Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TALKING STICK DAN TALKING BREAD PADA POKOK BAHASAN GEOMETRI DAN PENGUKURAN DITINJAU DARI KECERDASAN MAJEMUK SISWA KELAS VIII SMP NEGERI SE-KABUPATEN KARANGANYAR Pamungkas, Sigit; Riyadi, Riyadi; Usodo, Budi
Jurnal Pembelajaran Matematika Vol 3, No 8 (2015): Pembelajaran Matematika
Publisher : Jurnal Pembelajaran Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (258.558 KB)

Abstract

Abstract: The objective of this research was to know the effect of the learning models on the learning achievement of quadrangle viewed from the multiple intellegences of the students. The learning models compared were the cooperative learning model type Talking Stick, the cooperative learning model type Talking Bread, and the direct learning models. The type of research was quasi-experimental research with factorial design 3×3. Population of this research was all students of State Junior High Schools in Karanganyar. The sampling was done by stratified cluster random sampling. The total samples in this research were 271 students (91 students for Talking Bread class, 90 students for talking stick class, and 90 students for direct learning class). The hypothesis test used two ways analysis of variance with unbalanced cells. Based on the hyotesis test, the research finding were : (1) learning activity using cooperative learning model type talking bread produced better echievement than using cooperative learning model type talking stick or direct learning. Learning activity using cooperative learning model type Talking Stick produced better than direct learning. (2) student with linguistic intelligence, space intelligence, and interpersonal intelligence produced the same achievement. (3) the usage of cooperative learning model type Talking Bread, cooperative learning model type Talking Stick, and direct learning produced the same achievement among the students with linguistic intelligence, space intelligence, and interpersonal intelligence. (4) toward students with linguistic intelligence, space intelligence, and interpersonal intelligence, cooperative learning model type Talking Bread produced better achievement than cooperative learning model type Talking Stick or direct learning, while cooperative learning model type Talking Stick produced the same achievement with direct learning model.Keywords: cooperative learning model, Talking Bread, Talking Stick, direct learning, student multiple intelligence, mathematic learning achievement.
DESAIN MEDIA EDU-CHEM-INTERACTIVE UNTUK MEREDUKSI MISKONSEPSI PADA PEMBELAJARAN STRUKTUR ATOM SISWA KELAS X Pamungkas, Sigit; Supartono, Supartono; Harjito, Harjito
Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia Vol 12, No 2 (2018): July 2018
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran kimia dalam bentuk animasi dengan format Cassette Disc yang mengaitkan ketiga level representasi ilmu kimia, mengukur tingkat kelayakan dan keefektifannya, serta mengetahui tanggapan siswa terhadap penggunaannya pada proses pembelajaran. Penelitian ini menggunakan desain Research and Development (R & D) dengan model pendekatan 4D dari Thiagarajan dan Semmel. Media diujicobakan kepada 26 siswa di SMA N 2 Salatiga. Data yang diperoleh pada penelitian ini adalah hasil validasi ahli media dan ahli materi, validasi soal tes diagnostik, hasil pretest dan posttest siswa dan tanggapan siswa pada uji coba media. Hasil validasi oleh ahli menunjukkan bahwa media pembelajaran yang dikembangkan dinyatakan layak dengan rata-rata skor validasi ahli media mencapai skor 71 dan skor 53,67 oleh ahli materi. Hasil uji coba media dalam remediasi pembelajaran menunjukkan bahwa siswa memberi tanggapan positif terhadap media pembelajaran yang dikembangkan. Hasil pretest dan posttest siswa menunjukkan bahwa media pembelajaran yang dikembangkan efektif terhadap penurunan miskonsepsi siswa sebesar 24%. Selain itu, siswa juga memberikan tanggapan positif terhadap penggunaan media pembelajaran yang dikembangkan pada proses remediasi pembelajaran kimia materi struktur atom. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran yang dikembangkan layak dan efektif digunakan dalam proses pembelajaran dan mendapat tanggapan positif dari siswa sebagai pengguna.
Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Mata Pelajaran Fisika Materi Suhu dan Kalor Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Pamungkas, Sigit
PSEJ (Pancasakti Science Education Journal) Vol. 3 No. 2 (2018)
Publisher : Program Studi Pendidikan IPA, FKIP Universitas Pancasakti (UPS) Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (216.914 KB) | DOI: 10.24905/psej.v3i2.104

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah meningkatkan motivasi dan hasil belajar fisika materi suhu dan kalor melaluiproses pembelajaran kooperatif tipe jigsaw pada siswa kelas XI TITL 3 SMK N 1 Warureja. Penelitian initermasuk penelitian tindakan kelas yang terdiri dari dua siklus. Pengumpulan data menggunakan teknik tesdan nontes. Teknik tes digunakan untuk mengetahui hasil serapan pengetahuan setelah tindakan.Sedangkan teknik nontes digunakan untuk mengumpulkan data perubahan minat dan aktivitas siswa. Hasilpenelitian menunjukkan adanya peningkatan kualitas dalam proses pembelajaran. Peningkatan kualitastersebut dibuktikan dengan proses pembelajaran yang makin lancar pada siklus II dan suasana kelas yangmakin kondusif.. Disiklus I tingkat aktifitas kelas dari 63,33 % meningkat menjadi 93,33 % pada siklus II.Dari hasil angket menyatakan tujuh siswa (23%) setuju disiklus I dan meningkat menjadi 27 (90%) siswamenyatakan setuju disiklus II. Di siklus I tingkatan ketuntasan belajar sebesar 43,33 % menigkat menjadi80 % di siklus II.
PELATIHAN JURNALISTIK ONLINE BAGI SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) CITRA BERKAT TANGERANG Simamora, Jumadal; Wardaningsih, Agustin Diana; Pamungkas, Sigit
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 6 (2023): INOVASI PERGURUAN TINGGI & PERAN DUNIA INDUSTRI DALAM PENGUATAN EKOSISTEM DIGITAL & EK
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37695/pkmcsr.v6i0.2005

Abstract

Untuk mengembangkan ketrampilan menulis, di beberapa Sekolah Menengah Atas kegiatan jurnalistik sudah mulai diperkenalkan dalam berbagai bentuk kegiatan. Sekolah Menengah Atas (SMA) Citra Berkat Tangerang adalah salah satu sekolah yang menyelenggarakan kegiatan belajar ekstrakurikuler bertemakan jurnalistik. Dalam kegiatan tersebut, siswa belajar jurnalistik yakni meliput dan menulis artikel mengenai kegiatan di lingkungan sekolah dan menyajikan liputannya di webblog dan instagram sekolah, Arlogic. Agar dapat mengelola, menulis konten website dan instagram lebih baik, siswa perlu dibekali dengan pengetahuan lebih mendalam mengenai jurnalistik. Tujuan PkM ini adalah untuk memberikan pelatihan Jurnalistik khususnya jurnalistik online bagi siswa SMA Citra Berkat Tangerang agar peserta memiliki keterampilan menulis berita. Metode yang dilakukan adalah dengan memberikan pelatihan secara struktur selama lima sesi dalam dua semester kepada peserta yang dimulai sejak Semester Ganjil sampai dengan semester genap 2022/2023. Pelatihan diberikan oleh tiga orang dosen Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Pelita Harapan yang memiliki keahlian di bidang Jurnalistik secara bergiliran. Topik-topik yang diberikan antara lain: Pengenalan jurnalistik online, berita dan nilai berita, penulisan berita untuk media online dan produksi berita dalam bentuk multimedia. Setelah mengikuti pelatihan jurnalistik, siswa SMA Citra Berkat telah memiliki ketrampilan menulis konten berita untuk weblog dan instagram dengan lebih baik. Hal itu dilihat dari berita yang ditulis dan diposting di weblog telah mengikuti struktur penulisan berita sesuai kaidah bahasa jurnalistik yang baik.
PELATIHAN LITERASI DIGITAL BAGI PEMILIH PEMULA SMA GENIUS TANGERANG MENJELANG PEMILU 2024 Pamungkas, Sigit; Rondonuwu, Roy; G. Poluan, Pincanny
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 6 (2023): INOVASI PERGURUAN TINGGI & PERAN DUNIA INDUSTRI DALAM PENGUATAN EKOSISTEM DIGITAL & EK
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37695/pkmcsr.v6i0.2250

Abstract

Digital literacy for first-time voters has been widely introduced in high schools. One such initiative was carried out for the students of GENius High School in Tangerang. The faculty members from the Communication Science Program at FISIP UPH conducted a Community Service Program (PkM) for GENius High School students in March 2023. The goal was to provide a basic understanding of the 2024 election and identify the participants' information needs. One of the findings from the questionnaire distributed to the entire population was that participants needed information on how to assess the quality of election candidates they will vote for. The results of this questionnaire will be used as a reference for digital literacy materials in the form of modules and videos. Keywords: 2024 Election, Digital Literacy, First-time Voters
PRODUKSI PODCAST “GENERAKSI” SEBAGAI MEDIA LITERASI PEMILU 2024 BAGI PEMILIH PEMULA Pamungkas, Sigit; Rondonuwu, Roy; Tirtawinata, Rachel Daniella
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 7 (2024): PKMCSR2024: Kolaborasi Hexahelix dalam Optimalisasi Potensi Pariwisata di Indonesia: A
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37695/pkmcsr.v7i0.2448

Abstract

Pemilu presiden RI (Pilpres) 2024 menjadi salah satu ajang demokrasi yang spesial, karena didominasi oleh generasi muda dan pemilih pemula. Sebagai negara demokrasi, kebebasan menyatakan sikap politik adalah hak dari tiap warga negara yang dijamin undang-undang. Salah satunya adalah menyatakan sikap politik dalam bentuk video melalui media sosial termasuk melalui Youtube dan Tiktok. Mudahnya memproduksi konten sikap politik melalui media sosial membuat penggunanya sangat rentan untuk melakukan pelanggaran. Karena itu, setiap pemilih pemula membutuhkan kemampuan berbicara dan literasi pemilu. Salah satu komunitas pemuda yang menjadi pemilih pemula pada Pilpres 2024 adalah siswa-siswa Sekolah GenIUS Tangerang. Para peserta tersebut diberikan workshop tentang Public Speaking yang bertujuan untuk melatih kemampuan mereka untuk menyatakan aspirasi dan sikap politiknya. Peserta juga diberikan Literasi Pemilu yang tujuannya untuk memberikan rambu-rambu dan etika sosial agar apa yang mereka katakan tidak merugikan siapapun. Selama proses pelatihan, para peserta diberikan kuisioner tentang kebutuhan mereka terkait informasi Pemilu 2024. Hasil dari pelatihan ini ialah kemampuan mahasiswa untuk menyatakan sikap politiknya dengan baik dan aman, serta podcast tentang literasi pemilu bagi pemilih pemula pada pilpres 2024. Podcast tersebut merupakan contoh implementasi public speaking dan pernyataan sikap politik melalui media sosial, sekaligus menjadi literasi pemilu bagi pemilih pemula pada pilpres 2024.
2024 ELECTION LITERACY FOR BEGINNER VOTER IN AMURAN DISTRICT, SOUTH MINAHASA Pamungkas, Sigit; Wardaningsih, Agustin Diana; Rondonuwu, Roy
Jurnal Lectura Vol. 1 No. 2 (2025): February
Publisher : Universitas Pelita Harapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19166/lectura.v1i2.9468

Abstract

Freedom of expression and political participation are fundamental human rights, including the right to express political aspirations without intimidation. Ahead of the 2024 General Election, social media platforms such as TikTok, YouTube, and Instagram have become primary sources of political information for first-time voters. However, political content on these platforms is highly susceptible to hoaxes, disinformation, and hate speech. Misinformation or improper political statements can quickly go viral, potentially leading to legal consequences for the uploader. To mitigate these risks, first-time voters need political literacy to express their views ethically, accurately, and under the law. This study explores the need for political literacy among first-time voters, particularly in Amurang District, South Minahasa Regency. Using a quantitative research method, data collection was conducted through questionnaires, observations, and literature reviews. The findings of this study provide an analysis of political participation on social media and the electoral literacy needs of first-time voters.
The Influence of Ownership Structure on the Financial Performance of Banks Pamungkas, Sigit; Hidayat, Muchtar; Syarif, Muhammad; Leon, Farah Margaretha; Lestari, Henny S.
Indonesian Interdisciplinary Journal of Sharia Economics (IIJSE) Vol 7 No 3 (2024): Sharia Economics
Publisher : Sharia Economics Department Universitas KH. Abdul Chalim, Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to analyze the effect of ownership structure on the financial performance of banks in Indonesia. The variables considered include managerial, institutional, foreign, and public ownership. The study also examines bank size and credit risk as control variables, with financial performance measured by Net Interest Margin (NIM), Return on Assets (ROA), and Return on Equity (ROE). The method used is panel data regression, employing a purposive sampling technique on 43 banks listed on the Indonesia Stock Exchange during the 2019-2023 period. The study results indicate that managerial, institutional, and public ownership variables do not have a significant effect on financial performance, while foreign ownership has an impact on ROE. Additionally, bank size and credit risk are shown to affect both ROA and ROE. These findings suggest that factors beyond ownership structure play a more significant role in determining the financial performance of banks in Indonesia.
STRATEGI KOMUNIKASI PUBLIK UNTUK MENINGKATKAN CITRA POLRI PASCA INSIDEN LAGU “BAYAR BAYAR BAYAR” Pamungkas, Sigit
INTERNATIONAL JOURNAL OF SOCIAL, POLICY AND LAW Vol. 6 No. 2 (2025): JUNI 2025
Publisher : INTERNATIONAL JOURNAL OF SOCIAL, POLICY AND LAW

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.8888/ijospl.v6i2.233

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh merosotnya tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Polri setelah munculnya kontroversi lagu kritik sosial “Bayar Bayar Bayar”, serta berbagai peristiwa lain yang memicu polemik, seperti kasus Ferdy Sambo, tragedi Kanjuruhan, dan praktik pungutan liar di internal kepolisian. Kajian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi literatur dan analisis kasus untuk menelusuri bagaimana strategi komunikasi publik dapat dimanfaatkan sebagai sarana pemulihan citra institusi. Teori yang dijadikan rujukan utama adalah Situational Crisis Communication Theory (SCCT) serta konsep good governance, yang menekankan urgensi transparansi, akuntabilitas, dan sikap responsif dalam menghadapi krisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemulihan citra Polri tidak cukup dilakukan melalui klarifikasi atau upaya pencitraan semata, melainkan memerlukan komunikasi publik yang berkelanjutan, kesediaan menerima kritik, dan langkah reformasi kelembagaan yang nyata. Dengan demikian, strategi komunikasi publik yang tepat menjadi kunci dalam memperkuat kembali legitimasi Polri di hadapan masyarakat.