Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENYULUHAN DAN PELATIHAN PEMBUATAN BAKSO DAGING IKAN KEPADA IBU RUMAH TANGGA KOTA TANJUNGBALAI Ahyani Ridhayani Lubis; Marnida Yusfiani; Ayu Diana; Muchsin Harahap
RESWARA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/rjpkm.v3i2.1848

Abstract

Ikan Tenggiri atau nama latinya (Scomberomorini) ialah ikan laut yang berada di kelautan di Indonesia dan banyak di temukan di lautan Pulau Sulawesi dengan iklim tropis sangat cocok pada habitat ikan tenggiri. Ikan  Tenggiri salah satu sederetan ikan tongkol dan ikan tuna yang mempunyai kandungan gizi asam lemak omega-3 yang dapat mencegah penyakit kanker. Ikan ini memiliki karakteristik daging warna putih dan tebal dan duri dalam tubuh ikan tidak lengket/menyatu dengan daging, berdaging putih, tebal. Banyak olahan ikan tenggiri seperti empek–empek, bakso dan kerupuk ikan yang di sukai masyarakat Kota Tanjungbalai yang termasuk kota pesisir pantai dimana berdekatan dengan lautan memiliki potensi besar dalam produksi bidang perikanan. Untuk tahun 2019 jumlah tangkapan ikan pada Kota Tanjungbalai sebesar 39 734,60 ton. Hal ini bisa dijadikan acuan untuk bisa dijadikan pemanfaatan sumber bahan untuk pendapatan keluarga. Untuk itu diperlukan pelatihan pembuatan bakso bagi kaum ibu-ibu untuk menambah ketrampilan dengan tujuan dapat menunjang penghasilan rumah tangga. Metode yang dilakukan pada pengabdian masyarakat ini metode waterfall yaitu penyuluhan, pelatihan dan hasil. Dari hasil pelatihan ini didapatkan bahwa kaum ibu-ibu sangat antusias dalam kegiatan tersebut dan diharapkan peserta mempunyai sikap enterpreuner.
PELATIHAN DESINFEKSI PENCEGAHAN PENULARAN VIRUS COVID-19 DI RUMAH DAN FASILITAS UMUM Marnida Yusfiani; Ahyani Ridhayani Lubis; Sri Rafiqoh; Muchsin Harahap; Ayu Diana
RESWARA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/rjpkm.v4i1.2424

Abstract

Pandemi COVID-19 yang masuk tahun 2019 telah merubah tatanan kehidupan sampai saat ini. COVID-19 menyebar dari manusia ke manusia melalui droplet atau tetesan kecil dari hidung atau mulut. Berbagai upaya telah dilakukan dalam menurunkan penyebaran COVID-19. Peran masyarakat sangat penting melalui tindakan pencegahan dan pengendalian untuk memutus rantai penularan agar tidak terjadi penularan baru. Salah satu di antara pencegahan adalah melalui desinfeksi. Pelatihan ini dilaksanakan pada tahun 2021, metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini adalah dengan pendekatan ceramah, demonstrasi melalui pemaparan materi dan pelatihan pembuatan desinfektan dengan menggunakan bahan-bahan yang ada di rumah serta dievaluasi melalui kuesioner sebelum dan sesudah pelatihan. Data nilai jumlah dari nilai pretest sebesar 37 dari 14 peserta dengan rata-rata 2,61 dan jumlah nilai posttest sebesar 48 dengan rata-rata sebesar 3,71 dan selisih 1,09 antara posttest dan pretest. Data hasil dari pretest dan posttest secara keseluruhan dari 14 peserta menunjukkan nilai persentase posttest jauh leih besar dengan nilai 58,98% dan nilai pretest sebesar 41,59% dengan selisih 17,39%. Pelaksanaan pelatihan ini meningkatkan pemahaman masyarakat dalam desinfeksi pencegahan virus di rumah dan fasilitas umum serta cara pembuatan desinfektan
Makromolekul dari Mikroalga Spirulina platensis Ahmad Fauzan Lubis; Ahyani Ridhayani Lubis
Journal of Fisheries and Marine Applied Science Vol 1 No 2 (2023): OCTOBER
Publisher : PAKIS JOURNAL INSTITUTE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58184/jfmas.v1i2.153

Abstract

Spirulina platensis is known to have various benefits because it contains various compounds, some of which are reported to have immunomodulatory, antioxidant, anticancer, antitumor, antiviral, anti-inflammatory, cholesterol-lowering, anti-rust, hepatitis prevention, metal chelating and blood formation stimulation activities. Therefore, to determine the nutritional composition (macromolecular content) of Spirulina platensis as a food ingredient, it is necessary to analyze these components. This study aims to measure the growth pattern and the content of macromolecular components found in Spirulina platensis. The method in this study included preparation of Spirulina platensis samples (Spirulina platensis culture), optical density (OD) measurements, and the parameters tested were proximate analysis (AOAC, 2005) to determine protein content, fat content, ash content, moisture content, and The results obtained from this study were that Spirulina platensis underwent 4 growth phases, namely the log phase (1-4 days), the log phase (5-10 days), the stationary phase (11-17 days) and the death phase starting in 18th day. Spirulina platensis in the log phase had a higher macromolecular content than the stationary phase with protein (12.54%), carbohydrates (22.46%) in the log phase, protein (8.64%), carbohydrates (13.36%) in the stationary phase, while the fat content was the same at 4%, the high ash content was the log phase (56%), and the stationary phase (68%).