ABSTRAK Latar belakang Target pencapaian IVA di Lampung dengan Target 60 % padatahun 2017, dengan jumlah WUS di Wilayah Kerja Puseksmas Hajimena berjumlah 3882 dengan WUS yang datanguntuk melakukan pemeriksaan berjumlah 635 (16,35%). Padatahun 2018 target cakupan pemeriksaan IVA 70%, dengan jumlah WUS 4738 dengan jumlah WUS yang melakukan pemeriksaan IVA berjumlah 427 (9,02%). Tujuan penelitian diketahuiFaktor – Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemeriksaan Ca Servik Menggunakan Metode Visual AsamAsetat (Iva) Di Wilayah Kerja Puskesmas Hajimena Kecamatan Natar Kabupten Lampung Selatan Tahun2019. Metode Penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian cros sectional. Variabel penelitian pengetahuan, dukungan suami dan peran petugas kesehatan dengan pemeriksaan CaServik menggunakan Metode Visual AsamAsetat (IVA). Populasi kepada wanita usia subur yang memiliki pasangan berjumlah 96 orang, pengambilan sampel secara proporsional random sampling. Penelitian di wilayah kerja Puskesmas Hajimena bulan Mei-Juni 2019. Menggunakan data primer. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisis data secara univariat danbivariat (chisquare). Hasil penelitian diketahui bahwa responden yang tidak melakukan pemeriksaan IVA sebanyak 66 (80,5%). Pengetahuan kurang baik sebanyak 65 (79,3%). Responden tidak ada dukungan suami sebanyak 51 (62,2%). Responden ada dukungan petugas tentang pemeriksaan IVA sebanyak 46 (56,1%). Kesimpulan Ada hubungan pengetahuan dengan pemeriksaan CaServik Menggunakan Metode Visual Asam Asetat (IVA) (p-value = 0,011dan OR 7,438 (CI 95% 1,566-35,332)). Ada hubungan dukungan suami (pvalue = 0,003 dan OR 6,900 (CI 95% 1,982-24,021)). Ada hubungan peran petugas kesehatan (p-value = 0,011 dan OR 7,438 (CI 95% 1,566-35,332)). Saran lebih meningkatkan penyuluhan pada WUS tentang kanker serviks. Kata kunci: kanker servik, pengetahuan, dukungan suami, dukungan petugas kesehatan, pemeriksaan IVA