Agung Dwi Juniarsyah
Kelompok Keilmuan Keolahragaan, Sekolah Farmasi, Institut Teknologi Bandung

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

STUDI KUALITATIF DAMPAK AKTIVITAS HARIAN TERHADAP PERFORMA FISIK ATLET FUTSAL PADA INDIVIDU SUKU TULEHU Agung Dwi Juniarsyah; Sendy Mohamad Anugrah; Rizki Mulyawan; Sri Indah Ihsani; Bagus Winata
MAJORA: Majalah Ilmiah Olahraga Vol 26, No 1 (2020): Maret
Publisher : Faculty of Sport Science, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (406.366 KB) | DOI: 10.21831/majora.v26i1.31031

Abstract

AbstrakTujuan penelitian ini untuk mengetahui dan mengukur karakteristik aktivitas yang dilakukan oleh suku Tulehu dalam aktivitas kesehariannya di saat usia mereka 15-20 tahun, yang dikaitkan dengan performa fisik mereka. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Terdapat 7 subjek dari total populasi yang tergabung dalam futsal Maluku Depok Club, yang berusia 20-23 tahun. Memiliki kriteria inklusi dimana setiap individu merupakan asli suku Tulehu Maluku, terdaftar sebagai anggota futsal Maluku Depok club dan berlatih selama 6 bulan, tumbuh dan berkembang di Maluku pada rentang usia 15 – 20 tahun dan bersedia mengikuti wawancara pada penelitian. Sedangkan kriteria eksklusi dalam penelitian ini adalah: Individu bukan asli suku Tulehu Maluku dan tidak pernah tinggal (tumbuh dan berkembang) di Maluku. Simpulan penelitian ini adalah Suku Tulehu dapat lebih mendominasi performa dikarenakan aktivitas fisik yang dilakukan oleh pemuda Tulehu sehari-hari ketika mereka tumbuh dan berkembang (di rentang usia 15-20 tahun). QUALITATIVE STUDY OF EFFECTS OF DAILY ACTIVITIES TOWARD PHYSICAL PERFORMANCE IN FUTSAL FROM TULEHU ETHNIC PLAYERS AbstractThis study measures the characteristics of activities carried out by the Tulehu tribe in their daily activities at the age of 15-20 years, thus affecting their physical performance. The research method using descriptive qualitative. There are 7 subjects from a total population are members of the Maluku Depok Club futsal, aged 20-23 years. Inclusion criteria was individual is a native of Tulehu Maluku, registered as a member of the Maluku Depok futsal club and practiced for 6 months, growing and developing in Maluku at the age range of 15-20 years and willing to take interviews in research. While the exclusion criteria in this study are individuals are not native to the Tulehu ethnic group of Maluku and have never lived (grown and developed) in Maluku. The conclusion is Tulehu tribe dominate more than others because of physical activities did by youth Tulehu when they grow and develop (at vulnerable ages 15-20 years).
Analisis Ketepatan Hasil Pukulan Normal Grip dan Short Grip dalam Permainan Hockey untuk Atlet Pemula Doddy Abdul Karim; Muhamad Fahmi Hasan; Agung Dwi Juniarsyah
Jurnal Keolahragaan Vol 5, No 2 (2019): Oktober
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (305.679 KB) | DOI: 10.25157/jkor.v5i2.2941

Abstract

Tujuan: Terdapat 2 teknik pegangan yang sering digunakan oleh para pemain hockey, yaitu normal grip dan short grip. Tujuan penelitian ini adalah untuk membandingkan normal grip dan short grip terhadap ketepatan dalam melakukan pukulan bola hockey. Sampel dan Metode: 30 mahasiswa UPI Bandung yang baru saja memasuki Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) hockey, mengikuti penelitian quasi-eperimental, randomized, pre-test dan post-test design. Seluruh peserta yang dibagi menjadi 2 group NG group dan SG group, yang menyelesaikan masing-masing pengujian pre-tests dan post-tests. Hasil: Meskipun kenaikan pada seluruh group tidak signifikan (-.069), namun yang harus di lihat adalah, SG group memiliki kenaikan rata-rata yang tinggi, dari test awal 10 menjadi 31. 46, sedangkan group NG memiliki kenaikan rata-rata dari 7.1 menjadi 25.33. Kesimpulan: Dalam penelitian yang telah kami lakukan, kami menemukan bahwa normal grip dan short grip memiliki efektivitas ketepatan dalam melakukan shooting di permainan hockey. Namun, berdasarkan temuan kami, short grip memiliki rata-rata peningkatan yang lebih tinggi dibandingkan normal grip. Hal ini terlihat daripada jumlah skor yang lebih besar pada post-tests pada kelompok SG dibandingkan kelompok NG.