Claim Missing Document
Check
Articles

Found 31 Documents
Search

PELATIHAN PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SMP NEGERI 5 PANJI Yesi Puspitasari; Irma Noervadila; Tri Astindari; Sahwari Sahwari; Arico Ayani S.
Dedication : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 2 (2018)
Publisher : LPPM IKIP Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1123.915 KB)

Abstract

Kegiatan pelatihan pembuatan media pembelajaran Matematika berbasis IT yaitu Macromedia Flash di SMP Negeri 5 Panji diikuti oleh 8 guru dan 1 kepala sekolah . Berdasarkan hasi pelatihan menunjukkan adanya perbedaan kemampuan memahami dari setiap guru masih belom mampu atau kesulitan mengoperasikan computer dengan baik dan guru masih kakuh, sehingga guru lebih menggunakan media ceramah. Variasi pemahaman didinjau dari aspek dan cara guru memahami dan mampu mempraktekkan membuat media pembelajaran matematika berbasis Macromedia Flash. Guru memerlukan waktu 1 sampai 2 jam membuat media pembelajaran matematika berbasis Macromedia Flash. Dari 8 orang guru di SMP Negeri 5 Panji terutama guru di bidang matematika yang paling menekuni dan menyelesaikan pelatihan pembuatan Media pembelajaran justru dari guru mata pelajaran lainnya kebanyakan guru laki-laki berjumlah 2 orang yang mampu membuat media pembelajarn matematika berbasis Makromedia Flash dari pembuatan profil, menggerakkan bangun, sampai selesai, sehingga hasil yang diperoleh sangat memuaskan.
Peningkatan Pengetahuan Lansia Melalui Penyuluhan Kesehatan Reproduksi Pada Lansia Pre-Menopause di Desa Sumberejo Kecamatan Banyuputih Irma Noervadila; Yesi Puspitasari; Lisma Dian Kartika; Darsih Idayani; Ahmad Khafas Rasyidi
Dedication : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4 No 1 (2020): Maret 2020
Publisher : LPPM IKIP Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (657.425 KB) | DOI: 10.31537/dedication.v4i1.285

Abstract

Perkembangan dan pertumbuhan manusia akan terhenti, sehingga berikutnya akan terjadi banyak perubahan pada fungsi tubuh manusia. Perubahan tersebut paling banyak terjadi pada wanita karena pada proses menua terjadi suatu fase yaitu fase menopause (Sasitorn, 2016). Menopause merupakan masa berhentinya menstruasi yang terjadi pada perempuan dengan rentang usia 48 sampai 55 tahun. Peristiwa Pre-menopause sering tidak menjadi perhatian bagi kebanyakan wanita karena dianggapnya sebagai peristiwa alami, sebagian kecil mengganggapnya sebagai sesuatu yang buruk, menopause juga dianggap sebagai hal yang tabu untuk dibicarakan secara terbuka. Hal ini dikarenakan dasar pengetahuan wanita tentang menopause masih sedikit sehingga wanita Pre-menopause enggan untuk mencaritahu tentang informasi tentang Pre-menopause. cara mengatasimasa menopauseketerlibatan pemerintah dan juga masyarakat dalam mengatasi masalah menopause antara lain bekerjasama dengan tim dari berbagai disiplin ilmu misalnya psikologi dan tenaga kesehatan melalui kegiatan posyandu lansia sebagai tempat efektif untuk memberikan informasi tentang Pre-menopause, menopause, dan pasca menopause. Peran bidan di komunitas diharapkan dapat memberikan konseling di wilayah kerjanya sebagai tempat yang efektif untuk memberikan informasi tentang Pre-menopause, menopause, dan pasca menopause.
OPTIMASI LOKASI POS PEMADAM KEBAKARAN DI KABUPATEN SITUBONDO MENGGUNAKAN PEMROGRAMAN LINIER Asmul Faisi; Darsih Idayani; Yesi Puspitasari
Jurnal Matematika Sains dan Teknologi Vol. 22 No. 1 (2021)
Publisher : LPPM Universitas Terbuka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33830/jmst.v22i1.2223.2021

Abstract

Optimization of fire station location is carried out to determine the optimal location of the fire station to obtain efficiency and effectiveness in handling fire incidents. In this research, the optimization problem of the fire station location's in Situbondo District is solved by a linear programming model with a minimization objective function, i.e to minimize costs. The constraints are travel time and non-negative constraints. The model was solved using the simplex method by MPL (Mathematical Programming Language) software. The minimization objective function is chosen to obtain minimal costs due to the minimal number of fire stations. The result is there should be two fire stations in Situbondo District, i.e Banyuglugur and Arjasa Sub-Districts which is indicated by the optimization results x3 = x14 and objective function zmin = 2. Optimasi lokasi pemadam kebakaran dilakukan untuk menentukan lokasi pos pemadam kebakaran yang optimal sehingga menghasilkan efisiensi dan efektivitas dalam melakukan penanganan kejadian kebakaran. Dalam penelitian ini, permasalahan optimasi lokasi pos pemadam kebakaran di Kabupaten Situbondo diselesaikan dengan menggunakan model pemrograman linier dengan fungsi tujuan minimasi, yaitu meminimalkan biaya. Kendala yang digunakan adalah kendala waktu tempuh dan kendala non-negatif. Model tersebut diselesaikan menggunakan metode simpleks menggunakan bantuan software MPL (Mathematical Programming Language). Fungsi tujuan minimasi dipilih untuk mendapatkan jumlah pos pemadam kebakaran yang paling sedikit sehingga biaya yang dikeluarkan sedikit. Hasilnya adalah pos pemadam kebakaran di Kabupaten Situbondo seharusnya ada dua, yaitu di Kecamatan Banyuglugur dan Kecamatan Arjasa yang ditunjukkan dengan hasil optimasi x3 = x14 dan fungsi objektif zmin = 2.
PENERAPAN PBL (PROBLEM BASED LEARNING) BERBANTUAN MEDIA VIDEO UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERFIKIR KRITIS PESERTA DIDIK KELAS X DI MA SARJI AR-RASYID Ike Yanuarti Soima; Miftahus Surur; Yesi Puspitasari
Jurnal Visipena Vol 12 No 1 (2021)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian (LP2M) STKIP Bina Bangsa Getsempena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46244/visipena.v12i1.1459

Abstract

This study aims to determine whether there is an increase in students' critical thinking skills after the implementation of the PBL (Problem Based Learning) Learning Model Assisted by Video Media in the class X sociology subject at MA Sarji Ar-Rasyid. The method used is Classroom Action Research using a spiral schema model from Hopkins using four phases, namely planning, action, observation, reflection. Methods of collecting data using observation methods, interview methods, documentation methods and test methods. The data analysis technique in this study used qualitative data analysis and descriptive statistical data analysis. The results of the study show that there is an increase in students' critical thinking skills after the implementation of this learning model, this is evidenced by the acquisition of the percentage of critical thinking indicators in the 1st cycle of the 1st meeting by 34% (Low) and 43% (Low) at the 2nd meeting. about 9%. And in the second cycle of the 1st meeting, the percentage of critical thinking indicators increased by 73% (Medium) and 84% (High) at the 2nd meeting or increased by 11% in the High category. Abstrak Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui apakah ada peningkatan kemampuan berfikir kritis peserta didik setelah diterapkan Model Pembelajaran PBL (Problem Based Learning) Berbantuan Media Video pada mata pelajaran sosiologi kelas X di MA Sarji Ar-Rasyid. Metode yang digunakan yaitu Penelitian Tindakan Kelas dengan menggunakan model skema spiral dari Hopkins dengan menggunakan empat fase yaitu perencanaan, tindakan, observasi, refleksi. Metode pengumpulan data menggunakan metode observasi, metode wawancara, metode dokumentasi dan metode tes. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis data kualitatif dan analisis data statistik deskriptif. Hasil penilitian menunjukkan bahwa ada peningkatan kemampuan berfikir kritis peserta didik setelah diterapkannya model pembelajaran ini, hal ini dibuktikan dengan perolehan persentase indikator berfikir kritis pada siklus 1 pertemuan ke-1 sebesar 34%(Rendah) dan 43% (Rendah) pada pertemuan ke 2 meningkat sekitar 9%. Dan pada siklus 2 pertemuan ke-1 persentase indikator berfikir kritis meningkat sebesar 73% (Sedang) dan 84% (Tinggi) pada pertemuan ke-2 atau mengalami peningkatan sebesar 11% dengan kategori Tinggi. Kata Kunci : Problem Based Learning, Kemampuan Berfikir Kritis, Penelitian Tindakan Kelas
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X SEMESTER GANJIL DI SMK NEGERI 2 SITUBONDO yesi puspitasari
Consilium: Education and Counseling Journal Vol 2 No 1 (2022): EDISI MARET
Publisher : Biro 3 Kemahasiswaan dan Kerjasama Universitas Abduracman Saleh Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (219.938 KB) | DOI: 10.36841/consilium.v2i1.1716

Abstract

Penelitian ini bertujuan menjelaskan tentang Implementasi Model Pembelajaran Student Facilitator And Explaining untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajara siswa pada mata pelajaran biologi kelas X semester ganjil di SMK Negeri 2 Situbondo Tahun pelajaran 2021-2022. Pendekatan kualitatif. Penelitian menggunakan adaptasi model Hopkins, Model skema menggunakan prosedur yang dipandang sebagai siklus spiral.Penelitian menggunakan II siklus pelaksanaan siklus I hasil belajar siswa belum menunjukkan tuntas belajarnya maka akan dilanjutkan ke siklus berikutnya siklus II.Penelitian dilaksanakan bulan juni sampai desember 2021. Alur penelitian meliputi; pendahuluan,tindakan, observasi, refleksi. Lokasi penelitian di SMK Negeri 2 Situbondo, Subyek penelitian adalah siswa kelas X. Teknik pengumpulan data meliputi; Observasi, Tes, Dokumentasi. Hasil penelitian sebelum tindakan dengan 3 aspek meliputi; memperhatikan pelajaran, mengerjakan tugas, bertanya diperoleh bahwa siswa kurang aktif dalam mengikuti kegiatan pembelajaran dengan presentase keaktifan siswa 77,78% dan hasil belajar secara klasikal mencapai nilai 60,71%. Adanya peningkatan sebasar 15,67% di bandingkan skor rata-rata aktivitas belajar yang di capai pada pelaksanaan siklus I yaitu 79,76% menjadi 95,63% pada siklus II dengan kriteria keaktivan sangat tinggi sedangkan hasil persentase ketuntasan hasil belajar siswa secara klasikal pada siklus I sebesar 71,43% sedangkan setelah dilaksanakan siklus II persentase hasil belajar siswa meningkat menjadi 85,71%, hal ini menunjukkan bahwa ada peningkatan hasil belajar sebesar 14,28%.
PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL STAD (STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION) TERHADAP HASIL BELAJAR MATA KULIAH BIOLOGI DASAR DI STKIP PGRI SITUBONDO yesi puspitasari; irma noervadila
Consilium: Education and Counseling Journal Vol 2 No 1 (2022): EDISI MARET
Publisher : Biro 3 Kemahasiswaan dan Kerjasama Universitas Abduracman Saleh Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1250.653 KB) | DOI: 10.36841/consilium.v2i1.1611

Abstract

Penelitian ini bertujuan menjelaskan pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division (STAD) terhadap hasil belajar biologi dasar. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian siswa Jurusan Matematika semester I, III dan V di STKIP PGRI Situbondo. Hasil angket berupa data kuantitatif diolah menggunakan program Microsoft Excell dan SPSS. Untuk mengetahui sejauh mana Penerapan Pembelajaran Kooperatif Model STAD (Student Teams Achievement Division ) Terhadap Hasil Belajar Biologi Dasar di STKIP PGRI Situbondo, maka dengan menghitung korelasi antara variable X dan Y. Hasil penghitungan diperoleh nilai Rxy sebesar 25,57. Untuk menghitung apakah hipotesa yang diajukan diterima atau ditolak, maka harga r hitung dibandingkan dengan r tabel . Dari hasil perbandingan dengan r hitung dengan taraf signifikansi 5% dengan jumlah responden 40 0rang diperoleh r tabel = 0,320 sedangkan hipotesa Rxy sebesar = 25,57. Ada pengaruh penerapan pemebelajaran kooperatif (STAD ) terhadap hasil belajar matakuliah biologi dasar.
PERBANDINGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA BERDASARKAN DAYA NALAR DAN MINAT BELAJAR KELAS VII SMP NEGERI 3 PANJI iproatul awaliya; yesi puspitasari; Dassucik Dassucik
Jurnal IKA PGSD (Ikatan Alumni PGSD) UNARS Vol 11 No 1 (2022): Edisi Juni
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Abdurachman Saleh Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36841/pgsdunars.v11i1.1750

Abstract

Jenis penelitian kuantitatif menggunakan metode Ex-post Facto untuk melihat perbandingan prestasi belajar matematika berdasarkan daya nalar dan minat belajar dikelas VII SMP 3 Negeri Panji semester ganjil tahun ajaran 2021/2022. Jumlah responden sebanyak 64 terbagi menjadi 32 responden pada kelas VII A dan 32 responden pada kelas VII B. Teknik pengumpulan data yaitu observasi, angket dan dokumentasi. Analisis data meliputi yaitu uji validitas (Korelasi Product Moment), uji reliabilitas (Alpha-cronbach), uji normalitas (Shapiro Wilk), uji homogenitas (Levene Test), uji hipotesis menggunakan uji t (Polled Varians) dan uji anova dengan berbantuan IBM SPSS Statistics 25. Hasil uji hipotesis menggunakan uji t untuk perbandingan prestasi belajar matematika berdasarkan daya nalar kelas VII A diperoleh -2,201 < 2,042 (thitung < ttabel) dengan nilai signifikansi sebesar 0,036 < 0,05 ada perbandingan prestasi belajar matematika berdasarkan daya nalar dan kelas VII B diperoleh 2,274 > 2,042 (thitung > ttabel) dengan nilai signifikansi sebesar 0,983 > 0,05 tidak ada perbandingan prestasi belajar matematika berdasarkan daya nalar. Perbandingan prestasi belajar matematika berdasarkan minat belajar kelas VII A diperoleh -2,201 < 2,042 (thitung < ttabel) dengan nilai signifikansi sebesar 0,036 < 0,05 ada perbandingan prestasi belajar matematika berdasarkan minat belajar dan kelas VII B diperoleh 3,264 > 2,042 (thitung > ttabel) dengan nilai signifikansi sebesar 0,500 > 0,05 tidak ada perbandingan prestasi belajar matematika berdasarkan minat belajar. Hasil uji hipotesis menggunakan uji anova untuk perbandingan prestasi belajar matematika berdasarkan daya nalar dan minat belajar kelas VII A diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,028 < 0,05 dengan R Squared = 0,543 atau 54,3% ada perbandingan prestasi belajar matematika berdasarkan daya nalar dan minat belajar dan kelas VII B diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,333 > 0,05 dengan R Squared = 0,950 atau 95% tidak ada perbandingan prestasi belajar matematika berdasarkan daya nalar dan minat belajar.
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X DI SMK NEGERI 2 SITUBONDO yesi puspitasari
Jurnal IKA PGSD (Ikatan Alumni PGSD) UNARS Vol 11 No 1 (2022): Edisi Juni
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Abdurachman Saleh Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36841/pgsdunars.v11i1.1749

Abstract

Penelitian ini bertujuan menjelaskan tentang Implementasi Model Pembelajaran Student Facilitator And Explaining untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajara siswa pada mata pelajaran biologi kelas X semester ganjil di SMK Negeri 2 Situbondo Tahun pelajaran 2021-2022. Pendekatan kualitatif. Penelitian menggunakan adaptasi model Hopkins, Model skema menggunakan prosedur yang dipandang sebagai siklus spiral.Penelitian menggunakan II siklus pelaksanaan siklus I hasil belajar siswa belum menunjukkan tuntas belajarnya maka akan dilanjutkan ke siklus berikutnya siklus II.Penelitian dilaksanakan bulan juni sampai desember 2021. Alur penelitian meliputi; pendahuluan,tindakan, observasi, refleksi. Lokasi penelitian di SMK Negeri 2 Situbondo, Subyek penelitian adalah siswa kelas X. Teknik pengumpulan data meliputi; Observasi, Tes, Dokumentasi. Hasil penelitian sebelum tindakan dengan 3 aspek meliputi; memperhatikan pelajaran, mengerjakan tugas, bertanya diperoleh bahwa siswa kurang aktif dalam mengikuti kegiatan pembelajaran dengan presentase keaktifan siswa 77,78% dan hasil belajar secara klasikal mencapai nilai 60,71%. Adanya peningkatan sebasar 15,67% di bandingkan skor rata-rata aktivitas belajar yang di capai pada pelaksanaan siklus I yaitu 79,76% menjadi 95,63% pada siklus II dengan kriteria keaktivan sangat tinggi sedangkan hasil persentase ketuntasan hasil belajar siswa secara klasikal pada siklus I sebesar 71,43% sedangkan setelah dilaksanakan siklus II persentase hasil belajar siswa meningkat menjadi 85,71%, hal ini menunjukkan bahwa ada peningkatan hasil belajar sebesar 14,28%.
PERBEDAAN PRESTASI BELAJAR SISWA BERDASARKAN JENIS KELAMIN DAN TINGKAT PERHATIAN ORANG TUA DI KELAS XI MA SARJI AR-RASYID yesi puspitasari; ahmad hafas rasyidi; irma noervadila; Nuril Firdausia
Jurnal IKA PGSD (Ikatan Alumni PGSD) UNARS Vol 10 No 2 (2021): Edisi Desember
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Abdurachman Saleh Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36841/pgsdunars.v10i2.1499

Abstract

Untuk mengetahui kemampuan pembelajaran matematik siswa maka dibutuhkan tingkat perhatian orang tua yang baik kepada anak, pengawasan belajar, pemenuhan kebutuhan belajar, pemberian bimbingan belajar, pemberian penghargaan, dan pemberian hukuman. Prestasi belajar juga dipengaruhi oleh jenis kelamin dan tingkat perhatian orang tua. Penelitian kuantitatif. Terdapat tiga variabel yaitu Jenis kelamin, Tingkat perhatian orang tua Prestasi Belajar. Data yang terkumpul dianalisis dengan statistik. Selanjutnya akan dilakukan uji validitas, kemudian di uji Reliabilitas untuk mengetahui instrumen yang reliabel, kemudian dilakukan uji Normalitas dan Uji Two Way Anova. Hasil data utama didokumentasi berupa nilai rapor matematika siswa semester sebelumnya, yaitu semester genap tahun ajaran 2020/2021.Banyaknya butir angket data tingkat perhatian orang tua 20 butir pernyataan. Setelah data angket diperoleh, data tersebut kemudian ditabulasi dalam sebuah tabel kemudian diuji validitas serta reliabilitasnya. Dengan banyaknya responden = 31 (N = 31), maka rhitung = 0,355 dengan taraf signifikansi 5% atau 0,05. Angket tingkat perhatian orang tua, terdapat 5 butir angket tidak valid.Koefisien reliabilitas angket tingkat perhatian orang tua sebesar 0,765 yang berarti bahwa α > rtabel atau 0,765 > 0,355 sehingg item angket tingkat perhatian orang tua dinyatakan reliabel. Dari hasil uji normalitas Kolmogorov-Smirnov diperoleh koefisien Sig. > α yaitu 0,200 > 0,05 sehingga data prestasi belajar matematika siswa dinyatakan berdistribusi normal. hasil anova dua arah (PerhatianOrangTua) diperoleh nilai probabilitas Fhitung atau Sig. = 0,636 < 0,05. Maka H0 diterima dan Ha ditolak, JenisKelamin) diperoleh nilai probabilitas Fhitung atau Sig. = 0.636 > 0,05. Maka H0 ditolak dan Ha diterima, (Perhatian Orang Tua/JenisKelamin) diperoleh nilai probabilitas Fhitung atau Sig. = 0,347 > 0,05. Maka H0 diterima dan Ha ditolak yang menghasilkan kesimpulan tidak ada interaksi tingkat perhatian rang tua dan jenis kelamin dalam menentukan prestasi belajar matematika siswa.
ANALISIS MAHASISWA ORGANISASI DALAM PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS PADA MATA KULIAH STATISTIK DASAR mohammad desta aliwafa; yesi puspitasari; irma noervadila
Jurnal IKA PGSD (Ikatan Alumni PGSD) UNARS Vol 10 No 2 (2021): Edisi Desember
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Abdurachman Saleh Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan mahasiswa organisasi dalam pemecahan masalah matematis pada mata kuliah statistik dasar STKIP PGRI Situbondo program studi matematika semester 2 (dua) tahun akademik 2020-2021. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kualitatif dengan subjek mahasiswa yang aktif di organisasi Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Foto videografi. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara tes pemecahan masalah dan dokumentasi yang kemudian diaalisis pada masing-masing pengumpulan data. Hasil analisis penelitian menunjukkan bahwa, menunjukkan bahwa kedua mahasiswa yang aktif di organisasi mampu memahami masalah, merencanakan penyelesaian, dan melaksanakan penyelesaian masalah dengan baik, serta dapat mengevaluasi kembali jawaban pada penyelesaian soal mata kuliah statistic yang diberikan. Berdasarkan hasil penelitian tersebut menujukkan bahwa aktif di organisasi berdampak positif terhadap perkuliahan.