Aos Santoso Hadiwijaya
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU DAN ORGANISASI TERHADAP KEMAMPUAN MANAJERIAL KEPALA MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI SE KOTA MATARAM Marlia Zuhro; Aos Santoso Hadiwijaya; M. Zulfikar Syuaib
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2016)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (136.772 KB) | DOI: 10.29303/jipp.v1i1.4

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh secara simultan dan parsial karaktristik individu dan karakteristik organisasi terhadap kemampuan manajerial kepala madrasah. Jenis  penelitian yang digunakan adalah penelitiansurvei, dengan populasi 102 orang terdiri dari staf dan guru PNS pada madrasah tsanawiyah negeri 1, 2 dan 3 Mataram. Penentuan jumlah sampel menggunakan rumus persamaan slovin dan pengambilan sampel secara simple random sampling sebanyak 50 orang. Teknik pengambilan data menggunakan angket, dan dianalisis menggunakan aplikasi program statistik. Berdasarkan hasil uji menunjukkan terdapat pengaruh variabel karakteristik individu dan karakteristik organisasi secara simultan terhadap kemampuan manajerial kepala madrasah tsanawiayah negeri se Kota Mataram, dengan koefisien determinasi atau R Square sebesar 0,634 atau 63,4%. Hasil uji secara parsial karakteristik individu terhadap kemampuan manajerial kepala madrasah tsanawiyah negeri se Kota Mataram diperoleh nilai koefisien determinasi sebesar 0,373 atau 37,3%. Hal ini menunjukan bahwa karakteristik individu dapat memberikan pengaruh terhadap kemampuan manajerial kepala madrasah sebesar 37,3%, sedangkan sisanya 62,7% dipengaruhi variabel yang tidak diteliti. Sedangkan pengaruh organisasi terhadap kemampuan manajerial kepala madrasah dengan nilai koefisien determinasi atau R Square sebesar 0,612 atau 61,2%. Hal ini menunjukan bahwa variabel yang diteliti karakteristik organisasi dapat memberikan pengaruh terhadap kemampuan manajerial kepala madrasah sebesar 61,2 %. Kata kunci : Karakteristik individu, karakteristik organisasi, kemampuan manajerial kepalamadrsah
PENGARUH PENGEMBANGAN KEPROFESIAN DAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH TERHADAP KINERJA GURU SEKOLAH DASAR NEGERI SE-KECAMATAN LABUAPI KABUPATEN LOMBOK BARAT Lu’luin Najwa; Aos Santoso Hadiwijaya; Dadi Setiadi
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2016)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (328.521 KB) | DOI: 10.29303/jipp.v1i2.10

Abstract

Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengembangan keprofesian dan kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru. Penelitian ini adalah penelitian expost facto. Sampel penelitian ini berjumlah 66 orang guru Pegawai Negeri Sipil (PNS) Sekolah Dasar Negeri tersertifikasi di Kecamatan Labuapi yang ditentukan dengan teknik Simple Random Sampling. Instrumen pengumpulan data berupa kuesioner. Analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif, analisis regresi dan analisis korelasi parsial. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Pengembangan keprofesian berpengaruh terhadap kinerja guru dilihat dari nilai t hitung > t tabel yaitu 7,066 > 2,000, koefisien determinasi sebesar 43,8% dan koefisien korelasi parsial sebesar 0,597; 2) Kepemimpinan kepala sekolah berpengaruh terhadap kinerja guru dilihat dari nilai t hitung > t tabel yaitu 3,811 > 2,000, koefisien determinasi sebesar 18,5%, dan koefisien korelasi parsial sebesar 0,285; 3) Pengembangan keprofesian dan kepemimpinan kepala sekolah berpengaruh terhadap kinerja guru dilihat dari hasil F hitung > Ftabel yaitu 28,568 > 3,13, dan koefisien determinasi sebesar 47,6%. Hal ini berarti bahwa pengembangan keprofesian yang dilakukan guru setelah sertifikasi dan motivasi dari kepala sekolah melalui kepemimpinannya berpengaruh pada unjuk kerja guru dalam melaksanakan aktivitas pembelajaran. Oleh karena itu, peningkatan kinerja guru dapat diupayakan melalui pengembangan keprofesian setelahsertifikasi dan peningkatan fungsi kepemimpinan kepala sekolah. Kata Kunci: pengembangan keprofesian, kepemimpinan kepala sekolah, kinerja guru.