Kampanye dengan tema “Tol Tanpa Sampah” adalah sebuah program kampanye yang diadakan olehmahasiswa Digital Communication Surya University untuk meningkatkan awareness para penggunajalan tol pada khususya dan pengguna jalan raya pada umumnya untuk membuang sampah padatempatnya. Kampanye ini bertujuan untuk membangun kesadaran pengguna jalan tol dalam halkebersihan baik di sekitar gerbang maupun di sepanjang jalan tol, serta meningkatkan kepedulianterhadap lingkungan. Penelitian ini melakukan evaluasi mengenai bagaimana tingkat keberhasilansebuah kampanye komunikasi, dalam hal ini adalah Kampanye Tol Tanpa Sampah. Penelitian inihanya membatasi persoalan mengenaicampaign effectiveness untukmelihat bagaimanakah efektiftaskampanye yang dilakukan di Gerbang Tol Karang Tengah, dengan menggunakan metode CustomerResponse Index (CRI). Penelitian ini adalah penelitian Kuantitatif, teknik pengumpulan datamenggunakan metode Survey, dengan 300 responden. Kampanye yang dilakukan di jalan tol Jakarta-Tangerang dapat dikatakan sebagai sebuah program yang efektif, mengingat dari tingkat awereness,ada 83 % pengguna yang menyadari terhadap kegiatan kampanye ini. Sementara tingkat comprehendjuga menunjukkan angka positif 82 %. Kampanye ini juga dapat dikatakan efektif, dengan melihattingkat intention (niat) yang cukup besar yakni 97 %. Dengan demikian, himbauan melalui programkampanye yang dilakukan, dapat meyakinkan audiens untuk merubah perilaku kebiasaan lama merekadalam membuang karcis di jalan tol.Kata Kunci : Kampanye komunikasi publik, efektifitas kampanye.