Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Peranan Pendidikan Keluarga Terhadap Pembinaan Sikap Anak Usia Dini di Dusun III Desa Kalora Kabupaten Sigi: The Role of Family Education Toward Construction of Early Childhood Behaviour at Dusun III Desa Kalora Of Sigi Regency Nining Anggraeni; Muh. Asri Hente; Abdul Salam
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 4 No. 4: APRIL 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v4i4.1822

Abstract

Keluarga sebagai lembaga terkecil dari lingkungan pendidikan pertama bagi anak. Tempat pertama anak mulai belajar berbagai macam hal, tempat pertumbuhan anak, dimana anak mendapatkan pengaruh dari anggota-anggota keluarga lainnya.Sehingga pada masa itu anak sangat kritis, melihat, meniru, belajar dari apa yang dipelajarinya di lingkungan keluarga tersebut. Dan orang tualah merupakan pendidik utama dan pertama yang memberikan pendidikan bagi anak-anak mereka. Oleh sebab sangat besar dan sangat mendasarnya peran orang tua dan keluarga dalam pendidikan awal anak, diperlukan perhatian keluarga jangan sampai memberikan pengalaman-pengalaman atau meninggalkan kebiasaan yang tidak baik yang berpengaruh terhadap perkembangan sifat, sikap dan pribadi anak. Dimana peranan pendidikan keluarga sangat dibutuhkan bagi perkembangan anak. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengidentifikasi bagaimana peranan pendidikan keluarga terhadap pembinaan sikap anak usia dini di Dusun III Desa Kalora Kabupaten Sigi.Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian yang bertujuan untuk menggambarkan suatu fenom ena tertentu dengan bertumpu pada prosedur-prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang atau perilaku fundamental secara holistik (utuh). Teknik pengumpulan data dilaksanakan dengan melaksanakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Kemudian data tersebut dianalisis secara kritis dan saat data terkumpul penulis menggunakan analisa deskriptif kualitatif. Dalam penelitian yang dilakukan di lingkungan Dusun III Desa Kalora, diketahui bahwa kesadaran orang tua sebagai pendidik pertama dan utama dalam pembinaan sikap; memberikan nasehat yang baik kepada anak, menegur anak bila tidak sopan terhadap seseorang, memberi contoh keteladanan dalam beribadah dan kesehariannya masih sangat rendah. Faktor yang mempengaruhi bahwa kesadaran orang tua tentang peran dan tanggung jawab mereka sangat rendah. Orang tua lebih sibuk dengan urusan mereka, baik dalam hal mencari nafkah ataupun yang lainnya. Pendidikan orang tua juga menjadi salah satu faktor yang perlu diperhatikan, serta kurangnya keteladanan orang tua dalam memerikan contoh yang baik kepada anak dalam pelaksanaan ibadah dan kesehariannya.
Peranan Orang Tua dalam Upaya Mengatasi Kenakalan Remaja di Kelurahan Poboya Kecamatan Mantikulore Kota Palu: The Role of Parents to Overcome Adolescence Naughtiness at Desa Poboya Mantikulore District of Palu City Aisya Apriliani Sardipan; Muh. Asri Hente; Fitriani Ayuningtias
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 4 No. 4: APRIL 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v4i4.1830

Abstract

Permasalahan yang dihadapi remaja secara umum lebih rumit karena belum maksimalnya kematangan diri. Dikarenakan masa remaja merupakan masa transisi dalam pencarian jati diri, mencoba hal baru, mengalami gejolak emosi dan masalah baik dari lingkungan keluarga maupun lingkungan sosial. Masalah sosial yang dikatakan menyimpang diantaranya kenakalan remaja. Seorang remaja yang menyimpang atau nakal, pastilah dari banyak faktor yang melatarbelakanginya. Tentu dalam hal ini, posisi orang tua dinilai memiliki peran penting dalam mencetak sikap dan karakter seorang anak sebagai bekal hidup dimasa yang akan datang. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengidentifikasi bagaimana peranan orang tua dalam upaya mengatasi kenakalan remaja di Kelurahan Poboya Kecamatan Mantikulore Kota Palu. Pendekatan penelitian yang digunakan penelitian adalah kualitatif. Teknik pengumpulan data dilaksanakan dengan melaksanakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Kemudian data tersebut dianalisis secara kritis dan saat data terkumpul penulis menggunakan analisa deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa : (1) Bentuk kenalakan remaja di Kelurahan Poboya Kecamatan Mantikulore Kota Palu adalah (a). Penyimpangan individu; perilaku berbohong, mencuri, membolos, menonton film pornografi, minum-minuman keras, seks diluar nikah. (b) Penyimpangan kelompok; Perkelahian antar remaja. (2) Faktor penyebab terjadinya; lemahnya kontrol diri, kurangnya dasar pendidikan keagamaan, kurangnya perhatian orang tua,terpengaruh oleh pergaulan di lingkungannya. (3) Upaya-upaya yang dilakukan oleh orang tua dalam menanggulangi kenakalan remaja di Kelurahan Poboya Kecamatan Mantikulore Kota Palu adalah: Tindakan Preventif, Represif, danKuratif.