Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Konsumsi Pemanis Buatan Rendah Kalori Sukralosa dan Glikosida Steviol Terhadap Kadar Glukosa Darah Pasien Pengidap Diabetes Melitus Tipe 2: The Effect of Consumption Low Calories Artificial Sweetness Sucralose and Steviol Glycosides on Blood Glucose Levels of Patients with Type 2 Diabetes Mellitus Jeane Rose Christine; Hajrah Hajrah; Fajar Prasetya
Jurnal Sains dan Kesehatan Vol. 4 No. 2 (2022): J. Sains Kes.
Publisher : Fakultas Farmasi, Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25026/jsk.v4i2.1085

Abstract

Abstrak Pemanis buatan rendah kalori telah diklaim menjadi kelompok pemanis yang aman dan disarankan penggunaannya bagi penderita diabetes karena tidak mempengaruhi kadar glukosa darah pasien setelah konsumsinya. Sukralosa dan glikosida steviol merupakan pemanis rendah kalori yang umum ditemukan di Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui karakteristik pasien pengidap diabetes melitus tipe 2, melihat profil kadar gula darah pasien setelah pemberian gula rendah kalori serta melihat perbandingan profil kenaikan kadar gula darah pasien antara produk sukralosa dan glikosida steviol. Metode penelitian true-eksperimental, dengan desain pra dan pasca tes pemilihan kelompok secara acak, serta purposive sampling sebagai metode pengambilan sampel. 15 pasien dibagi menjadi kelompok pembanding, kelompok perlakuan yang diberikan glikosida steviol dan kelompok perlakuan yang diberikan sukralosa dengan dosis 2,5 g kemudian diperiksa kadar gula darah di menit ke 0, 60, 120, dan 180. Hasil analisa diperoleh pengaruh setelah perlakuan pemberian gula rendah kalori, menit ke 60 terdapat kenaikan sebesar 7,9, di menit ke 120 kadarnya turun sebesar 13,5 dan di menit 180 terjadi penurunan sebesar 29,3 sedangkan untuk perbandingan profil kenaikan kadar gula darah pasien antara produk, glikosida steviol menaikkan kadar gula darah lebih tinggi=7,9 dibanding kelompok lain.