Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENDAMPINGAN PENGEMBANGAN USAHA TAHU DI DESA NOWA KECAMATAN WOJA KABUPATEN DOMPU Gufran - Gufran; Aman Ma’arij; Syahrul Rasyid; Iksan Iksan; Muhlis Muhlis; Efendi Efendi; Ofan Putra; Firdaus Firdaus; Arif Andy Maulana; Ade Ermin Putri; Adi Samran
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 4 (2021): Peran Perguruan Tinggi dan Dunia Usaha dalam Mewujudkan Pemulihan dan Resiliensi Masya
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (485.546 KB) | DOI: 10.37695/pkmcsr.v4i0.1202

Abstract

Tujuan dari pada penelitian ini adalah mendeskripsikan pengelolaan usaha, menganalisis situasi dan kondisi internal dan eksternal, melakukan analisis SWOT, dan merumuskan alternatif strategi pengembangan usaha produksi tahu pada perusahaan Pabrik Tahu di Desa Nowa, Kec Woja, Kab Dompu NTB. Jenis penelitian ini merupakan kualitatif deskriptif dengan pengumpulan data menggunakan wawancara. Pabrik Tahu Saudara merupakan perusahaan keluarga dengan bidang usaha mengolah kacang kedelai menjadi tahu. Pabrik Tahu Saudara memiliki 4 fungsi bisnis, yaitu marketing, accounting/finance, production/operation, dan sumber daya manusia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa permintaan pasar akan produk tahu melebihi kapasitas yang dapat disediakan perusahaan, pasar potensial masih sangat besar sebagai peluang perusahaan, namun industri ini menghadapi tantangan berupa ketidakstabilan bahan bahan baku sehingga seharusnya perusahaan meningkatkan kapasitas untuk dapat memenuhi permintaan pasar dengan strategi cost leadership, differentiation, dan backward integration.
Akad Wadiah Yad Dhamanah Pada Perbankan Syariah Menurut Muhammad Syafi’i Antonio Dan Ammi Nur Baits Syahrul Rasyid; Muhammad Syarif Hidayatullah; Imam Alfiannor
Indonesian Journal of Islamic Jurisprudence, Economic and Legal Theory Vol. 3 No. 2 (2025)
Publisher : Sharia Journal and Education Center Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62976/ijijel.v3i2.1084

Abstract

Akad wadiah yad dhamanah, dalam produk perekonomin Syariah telah menjadi salah satu instrumen yang populer. Muhammad Syafi’i Antonio dan Ammi Nur Baits merupakan dua tokoh Ulama di Indonesia yang ahli tentang hukum ekonomi Syariah telah menuangkan pikiran atau gagasan terhadap produk akad wadiah yad dhamanah pada perbankan Syariah. Terdapat perbedaan yang mencolok diantara kedua tokoh Ulama tersebut terkait perkara ini. Berdasarkan hasil penelitian Muhammad Syafi’i Antonio mengakui adanya wadiah yad dhamanah sebagai bentuk inovasi hukum untuk memenuhi kebutuhan transaksi perbankan modern. Sedangkan Ammi Nur Baits memiliki pandangan yang berbeda. Ia tidak mengakui adanya wadiah yad dhamanah karena konsep wadiah adalah amanah yaitu uang yang ditipkan tidak boleh dimanfaatkan serta pihak yang dititipi tidak menanggung resiko apapun. Jika bank memanfaatkan uang yang ditipkan, maka itu bukanlah wadiah, melainkan berubah menjadi akad qard (pinjaman). Dasar hukum yang digunakan oleh Muhammad Syafi’i Antonio yang menyatakan adanya akad wadiah yad dhamanah adalah hadits Riwayat Muslim dari Abu Rafie tentang memberi bonus berbeda dengan bunga dan Fatwa DSN MUI tentang tabungan dan giro wadiah. Sementara itu, dasar argumentasi Ammi Nur Baits yaitu hadits yang diriwayatkan al-Baihaqi dalam al-Kubro tentang penerima wadiah tidak menanggung resiko dan pernyataan di ensiklopedia fiqih tentang wadiah hanya amanah bukan dhamanah. Dengan demikian, terdapat perbedaan antara Muhammad Syafi’i Antonio dan Ammi Nur Baits tentang konsep wadiah yad dhamanah, yang masing-masing didasarkan pada argumentasi dan dasar hukum yang berbeda