This Author published in this journals
All Journal JURNAL TEKNIK MESIN
Ivan Dwi Hascaryo Ardynugraha
Department of Mechanical Engineering, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50275

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

DESIGN OF DOUBLE WISHBONE INDEPENDENT SUSPENSION SYSTEM FOR TRANSPORTATION OF FARMER LABOR IN PLANTATIONS Ivan Dwi Hascaryo Ardynugraha; Toni Prahasto; Achmad Widodo
JURNAL TEKNIK MESIN Vol 9, No 1 (2021): VOLUME 9, NOMOR 1, JANUARI 2021
Publisher : Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Transportasi bus atau truk adalah pilihan yang umum untuk para buruh agar dapat sampai ke tujuan di berbagai titik lahan perkebunan yang luas. Selain dapat menampung buruh dalam jumlah banyak supaya efisien, kenyamanan dalam perjalanan juga sangat penting untuk para buruh tani. Untuk meningkatkan kenyamanan pada penumpang maka dibutuhkan sistem suspensi yang tepat agar dapat melalui jalan yang tidak rata seperti pada jalan perkebunan. Sistem suspensi adalah sistem mekanis pegas atau peredam kejut yang menghubungkan roda dan gandar ke sasis kendaraan beroda. Sistem suspensi memliki banyak varian yang dapat dipilih, salah satunya adalah sistem suspensi independen double wishbone. Dalam mobil, suspensi double wishbone adalah desain suspensi independen yang menggunakan dua lengan berbentuk wishbone (kadang-kadang paralel) untuk menemukan roda. Setiap wishbone atau lengan memiliki dua titik pemasangan ke sasis dan satu sambungan di buku jari. Pada penelitian ini dilakukan guna untuk meneliti sistem suspensi double wishbone yang dipasang pada kendaraan bus untuk transportasi lahan perkebunan. Modelling dan anlisa gerak pada sistem suspensi dan chassis pada penelitian  ini menggunakan software solidwork 2018.  Dari hasil yang didapatkan bahwa rancangan sistem suspensi double wishbone ini memiliki percepatan angular yang rendah pada upper arm dan lower arm dan camber angle memiliki derajat negatif.