Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

ANALISIS KEBIJAKAN PP NO 47 TAHUN 2008 (Is Quality or Quantity Measurable) Zainuddin Zainuddin
Reflektika Vol 11, No 1 (2016)
Publisher : Institut Dirosat Islamiyah Al-Amien Prenduan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (110.409 KB) | DOI: 10.28944/reflektika.v11i1.103

Abstract

Prodi PGSD STKIP PGRI SumenepUpaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan terus dilakukan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa melalui peningkatanmutu pada setiap jenis dan jenjang pendidikan sebagai upaya tercapainyatujuan pendidikan nasional.Dilaksanakannya wajib belajar 9 tahun merupakan dimensi pemerataan pendidikan yang diharapkan dapat memberikan kesempatan yang sama dalam memperoleh pendidikan bagi semua usia sekolah, hal ini tidak lain sebagai kometmen pemerintah terhadap pendidikan nasional untuk meningkatkan kualitas sumberdaya manusia sebagai landasar dasar dalam peradaban pendidikan di Indonesia.Perbaikan kualitas pendidikan diharapkan tidak hanya mampu memenuhi target pemebangunan pendidikan pada tingkat kuantitas yakni pemenuhan hak berpendidikan setiap warga akan tetapi harus memenuhi aspek yang paling penting pada tingkat kualitas pendidikan yang terus berupaya untuk menajdi pendidikan yang berkualitas dalam rangka mencetak sumeber daya manusia yang unggul, berkarakter, dan beberadap sebagaimana tercermin dalam amanah tujuan pendidikan nasional.
URGENSI PENANAMAN HAYA’ PADA ANAK DI RUMAH Zainuddin Zainuddin
Reflektika Vol 12, No 2 (2017)
Publisher : Institut Dirosat Islamiyah Al-Amien Prenduan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (620.937 KB) | DOI: 10.28944/reflektika.v12i2.133

Abstract

Refleksi kondisi perkembangan anak pada era sekarang membutuhkan tingkat pengawasan yang lebih dari orang tua sebagai penentu awal perkembangan kepribadian anak yang baik. Krisis moral pada anak sudah menjadi menu informasi yang sangat menghawatirkan dalam fase perkembanganya. Oleh karena itu, analisis karakter anak menjadi penting. Analisis karakter anak yang disesuaikan dengan perkembangannya mempunyai tujuan untuk membentuk pribadi anak yang unggul dan mempunyai karakter yang baik sesuai dengan perkembangan dan kebutuhan anak pada masanya. Pembentukan karakter malu pada anak di lingkungan keluarga sejak dini mempunyai peran utuh dalam perkembangan emosional anak dan mampu menumbuhkan kesadaran serta menanamkan nilai-nilai positif (nilai ke-Tuhanan dan nilai sisi asas kemanusiaan). Pribadi anak yang ideal dan baik merupakan gambaran proses yang baik dalam pendidikan keluarga karena peran keluarga dalam pendidikan merupakan pendidikan yang paling awal dan utama, lingkungan sekolah dan masyarakat melalui penguatan pendidikan agama sedini mungkin, modeling power, pemberian reward and punishment dan mewujudkan pembiasaan prilaku positif sesuai nilai-nilai agama dan sosial.Refleksi kondisi perkembangan anak pada era sekarang membutuhkan tingkat pengawasan yang lebih dari orang tua sebagai penentu awal perkembangan kepribadian anak yang baik. Krisis moral pada anak sudah menjadi menu informasi yang sangat menghawatirkan dalam fase perkembanganya. Oleh karena itu, analisis karakter anak menjadi penting. Analisis karakter anak yang disesuaikan dengan perkembangannya mempunyai tujuan untuk membentuk pribadi anak yang unggul dan mempunyai karakter yang baik sesuai dengan perkembangan dan kebutuhan anak pada masanya. Pembentukan karakter malu pada anak di lingkungan keluarga sejak dini mempunyai peran utuh dalam perkembangan emosional anak dan mampu menumbuhkan kesadaran serta menanamkan nilai-nilai positif (nilai ke-Tuhanan dan nilai sisi asas kemanusiaan). Pribadi anak yang ideal dan baik merupakan gambaran proses yang baik dalam pendidikan keluarga karena peran keluarga dalam pendidikan merupakan pendidikan yang paling awal dan utama, lingkungan sekolah dan masyarakat melalui penguatan pendidikan agama sedini mungkin, modeling power, pemberian reward and punishment dan mewujudkan pembiasaan prilaku positif sesuai nilai-nilai agama dan sosial. 
Analysis of Numeration Literacy Program Implementation In Low Class Learning Muhammad Misbahudholam AR; Zainuddin Zainuddin; Kurratul Aini; Tuti Mutia
Edumaspul: Jurnal Pendidikan Vol 6 No 2 (2022): Edumaspul: Jurnal Pendidikan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (437.76 KB) | DOI: 10.33487/edumaspul.v6i2.5276

Abstract

This study aims to describe (1) the implementation of numeracy literacy implementation of low-grade students of SDN Batuan I, (2) constraints on the implementation of numeracy literacy of low-grade students of SDN Batuan I, (3) efforts made to overcome obstacles in the implementation of the numeracy literacy program at SDN Batuan I. This research is a qualitative research with a case study approach. Data collection was carried out by observation, interviews and documentation as primary data and some secondary data in the form of references used. The results showed that (1) the application of the numeracy literacy program in low-grade learning at SDN Batuan I was running well and effectively. This is evidenced by the existence of reading and memorizing formulas in the form of singing, there is a reading corner and a reading garden, there is a literacy tree, and there is a school library; (2) obstacles in the implementation of numeracy literacy for low-grade students of SDN Batuan I, namely differences in the background and role of parents, book eligibility, and motivation levels for literacy program targets; (3) efforts made to minimize obstacles during the implementation of the numeracy literacy program, namely communication renewal, strategies to increase interest in reading that are appropriately adapted to student conditions and improving the quality of literacy program targets through training organized by schools.
Teacher Classroom Management Skills and Its Implementation in Primary School Learning Zainuddin Zainuddin; Framz Hardiansyah
Mimbar Sekolah Dasar Vol 10, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53400/mimbar-sd.v10i1.48865

Abstract

The teachers’ skills to manage a class are an effort to attain students' competence in learning participation. This research aims at analyzing the teachers’ skills to manage a classroom and describing their implementation in the learning process. It employs qualitative research method by using interview, observation, and questionnaire techniques to collect the data. The analyzed data analysis were collected, reduced, and concluded. The data validity was done by conducting source triangulation and technique triangulation. Source triangulation is used to trial the credibility of the data by checking it against data from various sources. In addition, technique triangulation is used to test the data's credibility by using different techniques on the same source. The findings showed that the classroom teachers could fairly manage their classes in accordance with classroom management principles. The teachers displayed a warm and enthusiastic attitude. They provided challenges and reinforcement, instilled discipline, concerned about the classroom environment, designed a positive learning environment, and were able to be a good communicator. Therefore, the teachers’ skills to manage the class was classified in a good category (69.1%).
The Effect of Teacher's Professional Competence on Teacher Creativity in Elementary School Mastur Mastur; Zainuddin Zainuddin
Mimbar Sekolah Dasar Vol 10, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53400/mimbar-sd.v10i1.49178

Abstract

This study aims to determine and examine empirical data related to the influence of teacher professional competence on teacher creativity in elementary schools. This research is a correlational study with sample confidence of 90% or an error rate of 10%, the number of samples obtained was 24 people. Data was taken using 2 methods, namely questionnaires and documentation. Testing the instrument validation with expert judgment and then testing the validity and reliability using the Cronbach Alpha formula. The data analysis technique uses simple correlation analysis (product-moment). Test requirements analysis consists of normality test and linearity test. This study's results indicate a positive and significant influence between Teacher Professional Competence and Teacher Creativity, with the correlation of the independent variable with the dependent variable being 1.01 at a significance level of 10%. This means that every unit increase in the teacher's professional competence score will simultaneously affect the increase in the teacher's creativity score.
The Influence of Principal's Motivation, Communication, and Parental Participation on Elementary School Teachers’ Performance Hardiansyah, Framz; Zainuddin, Zainuddin
Al Ibtida: Jurnal Pendidikan Guru MI Vol 9, No 2 (2022): October 2022
Publisher : UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/al.ibtida.snj.v9i2.9936

Abstract

AbstractThis research was motivated by the collaboration between the principal, teachers, and employees to produce quality education. The purpose of this study was to determine the principal's motivation, communication, and parental participation factors, which together influence the job satisfaction of teachers in elementary schools, and which variables are the most dominant in influencing teachers’ performance. This study uses an explanatory research type with three independent variables: principals (X1), communication (X2), and parent participation (X3), and one dependent variable, namely the performance of teachers (Y). The results of hypothesis testing are calculated as follows: (a) Variable X1 is 0.137 with a probability of 0.105. Because tcount > ttable (1.70 > 0.483) and the level of significance t > 5 % (0.835 > 0.05), variable X1 affects the dependent variable (Y); (b) Variable X2 is 0.227 with a probability of 0.281. Because tcount < ttable (1.70 > 1.020) and the level of significance t > 0.5 % (0.320 > 0.05), the variable (X2) affects the dependent variable (Y); and (c) Variable X3 is 0.267 with a probability of 0.226. Because tcount < ttable (1.70 > 0.750) and the significance level of t > 0.5 % (0.462 > 0.05), the variable (X3) has some influence on the dependent variable (Y). The results of hypothesis testing indicate that the dominant variable is (X2) of 0.227 with a probability of 0.281.Keywords: principal's motivation, communication, parent participation, teachers’ performance.AbstrakPenelitian ini dilatarbelakangi oleh kerjasama antara kepala sekolah dengan guru dan karyawannya dapat menghasilkan mutu pendidikan yang berkualitas. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor motivasi kepala sekolah, komunikasi, dan partisipasi orang tua secara bersama-sama berpengaruh terhadap kepuasan kerja guru di sekolah dasar serta Variabel mana yang paling dominan (motivasi kepala sekolah (X1), komunikasi (X2), Partisipasi Orangtua (X3)) yang mempengaruhi kinerja guru (Y). Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Explanatori, dengan variabel bebas yaitu (X1), (X2), (X3) mempunyai pengaruh terhadap (Y). Hasil pengujian hipotesis didapat: (a) Variabel X1 sebesar 0,137 dengan probabilitas 0,105. Karena thitung > ttabel (1.70 > 0.483) serta tingkat signifikansi t > 5 % (0.835 > 0.05), maka variabel X1 berpengaruh terhadap variabel (Y). (b) Variabel X2 sebesar 0.227 dengan probabilitas 0.281. Karena thitung < ttabel (1.70 > 1.020) serta tingkat signifikansi t > 0.5 % (0.320 > 0.05), maka variabel (X2) berpengaruh terhadap variabel (Y). (c) Variabel X3 sebesar 0.267 dengan probabilitas 0.226. Karena thitung < ttabel (1.70 > 0.750) serta tingkat signifikansi t > 0.5 % (0.462 > 0,05), maka variabel (X3) berpengaruh terhadap variabel (Y). Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa variabel yang dominan adalah (X2) sebesar 0.227 dengan probabilitas 0.281.Kata kunci: motivasi kepala sekolah, komunikasi, partisipasi orang tua, kinerja guru.