Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan Vol. 4 No. 5 (2021): Fair Value: Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan
Publisher : Departement Of Accounting, Indonesian Cooperative Institute, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The Covid-19 pandemic causes economic activity to decline and affects the level of economic income of the community, business actors and banks. This study aims to determine the effect of the Covid-19 Pandemic on the interest in taking KUR UMKM in the Banking Industry in the city of Jayapura. This research uses qualitative and quantitative approaches conducted over 5 (five) months. Data collection using observation, interviews, online questionnaires (google form) and literature studies with descriptive descriptive statistical analysis tools. The results showed that the provision of people's business credit is very supportive and has a significant positive effect on the development of micro, small and medium enterprises in Jayapura City, which is expected to be able to develop MSMEs in Jayapura to be even better in the future.