Penelitian ini membahas tindak tutur ilokusi dan perlokusi pada berita Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) varian omicron yang diunggah di saluran YouTube CNN Indonesia pada 27 November 2021. Siaran yang sudah dilihat sebanyak 322.222 kali hingga 3 Desember 2021 ini mendapatkan beragam respons dari warganet di kolom komentar. Berdasarkan fenomena tersebut, peneliti berupaya menganalisis tindak tutur ilokusi dan perlokusi yang diujarkan oleh narasumber dan komentar pada berita tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Sementara itu, teknik yang digunakan adalah menyimak dan mencatat. Dalam melakukan penelitian ini, peneliti melakukan beberapa langkah yakni pertama melihat salah satu video berita di kanal YouTube CNN Indonesia mengenai varian baru COVID-19 yakni varian omicron; kedua, melakukan transkripsi dari data yang telah dipilih; ketiga, mengklasifikasikan data sesuai dengan teori; keempat, menganalisa serta menginterpretasi data yang telah didapatkan; kelima, memberikan kesimpulan dan saran. Melalui sejumlah tahapan analisis ini, peneliti menemukan empat jenis tindak ilokusi yang diujarkan yakni, expositives, exertives, behabitives, dan commissive. Selain itu, peneliti juga menemukan tindak perlokusi yang ditampilkan warganet berwujud ketidakpercayaan, sindiran, harapan dan dukungan, serta apresiasi atas kinerja pemerintah sebagai penutur.