Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PERILAKU SOSIAL ANAK REMAJA YANG MENYIMPANG AKIBAT BROKEN HOME Yuli Yuli
JURNAL EDUKASI NONFORMAL Vol 1 No 1 (2020): Jurnal Edukasi NonFormal
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penulis mengkaji tentang prilaku sosial anak remaja yang menyimpang akibat broken home. Jenis dari penelitian ini adalah kepustakaan. Penelitian ini bertujuan untuk melihat prilaku sosial anak remaja akibat broken home. Hasil penelitian menunjukan bahwa anak yang hidup dalam keluarga broken home cenderung memiliki perilaku menyimpang, prilaku-prilaku yang menganggu ketentraman lingkungan sekitar dan lingkungan belajarnya, sebagai contohnya penggunaan narkoba, keluar sampai larut malam dan bolos sekolah.
EDUKASI DAN PELATIHAN PEMANFAATAN SERAI DAN DAUN JERUK SEBAGAI PRODUK PENCEGAHAN DEMAM BERDARAH DI DESA GEDONG, NGADIROJO, WONOGIRI Crescentiana Emy Dhurhania; Atur Semartini; Rista Ariyani; Rixka Yulianti; Yuli Yuli; Candra Wulandari
Jurnal Abdimas Saintika Vol 4, No 2 (2022): November Jurnal Abdimas Saintika
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jas.v4i2.1465

Abstract

Dengue Hemorrhagic Fever is one of the disease cases that has the highest prevalence in Central Java. One of the causes are the lack of knowledge of the dangers of DHF and how to prevent it. This community service program is carried out as a preventive effort of dengue fever by utilizing nutritious herbal plants around the area. Community service was conducted in Gedong, Ngadirojo, Wonogiri which was began by counselling on dengue fever and the use of lemongrass and kaffir lime leaves, then was continued with the manufacture of repellent spray products from these plants. The evaluation of the community service program was carried out with a pretest and posttest to determine the level of community knowledge before and after the program. The average value of the pretest was 60.96 and the posttest obtained an average value of 80.44 which indicated that there was an increase in community knowledge before and after the extension activities were carried out.
PERAN PEMERINTAH KOTA SUBULUSSALAM DALAM PENGELOLAAN PASAR TRADISIONAL DI KECAMATAN SIMPANG KIRI Yuli Yuli
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial & Ilmu Politik Vol 8, No 1 (2023): volume 8, Nomor 1, Februari 2023
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial & Ilmu Politik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berdasarkan peraturan Presiden No. 112 Tahun 2007 Tentang Penataan dan Pembinaan Pasar Tradisional, Pusat Perbelanjaan, dan Toko Moderen Pada Pasal 1 ayat (2) menjelasakan pasar tradisional adalah pasar yang dibangun dan dikelola oleh pemerintah, pemerintah daerah, swasta, badan usaha milik negara dan badan usaha milik daerah termasuk kerja sama dengan swasta dengan tempat usaha berupa toko, kios, los, dan tenda. Pasar tradisional di Kecamatan Simpang kiri Kota Subulussalam masih terdapat permasalahan, terdapat gedung pasar yang tidak difungsikan serta masih terdapat pedagang yang berjualan di luar pasar. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui dan menjelaskan bagaimana peran pemerintah Kota Subulussalam dalam pengelolaan pasar tradisional di Kecamatan Simpang Kiri serta apa saja langkah-langkah yang dilakukan pemerintah Kota Subulussalam dalam melakukan penataan pasar. Metode penelitian menggunakan penelitian kualitatif. Teori yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teori peran yang dikemukakan oleh Hendropuspio dalam (Narwoko, 2010) dan teori pengelolaan yang dikemukakan oleh Setiadi . Hasil penelitian ini menunjukkan peran Pemerintah Kota Subulussalam dalam pengelolaan pasar tradisional Kecamatan Simpang Kiri masih terdapat kendala-kendala dalam pengelolaan dan penataan pasar. Pengelolaan dan penataan yang dilakukan pemerintah belum terlaksana secara efektif terlihat dari banyaknya pedagang yang belum merasa puas terkait dengan penerapan peran dalam pengelolaan pasar serta keadaan pasar yang terkesan kumuh dan juga kotor. Untuk itu pemerintah Kota Subulussalam harus lebih memperhatikan terkait pengelolaan pasar sehingga peran yang dijalankan terlaksana dengan baik. Kata Kunci: Peran Pemerintah, Pengelolaan, Pasar Tradisional, Kota Subulussalam
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP Yuli Yuli; Hasnawati Hasnawati; Hafiluddin Samparadja
Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika Vol 11, No 2 (2023)
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Halu Ole

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jppm.v11i2.42811

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berpengaruh terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika siswa dibandingkan dengan model pembelajaran langsung.Teknik analisis data menggunakan statistik desktiptif dan inferensial. Hasil penelitian secara deskriptif dan inferensial menunjukan bahwa: (1) Deskripsi pembelajaran matematika siswa yang diajar dengan model PBL pada kelas VII SMP Negeri 4 Kendari tergolong baik dengan rata-rata keaktifan siswa 65.4%;(2) Deskripsi kemampuan pemecahan masalah matematika siswa kelas VII7 SMP Negeri 4 Kendari yang diajar menggunakan model pembelajaran PBL pada materi segiempat dan segitiga diperoleh nilai rata-rata 62.15; (3) Deskripsi kemampuan pemecahan masalah matematika siswa kelas VII8 SMP Negeri 4 Kendari yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran langsung pada materi segiempat dan segitiga diperoleh nilai rata-rata 50.07; (4) Terdapat pengaruh penerapan model PBL terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika siswa di kelas VII SMP Negeri 4 Kendari di bandingkan model pembelajaran langsung.