IAK Pramushinta
Program Studi Farmasi, Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

POTENSI EKSTRAK DAGING BUAH LERAK (Sapindus rarak), PEGAGAN (Centella asiatica,) BIJI MIMBA (Azadirachta indica A.Juss) SERTA CAMPURAN KETIGA EKSTRAK TERHADAP MOTILITAS DAN VIABILITAS SPERMATOZOA MARMUT (Cavia porcellus) SECARA IN VITRO Sukarjati Sukarjati; IAK Pramushinta; Erni Widyaswati
SNHRP Vol. 3 (2021): Seminar Nasional Hasil Riset dan Pengabdian (SNHRP) Ke 3 Tahun 2021
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (259.665 KB)

Abstract

Spermisida merupakan bahan yang dapat mematikan spermatozoa. Spermisida yang beredar di kalangan masyarakat mengandung Nonoxynol-9 yang apabila digunakan dalam jangka waktu panjang dapat menimbulkan iritasi mukosa vagina dan penis. Indonesia mempunyai beragam tanaman yang berpotensi sebagai antifertilitas diantranya lerak, pegagan dan mimba. Sampel penelitian ini adalah spermatozoa marmut sebanyak 5 ekor marmut jantan dewasa kelamin berumur 3 bulan yang diambil dari cauda epididimis dan vas deferens. Marmut dibagi menjadi 5 perlakuan dengan masing masing ulangan di inkubasi selama 1, 10, dan 30 menit dan dilakukan ulangan setiap waktu inkubasinya sebanyak 5 kali. Adapun perlakuan dalam penelitian ini yaitu kontrol, 200 ?l suspensi spermatozoa + 50 ?l ekstrak daging buah lerak 0,9 %; 200 ?l suspensi spermatozoa + 50 ?l ekstrak pegagan 0,9 %; 200 ?l suspensi spermatozoa + 50 ?l ekstrak biji mimba 0,9 %; 200 ?l suspensi spermatozoa + 50 ?l ekstrak campuran ketiga ekstrak 0,9 %. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Pengamatan pada penelitian ini adalah motilitas spermatozoa marmut kategori a, a+b dan viabilitas spermatozoa marmut dengan menggunakan mikroskop. Data yang diperoleh dianalisis statistik menggunakan One Way Anova. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian ekstrak daging buah lerak, pegagan, biji mimba dan campuran ketiga ekstrak berpengaruh signifikan(P<0,05) terhadap motilitas spermatozoa marmut kategori a, a+b dan viabilitas spermatozoa marmut. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah campuran ketiga ekstrak lebih berpotensi dalam menurunkan motilitas spermatozoa kategori a maupun a+b dan viabilitas spermatozoa marmut dibandingkan dengan ekstrak tunggal.
Review Artikel: Identifikasi Kandungan Senyawa Kimia Dan Penentuan Kadar Logam Dalam Sampel Daun Kelor (Moringa Oleifera) Noor Hanifah; Rahmaniyah Wulandari S; Rusita; Rika Alfianti H; Amanda Putri A; IAK. Pramushinta; Amanda Safithri Sinulingga; Ira Purbosari
SNHRP Vol. 5 (2023): Seminar Nasional Hasil Riset dan Pengabdian (SNHRP) Ke 5 Tahun 2023
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Daun kelor adalah salah satu sayuran dari Ordo Brassica dan termasuk dalam famili Moringaceae. Berbagai bagian dari tanaman kelor bertindak sebagai stimulan jantung dan peredaran darah, memiliki antitumor, antipiretik, antiepilepsi, antiinflamasi, antiulser, diuretik, antihipertensi, menurunkan kolesterol, antioksidan, antidiabetik, antibakteri dan anti-jamur. Penelitian ini bertujuan untuk penggunaan optimal, sehingga perlu diketahui informasi yang memadai tentang golongan senyawa kimia dan kadar logam dalam tanaman daun kelor. Penelitian ini menggunakan studi literatur dengan sumber data yang merupakan hasil penelitian terpublikasi dalam jurnal internasional yang diterbitkan. Hasil data yang diperoleh dari pengumpulan literatur kadar logam dalam daun kelor diantaranya: kalsium (Ca), besi (Fe) dan kalium (K), serta terdapat senyawa kimia pada daun kelor diantaranya alkaloid, flavonoid, saponin, tanin, terpenoid dan steroid.
PENYULUHAN DAN DEMONSTRASI IDENTIFIKASI BORAKS DENGAN INDIKATOR BUNGA TELANG (Clitoria ternatea L.) DI MASYARAKAT KELURAHAN WONOKROMO Nadya Ambarwati; Prisma Trida Hardani; IAK Pramushinta
Jurnal Penamas Adi Buana Vol 7 No 02 (2024): Jurnal Penamas Adi Buana
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/penamas.vol7.no02.a7778

Abstract

Boraks adalah zat BTP (bahan tambahan pangan) yang sering ditambahkan di makanan seperti tahu, bakso, nuget, sosis dan kerupuk. Dampak pemakaian boraks dalam makanan sangat membahayakan bagi kesehatan manusia dan penggunaanya tidak diperbolehkan pemerintah. Pada kenyataannya sering ditemukan makanan yang mengandung boraks beredar dan tetap dikonsumsi oleh masyarakat. Tahapan kegiatan yang dilakukan pertama yaitu Penyuluhan, yang kemudian dilanjut dengan demonstrasi untuk waktu pelaksaan dilakukan pada hari kamis, tanggal 04 Mei 2023. Tujuan penyuluhan ini untuk mengetahui terkait pengertian boraks, dampak dari penggunaan boraks pada makan dan cara identifikasi boraks sederhana dengan indikator bunga telang yang akan diujikan pada makanan. Hasil dari kegiatan penyuluhan menunjukkan terdapat 19 peserta warga kecamatan wonokromo yang mengikuti posttes, mendapatkan hasil yang cukup baik