Sitti Suharni Hermanses
Poltekkes Kemenkes Maluku

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

METODE APLIKASI COLOSTRUM MERUPAKAN PREKUSOR BAGI PERCEPATAN PENGERINGAN TALI PUSAT PADA BAYI BARU LAHIR Sitti Suharni Hermanses
GLOBAL HEALTH SCIENCE Vol 2, No 4 (2017): Desember 2017
Publisher : Communication and Social Dinamics (CSD)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (353.611 KB) | DOI: 10.33846/ghs.v2i4.177

Abstract

Tujuan penelitian ini mengetahui pengaruh aplikasi Kolostrum, perawatan kering terbuka dan perawatan dengan kasa steril terhadap waktu pelepasan tali pusat. Penelitian dilaksanakan di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. M. Haulussy, Ambon. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Sampel penelitian adalah bayi baru lahir normal sebanyak 90 orang yang terdiri atas kelompok perlakuan dan kelompok kontrol. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive dengan metode eksperimental semu. Data diuji dengan uji Kruskal Wallis.Hasil penelitian menunjukan bahwa melalui hasil uji statistik dengan uji Kruskal Wallis diperoleh nilai p
PENGARUH SENAM HAMIL PADA KELAS IBU HAMIL TERHADAP LAMA PERSALINAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ALUSI KEC. KORMOMOLIN KAB. MALUKU TENGGARA BARAT Fasiha Fasiha; Sitti Suharni Hermanses
GLOBAL HEALTH SCIENCE Vol 2, No 4 (2017): Desember 2017
Publisher : Communication and Social Dinamics (CSD)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (33.955 KB) | DOI: 10.33846/ghs.v2i4.173

Abstract

Program pembangunan kesehatan di Indonesia dewasa ini masih diprioritaskan pada upaya peningkatan derajat kesehatan ibu dan anak, terutama pada kelompok yang paling rentan kesehatan yaitu ibu hamil, bersalin dan bayi pad amasa perinatal. Tingginya Angka Kematian Ibu (AKI) adalah indicator kritis status kesehatan para perempuan. Kehamilan merupakan suatu proses reproduksi yang perlu perawatan khusus, agar dapat berlangsung dengan baik. Dalam proses persalinan sering mengalami komplikasi. Komplikasi ini dapat terjadi pada kala I, kala II, kala III dan Kala IV persalinan.Komplikasi tersebut dapat dicegah dengan berbagai upaya. Salah satunya adalah kelas kelas Ibu hamil yang diprogram pemerintah sejak tahun 2009 sebagai bagian dari asuhan antenatal (ANC) untuk mempersiapkan kondisi fisik dan psikis Ibu selama proses persalinan agar lamanya persalinan dapat berlangsung normal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh senam hamil pada kelas ibu hamil terhadap lama persalinan kala I dan kala II. Jenis penelitian yang digunakan adalah desain Quasi eksperimental dengan post test only design with control group yaitu suatu pengukuran hanya dilakukan pada saat terakhir penelitian, menggunakan analisis data Chi Square. Ada pengaruh senam hamil pada kelas ibu hamil terhadap lama kala I persalinan dengan pvalue = 0,019. Tidak terdapat pengaruh senam hamil pada kelas ibu hamil terhadap lama kala II persalinan. Kata Kunci: Senam hamil, Lama persalinan
Alternatif Efektif Menurunkan Anemia pada Ibu Hamil dengan Peningkatan Pengetahuan tentang Manfaat Olahan Rumput Laut dan Kerang Darah di Pustu Olilit Timur Vina Dwi Wahyunita; Sitti Suharni Hermanses; Kristiova Masnita Saragih
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Vol 6, No 6 (2023): Volume 6 No 6 Juni 2023
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v6i6.9757

Abstract

ABSTRAK Ibu hamil merupakan kelompok yang rawan menderita anemia, anemia merupakan salah satu masalah gizi, yang di sebabkan karena kurang gizi. Penanganan anemia dengan cara meningkatan kadar hemoglobin dapat dilakukan dengan menggunakan suplemen dan juga dari makanan. Salah satu bahan makanan yang dapat digunakan untuk penanganan anemia akibat kurangnya zat besi yaitu rumput laut (Eucheuma sp) dan kerang darah (anadara granosa). Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah memandirikan ibu hamil untuk mengkonsumsi rumput laut dan kerang darah sebagai upaya peningkatan kadar haemoglobin. Kegiatan ini dilaksanakan dalam bentuk penyuluhan melalui media leafleat. Pada kegiatan ini dilakukan tahapan pre dan post test sebelum dan setelah dilakukan penyuluhan. Dari hasil pre test dan post test yang dilakukan, dapat diketahui bahwa terjadi peningkatan pengetahuan di ketiga aspek yang diukur setelah dilakukan penyuluhan. Persentase peserta yang memiliki tingkat pengetahuan baik terkait manfaat rumput laut meningkat dari 50% menjadi 75%, sedangkan tingkat pengetahuan tentang manfaat kerang darah terjadi peningkatan sebesar 31%, dari 65% menjadi 85%, dan peningkatan terbesar terlihat pada pengetahuan pengolahan rumput laut dan kerang darah dari 50% menjadi 80%. Hal ini mengindikasikan penyuluhan tentang manfaat dan pengolahan rumput laut dan kerang darah sangat baik dalam meningkatan pengetahuan ibu hamil. Terjadi rata-rata peningkatan pengetahuan setelah dilakukan kegiatan masyarakat sebanyak 80 % dari jumlah total kuesioner. Kata Kunci: Rumput Laut, Kerang Darah, Haemoglobin  ABSTRACT Pregnant women are a group that is prone to suffer from anemia, anemia is a nutritional problem, which is caused by malnutrition. Handling anemia by increasing hemoglobin levels can be done using supplements and also from food. One of the food ingredients that can be used to treat anemia due to lack of iron is seaweed (Eucheuma sp) and blood clam (anadara granosa). The purpose of this service activity is to make pregnant women independent to consume seaweed and blood clams as an effort to increase hemoglobin levels. This activity was carried out in the form of counseling through leaflet media. In this activity, pre and post test stages were carried out before and after counseling was carried out. From the results of the pre-test and post-test conducted, it can be seen that there is an increase in knowledge in the three aspects that are measured after counseling is carried out. The percentage of participants who had a good level of knowledge regarding the benefits of seaweed increased from 50% to 75%, while the level of knowledge about the benefits of blood clams increased by 31%, from 65% to 85%, and the biggest increase was seen in knowledge of processing seaweed and shellfish. blood from 50% to 80%. This indicates that counseling about the benefits and processing of seaweed and blood clams is very good in increasing the knowledge of pregnant women. There was an average increase in knowledge after community activities as much as 80% of the total number of questionnaires. Keywords: Seaweed, Anadara Granosa, Hemoglobin