Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

PERANAN WANITA TANI PADA PELAKSANAAN PROGRAM FARMERS MANAGED EXTENTION ACTIVITIES (FMA) DI KECAMATAN MEMPAWAH TIMUR KABUPATEN PONTIANAK Ratna Sari; Ani Muani; Komariyati -
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 2, No 1: April 2013
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v2i1.2398

Abstract

FMA dirancang sebagai wahana pembelajaran bagi petani dalam pengembangan agribisnis di pedesaan dengan skala usaha ekonomi yang lebih menguntungkan melalui peningkatan kapasitas pelaku utama dalam memenuhi spesifikasi produk atau komoditi unggulan daerah sesuai permintaan pasar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan peranan wanita tani dan laki-laki tani pada pelaksanaan program FMA yang di lakukan dengan pendekatan partisipasi, akses, dan manfaat . Metode penelitian yang digunakan adalah metode komparatif dan lokasi penelitian dipilih secara sengaja (purposive), yaitu Desa Antibar dan Parit Banjar di Kecamatan Mempawah Timur. Populasi anggota FMA sebanyak 65 orang. Partisipasi, Akses dan Manfaat anggota FMA dalam program FMA diukur dengan menggunakan metode skoring, sedangkan untuk melihat perbedaan peranan antara laki-laki tani dan wanita tani dianalisis dengan Mann-Witney U Test.Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan peranan antara wanita tani dan laki-laki tani, dimana peranan wanita tani dan laki-laki ditinjau dari partisipasi dan akses sama-sama tinggi. Namun manfaat dari pelaksanaan program FMA lebih banyak di terima oleh wanita tani dilihat dari pelatihan budiday cabe, budidaya sayuran, pembuatan pupuk organik dan penggemukan sapi potong pada program FMA. Kata Kunci : Peranan wanita tani, partisipasi, akses dan manfaat
Analisis Keuntungan Usaha Pembuatan Terasi Skala Rumah Tangga Di Dusun Sebangkau Desa Pemangkat Kota Kecamatan Pemangkat Eka Ayu Septiyani; ani muani; eva dolorosa
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 4, No 1: April 2015
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v4i1.9160

Abstract

ABSTRAK   Terasi ialah bumbu masak yang terbuat dari olahan udang rebon melalui proses fermentasi. Usaha ini dilakukan ibu rumah tangga dalam mengatasi hasil panen udang rebon yang meningkat dan kurangnya permintaaan pasar akan udang rebon segar. Pengolahan udang rebon ini menjadi peluang usaha yang dilakukan dalam skala rumah tangga dengan teknologi dan sarana sederhana. Penelitian ini bertujuan menganalisis Pendapatan, Keuntungan, Volume Produksi, dan Efisiensi Usaha pembuatan terasi skala rumah tangga. Metode yang digunakan adalah metode survey dengan lokasi penelitian ditentukan sengaja (pruporsive), yaitu di Dusun Sebangkau Desa Pemangkat Kota dengan pertimbangan daerah tersebut adalah daerah pesisir dan sentra pembuatan terasi di Kabupaten Sambas. Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu rumah tangga yang melakukan usaha pembuatan terasi yaitu 29 orang responden. Menggunakan analisis Penerimaan, Keuntungan, Break Even Point dan R/C Ratio. Hasil penelitian menunjukkan usaha pembuatan terasi skala rumah tangga denganrata–rata penerimaan Rp. 5.917.241 dan keuntungan sebesar Rp 3.846.197,- perbulan, Usaha Pembuatan Terasi di Desa Pemangkat mencapai titik impas (BEP) atas volume produksi (unit) sebesar 3.2 Kilogram, dengan penjulan sebesar      Rp 177.679,- Selanjutnya dengan menggunakan R/C Ratio untuk mengukur biaya dari suatu produksi dengan kriteria R/C Ratio > 1, R/C Ratio < 1 dan R/C Ratio = 1. Hasilnya ialah R/C Ratio memperoleh nilai 2.9 yang berarti usaha tersebut efisien dan dapat dikembangkan. Kata Kunci : Usaha Pengolahan  Udang Rebon, Keuntungan, BEP, R/C Ratio
ANALISIS KEUNTUNGAN USAHA TERNAK SAPI POTONG KELOMPOK USAHA BERSAMA DI DESA SUNGAI KAKAP DUSUN CENDRAWASIH KECAMATAN SUNGAI KAKAP KABUPATEN KUBU RAYA Oktavio Gunawan; Ani Muani; Maswadi Maswadi
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 2, No 3: Desember 2013
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v2i3.4003

Abstract

Oktavio Gunawan, 2013. Analisis Keuntungan Usaha Ternak Sapi Potong Kelompok Usaha Bersama Di Desa Sungai Kakap Dusun Cendrawasih Kecamatan Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya. Beternak sapi di Desa Sungai Kakap Dusun Cendrawasih merupakan bagian kehidupan bermasyarakat yang telah menyatu secara sosial dan budaya. Sapi digunakan sebagai alat untuk tabungan karena masyarakat di Desa Sungai Kakap Dusun Cendrawasih menjadikan sapi sebagai tabungan dengan cara memelihara sapi tanpa mempunyai rencana atau target panen meskipun sudah melewati masa potong untuk digunakan ketika peternak merasa memerlukan dana yang mendesak sehingga pada saat itu sapi akan dijual. Seiring dengan peningkatan jumlah populasi ternak sapi dari tahun ke tahun yang selalu meningkat maka peneliti bermaksud untuk menghitung seberapa besar keuntungan usaha yang dilakukan oleh Kelompok Usaha Bersama di Desa Sungai Kakap Dusun Cendrawasih Kecamatan Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya yang berdasarkan jumlah kepemilikan ternak sapi potong. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Keuntungan peternak sapi potong yang ada di Desa Sungai Kakap Dusun Cendrawasih menguntungkan dengan rata-rata keuntungan per tahun yang diperoleh peternak pada Stratum A dengan kepemilikan sapi 1-2 ekor sebesar Rp. 2.760.222/Tahun, stratum B dengan kepemilikan sapi 3-4 ekor sebesar Rp. 6.822.500/Tahun, stratum C dengan kepemilikan sapi 5-6 ekor sebesar Rp. 9.653.813/Tahun dan stratum D dengan kepemilikan sapi > 7 ekor sebesar Rp. 15.676.238/Tahun. Kata kunci : Analisis Keuntungan, Sapi Potong
ANALISIS PENDAPATAN USAHA TERNAK AYAM ARAB PETELUR PADA PETERNAK BANTUAN MESIN PENGOLAH PAKAN TERNAK DI DESA PAL IX KECAMATAN SUNGAI KAKAP KABUPATEN KUBU RAYA Setiawati Setiawati; Ani Muani; Imelda Imelda
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 2, No 3: Desember 2013
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v2i3.4026

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk melihat pendapatan yang diperoleh peternak pada usaha ternak ayam arab petelur dengan adanya bantuan mesin pengolah pakan ternak dan untuk melihat kaitan antara volume penjualan minimal, harga jual serta jumlah produksi yang harus diusahakan agar usahanya tidak rugi dan memberikan sejumlah laba tertentu. Metode analisis dalam penelitian ini menggunakan analisis BEP dan analisis R/C Ratio dan Rumus perhitungan pendapatan. Analisis BEP digunakan untuk melihat hubungan antara volume penjualan minimal, jumlah produksi. Analisis R/C ratio dihitung berdasarkan penerimaan dan biaya untuk melihat kelayakan usaha ternak ayam arab petelur dari segi untung atau rugi suatu usaha yang dilakukan peternak. Hasil perhitungan dan analisa menunjukkan bahwa rata-rata pendapatan peternak ayam arab petelur di Desa Pal IX adalah sebesar Rp.34.532.336/Th artinya peternak memperoleh nilai selisih antara biaya dan penerimaan sebesar Rp.34.532.336/Th. Rata-rata nilai BEP rupiah 2.894.758 artinya nilai penjualan atau nilai produksi minimal yang harus dilakukan peternak sebesar Rp 2.894.758 dan rata-rata nilai BEP unit sebesar 2.209 artinya jumlah produksi yang harus dihasilkan peternak sebanyak 2.209 butir telur. Nilai R/C ratio usaha ternak ayam petelur sebesar 3,23, artinya angka tersebut lebih tinggi dari 1,00 yang merupakan indikasi bahwa suatu usaha ternak ayam arab petelur di Desa Pal IX menguntungkan. Kata kunci : Pendapatan, usaha ternak ayam, ayam arab,bantuan mesin pengolah pakan.
Analisis Efisiensi Faktor-Faktor Produksi Usahatani Jeruk Keprok Terigas Di Kecamatan Tebas Kabupaten Sambas didik didik; ani muani; adi suyatno
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 4, No 1: April 2015
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v4i1.9158

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor produksi apa saja yang mempengaruhi produksi usahatani jeruk keprok terigas dan efisiensi penggunaan faktor-faktor produksi usahatani jeruk keprok terigas di Kecamatan Tebas Kabupaten Sambas. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode survei. Lokasi penelitian dipilih secara sengaja yaitu di Kecamatan Tebas dengan pertimbangan bahwa daerah ini merupakan salah satu Kecamatan sentra produksi dan tempat dikembangkannya jeruk keprok terigas. Jumlah sampel yang digunakan adalah sebanyak 30 petani jeruk keprok terigas. Penelitian ini menggunakan analisis fungsi produksi Cobb-Douglass, data diolah menggunakan program SPSS versi 17 dan analisis efisiensi faktor-faktor produksi dengan membandingkan nilai produk marjinal (NPM) terhadap harga rata-rata faktor produksi (Px). Hasil penelitian menunjukan bahwa penggunaan faktor-faktor produksi usahatani jeruk keprok terigas di Kecamatan Tebas Kabupaten Sambas berupa luas lahan, tenaga kerja dalam keluarga, tenaga kerja luar keluarga, pupuk urea, pupuk NPK, pupuk TSP, pupuk organik, herbisida dan insektisida secara simultan berpengaruh secara nyata terhadap produksi usahatani jeruk keprok terigas. Faktor produksi luas lahan dan insektisida secara parsial berpengaruh secara nyata terhadap produksi jeruk keprok terigas sedangkan tenaga kerja dalam keluarga, tenaga kerja luar keluarga, pupuk urea, pupuk NPK, pupuk TSP, pupuk organik dan herbisida secara parsial tidak berpengaruh nyata terhadap produksi jeruk keprok terigas. Penggunaan faktor-faktor produksi usahatani jeruk keprok terigas di Kecamatan Tebas Kabupaten Sambas berupa luas lahan, tenaga kerja dalam keluarga, tenaga kerja luar keluarga, pupuk  urea, pupuk NPK, pupuk organik, herbisida belum efisien artinya penggunaan faktor produksi tersebut perlu ditambah, sedangkan pupuk TSP dan insektisida penggunaanya tidak efisien artinya penggunaan faktor produksi pupuk TSP dan insektisida harus dikurangi.   Kata kunci: Usahatani jeruk keprok terigas, Efisiensi, Cobb-Douglass.
ANALISIS FINANSIAL USAHA PEMBENIHAN LOBSTER AIR TAWAR (Cherax sp) DI DESA KAPUR KECAMATAN SUNGAI RAYA KABUPATEN KUBU RAYA Rini Astuti; Ani Muani; Adi Suyatno
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 3, No 3: Desember 2014
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v3i3.7119

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kelayakan finansial usaha Pembenihan Lobster Air Tawar ( Cherax Sp) Di Desa Kapur Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode survei. Lokasi penelitian dipilih secara sengaja yaitu di Di Desa Kapur Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya dengan pertimbangan bahwa daerah ini merupakan satu-satu Desa yang baru melakukan usaha penbenihan lobster air tawar ini. Populasi yang menjadi objek penelitian ini adalah seluruh petani lobster air tawar sebanyak 2 kelompok terdiri dari 12 petani yaitu 6 orang dari kelompok Mina Sungai Kapuas dan 6 orang dari kelompok Karya Bahari. Penelitian ini menggunakan analisis finansial dengan 5 kriteria yaitu Net Present Value (NPV), Net Benefit Cost Ratio (Net B/C), Internal Rate of Return (IRR), Payback Period (PP) dan Analisis Sensitivitas. Hasil penelitian menggunakan discount factor 12% menunjukan NPV pada kelompok Mina sungai Kapuas sebesar Rp. 3.771.983,10,- Net B/C  sebesar 1,48 dan IRR sebesar 28,03%. Payback Period menunjukan bahwa pengembalian investasi yaitu 3 tahun 2 bulan, sedangkan NPV pada kelompok Karya Bahari sebesar Rp. 5.557.181,05 ,- Net B/C  sebesar 1,65 dan IRR sebesar 31,67%. Payback Period menunjukan bahwa pengembalian investasi yaitu 2 tahun 10 bulan. Berdasarkan kegiatan tersebut usaha pembenihan lobster air tawar ini layak untuk diusahakan secara finansial. Sementara hasil Analisis Sensitivitas didapatkan bahwa kenaikan biaya operasional 10% dan penurunan benefit 5% masih  layak diusahakan dan dikembangkan.   Kata kunci: Usaha Pembenihan Lobster Air Tawar, Finansial,Lobster Air Tawar
ANALISIS EFISIENSI PEMASARAN JERUK SIAM DI KECAMATAN TEBAS KABUPATEN SAMBAS Anita -; Ani Muani; Adi Suyatno
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 1, No 1: Desember 2012
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v1i1.546

Abstract

Salah satu daerah sentra produksi jeruk siam adalah di Kecamatan Tebas Kabupaten Sambas. Tujuan penelitian adalah mengetahui saluran pemasaran yang paling efisien, mengetahui besarnya keuntungan dari masing-masing lembaga pemasaran, mengetahui struktur pasar dan keterpaduan pasar antara pasar produsen dengan pasar konsumen di pontianak. Penelitian dilakukan dengan metode survei. Hasil penelitian menunjukan saluran pemasaran I jeruk siam efisien dan saluran pemasaran II untuk kelas D dan E belum efisien. Apabila dilihat dari segi keuntungan, maka keuntungan tertinggi terletak pada saluran pemasaran II kelas AB sebesar Rp 3.318/Kg. Struktur pasar yang dihadapi petani mengarah pada struktur pasar oligopoli terdeferensiasi dan pedagang pengumpul jeruk siam mengarah pada pasar oligopsoni terdeferensiasi, serta ditingkat pedagang pengecer bentuk pasar yang terjadi adalah pasar oligopsoni terdeferensiasi. Analisis tingkat keterpaduan pasar menunjukkan bahwa pasar terintegrasi kuat antara pasar ditingkat produsen dengan tingkat konsumen serta terintegrasi jangka panjang. Kata Kunci : Margin Pemasaran, Farmers Share, Profitability Index, Struktur Pasar, Indek Keterpaduan Pasar.