Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Penggunaan Dosis Mineral Yang Berbeda Terhadap Kelimpahan Plankton Dan Pertumbuhan Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) Mochamad Afif Kurniawan; Faisol Mas'ud; Muntalim Muntalim; Bhiaztika Ristyanadi; Nanuk Qomariyah
Grouper: Fisheries Scientific Journal Vol 12, No 1 (2021): Grouper : Jurnal Ilmiah Fakultas Perikanan Universitas Islam Lamongan
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/grouper.v12i1.77

Abstract

Budidaya udang vaname pola tradisional perlu dikembangkan guna mendukung program revitalisasi tambak dan sekaligus mampu meningkatkan pendapatan petambak tradisional. Untuk menjamin kualitas air dalam budidaya udang vaname yang baik di perlukan mineral yang berfungsi untuk mensetabilkan pH, merangsang tumbuhnya plankton dan menguraikan senyawa berbahaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian mineral terhadap kelimpahan plankton dan pertumbuhan udang vaname. Penelitan ini bersifat expermental dengan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL). Penelitian ini terdiri atas 6 perlakuan dan 3 kali variasi konsentrasi mineral. Perlakuan A (0 PPM Mineral), B (1 PPM Mineral) , C (2 PPM Mineral) , D (3 PPM Mineral) , E (4 PPM Mineral) , F (5 PPM Mineral),yang di berikan pada udang vaname dengann interval seminggu  sekali. Mineral yang digunakan dalam penelitian ini adalah mineral kompleks. distribusi data berdasarkan uji Shapiro-Wilik dan uji Levene test menunjukann data normal dan homogen. Maka dilakukan uji One Way ANOVA (Analysis Of Varians) dengan derajat signifikansi 5%. Selanjutnya dilakunan uji DuncanS Multiple Range Test (DMRT) untuk membandingkan beda antar perlakuan . hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian mineral pada budidaya udang dalam berbagai konsentrasi berpengaruh nyata pada kelimpahan plankton dan pertumbuhan udang vaname. Hasil terbaik di tunjukkan pada perlakuaan F (5 Ppm Mineral) dengan rata rata kelimpahan plankton sebesar 1175200 sel/ liter dan laju pertumbuhan harian sebesar 5.168 %.
Analisis Kualitas Air Di Rawa Sier-Sier Kecamatan Babat Kabupaten Lamongan Fuquh Rahmat Shaleh; Faisol Mas'ud; Tri Rochmah Damayanti
Grouper: Fisheries Scientific Journal Vol 11, No 1 (2020): Grouper : Jurnal Ilmiah Fakultas Perikanan Universitas Islam Lamongan
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/grouper.v11i1.72

Abstract

Rawa Sier-Sier merupakan bendungan tempat bertemunya aliran sungai Desa Sogo, aliran air dari lereng Gunung Pegat, dan aliran Sungai Konang. Rawa Sier-Sier adalah salah satu rawa bendungan yang berada di Kecamatan Babat Kabupaten Lamongan. Rawa ini termasuk rawa buatan dengan luas 3,5 km2 dan kedalaman 7 m. Kelimpahan eceng gondok yang sangat tinggi berdampak pada kualitas air di perairan tesebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas air dan sebagai informasi kepada masyarakat guna menjaga serta mengelola sumberdaya perairan yang berkelanjutan. Penelitian ini menggunakan teknik sampel acak berstrata atau Stratified Random dengan tiga titik pengamatan. Titik pengamatan pertama terdapat di Rawa Sier-Sier bagian selatan tempat masuknya air sungai Desa Sogo dan Lereng Gunung Pegat. Titik pengamatan kedua berada dibagian tengah Rawa Sier-Sier tempat bertemunya antara air dari Sungai Sogo dan Sungai Konang. Titik pengamatan yang ketiga berada di Rawa Sier-Sier bagian barat tempat masuknya aliran sungai Konang. Data yang diambil meliputi suhu, kedalaman, kecerahan, salinitas, pH, DO, Nitrat, Nitrit dan Fosfat perairan. Hasil analisis menunjukkan bahwa distribusi dalam perairan Rawa Sier-Sier tidak merata. Nilai rata-rata yang di dapat yaitu suhu 28oC, kedalaman 1,96 m, kecerahan 1,33 m dan salinitas 0‰. Kandungan nitrat  (NO3- N) dalam air  rata-rata 4,3 mg/l, dan nitrat (NO3) rata-rata 3,06 mg/l. Adapun kandungan fosfat (PO4) rata-rata yaitu 3,96 mg/l dan fosfat (PO4-P) 1,35 mg/l.
KELIMPAHAN DAN KEANEKARAGAMAN FITOPLANKTON DI SUNGAI DESA BANJAREJO KECAMATAN KARANGBINANGUN KABUPATEN LAMONGAN Habibatul Hasanah; Faisol Mas'ud; Endah Sih Prihatini
Grouper: Fisheries Scientific Journal Vol 13, No 2 (2022): Grouper : Jurnal Ilmiah Perikanan
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/grouper.v13i2.133

Abstract

Fitoplankton merupakan salah satu organisme yang sangat berpengaruh pada perubahan kualitas di perairan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kelimppahan dan keanekaragaman fitoplankton dan menganalisis hasil pengukuran kualitas air di sungai Desa Banjarejo Kecamatan Karangbinangun Lamongan. Metode penelitian menggunakan teknik pasif dalam pengambilan air sampel fitoplankton. Hasil pengamatan dan identifikasi ditemukan 20 genus dari 8 kelas fitoplankton. Nilai kelimpahan di sungai Desa Banjarejo Kecamatan Karangbinangun Kabupaten Lamongan dapat dikategorikan sebagai oligotrofik (stasiun 1 dan 2) dan mesotrofik (stasiun 3), indeks keanekaragaman dan keseragaman yang sedang atau merata dan indeks dominasi tergolong rendah. Parameter kualitas air di sungai Desa Banjarejo optimal dan mendukung pertumbuhan fitoplankton.