Nuril Firdausia
STKIP PGRI Situbondo

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERBEDAAN PRESTASI BELAJAR SISWA BERDASARKAN JENIS KELAMIN DAN TINGKAT PERHATIAN ORANG TUA DI KELAS XI MA SARJI AR-RASYID yesi puspitasari; ahmad hafas rasyidi; irma noervadila; Nuril Firdausia
Jurnal IKA PGSD (Ikatan Alumni PGSD) UNARS Vol 10 No 2 (2021): Edisi Desember
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Abdurachman Saleh Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36841/pgsdunars.v10i2.1499

Abstract

Untuk mengetahui kemampuan pembelajaran matematik siswa maka dibutuhkan tingkat perhatian orang tua yang baik kepada anak, pengawasan belajar, pemenuhan kebutuhan belajar, pemberian bimbingan belajar, pemberian penghargaan, dan pemberian hukuman. Prestasi belajar juga dipengaruhi oleh jenis kelamin dan tingkat perhatian orang tua. Penelitian kuantitatif. Terdapat tiga variabel yaitu Jenis kelamin, Tingkat perhatian orang tua Prestasi Belajar. Data yang terkumpul dianalisis dengan statistik. Selanjutnya akan dilakukan uji validitas, kemudian di uji Reliabilitas untuk mengetahui instrumen yang reliabel, kemudian dilakukan uji Normalitas dan Uji Two Way Anova. Hasil data utama didokumentasi berupa nilai rapor matematika siswa semester sebelumnya, yaitu semester genap tahun ajaran 2020/2021.Banyaknya butir angket data tingkat perhatian orang tua 20 butir pernyataan. Setelah data angket diperoleh, data tersebut kemudian ditabulasi dalam sebuah tabel kemudian diuji validitas serta reliabilitasnya. Dengan banyaknya responden = 31 (N = 31), maka rhitung = 0,355 dengan taraf signifikansi 5% atau 0,05. Angket tingkat perhatian orang tua, terdapat 5 butir angket tidak valid.Koefisien reliabilitas angket tingkat perhatian orang tua sebesar 0,765 yang berarti bahwa α > rtabel atau 0,765 > 0,355 sehingg item angket tingkat perhatian orang tua dinyatakan reliabel. Dari hasil uji normalitas Kolmogorov-Smirnov diperoleh koefisien Sig. > α yaitu 0,200 > 0,05 sehingga data prestasi belajar matematika siswa dinyatakan berdistribusi normal. hasil anova dua arah (PerhatianOrangTua) diperoleh nilai probabilitas Fhitung atau Sig. = 0,636 < 0,05. Maka H0 diterima dan Ha ditolak, JenisKelamin) diperoleh nilai probabilitas Fhitung atau Sig. = 0.636 > 0,05. Maka H0 ditolak dan Ha diterima, (Perhatian Orang Tua/JenisKelamin) diperoleh nilai probabilitas Fhitung atau Sig. = 0,347 > 0,05. Maka H0 diterima dan Ha ditolak yang menghasilkan kesimpulan tidak ada interaksi tingkat perhatian rang tua dan jenis kelamin dalam menentukan prestasi belajar matematika siswa.
PERBANDINGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA BERDASARKAN DAYA NALAR MATEMATIS DAN BERFIKIR KRITIS DI KELAS VIII MTS SARJI AR-RASYID Yesi Puspitasari; Darsih Idayani; Nuril Firdausia
Jurnal IKA PGSD (Ikatan Alumni PGSD) UNARS Vol 9 No 1 (2021): JUNI
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Abdurachman Saleh Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36841/pgsdunars.v9i1.1026

Abstract

Untuk mengetahui kemampuan pembelajaran matematik tingkat tinggi baik perilaku berfikir secara logis pada siswa maka dibutuhkan daya nalar yang baik, kesanggupan, kecakapan, dan kekuatan dalam pembelajaran. Prestasi belajar juga dipengaruhi oleh daya nalar dan berfikir kritis siswa. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Terdapat tiga variabel dalam penelitian ini. Daya Nalar Matematis, Berfikir Kritis Prestasi Belajar. Data yang terkumpul akan dianalisis dengan statistik. Selanjutnya akan dilakukan uji validitas, kemudian di uji Reliabilitas untuk mengetahui instrumen yang reliabel, kemudian dilakukan uji Normalitas dan Uji One Way Anova.Lokasi penelitian di MTs Sarji Ar-Rasyid. Hasil Uji validitas responden sebanyak 34 siswa, maka N = 34 dan taraf signifikansi 5% atau 0,05 sehingga rtabel = 0,339. Jika rhitung > rtabel maka item dinyatakan valid dan jika rhitung < rtabel, maka item dinyatakan tidak valid tetapi dari 16 butir pernyataan, sebanyak 14 butir dinyatakan valid karena rhitung > rtabel dan sebanyak 2 butir pernyataan dinyatakan tidak valid karena rhitung < rtabel. Hasil Uji Reliabilitas dari penghitungan SPSS Statistics 24 tersebut diperoleh Cronbach Alpha sebesar 0,823 yang berarti bahwa α > rtabel atau 0,823 > 0,339 sehingga item angket daya nalar matematis dinyatakan reliabel. Data angket kemampuan berpikir kritis, diperoleh Cronbach Alpha sebesar 0,840 yang berarti bahwa α > rtabel atau 0,840 > 0,339 sehingga item angket kemampuan berpikir kritis juga dinyatakan reliabel. Uji normalitas Kolmogorov-Smirnov koefisien Sig. > α yaitu 0,200 > 0,05 sehingga data prestasi belajar matematika siswa berdistribusi normal. Hasil anova dua arah (Nalar) diperoleh nilai probabilitas Fhitung atau Sig. = 0,048 < 0,05. Maka H0 ditolak dan Ha diterima. Nilai probabilitas Fhitung atau Sig. = 0.822 > 0,05. Maka H0 diterima dan Ha ditolak. Hasil anova dua arah (Nalar*Kritis) diperoleh nilai probabilitas Fhitung atau Sig. = 0,754 > 0,05. Maka H0 diterima dan Ha ditolak yang menghasilkan kesimpulan tidak ada interaksi daya nalar matematis dan kemampuan berpikir kritis dalam menentukan prestasi belajar matematika siswa diperoleh R Squared = 0,130 variabel daya nalar matematis dan kemampuan berpikir kritis secara bersama-sama mempengaruhi prestasi belajar matematika siswa sebesar 13%