Michael Wangsa, Michael
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Pencahayaan terhadap Pembentukan Persepsi Visual Umat pada Masjid Al-Irsyad Bandung Wangsa, Michael
Intra Vol 3, No 2 (2015): Desain Interior 2014/2015
Publisher : Intra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (78.005 KB)

Abstract

In Indonesia, 87.18% of the people are Muslim, praying in the mosque at Dawn, Midday, Asar, Maghrib and Isha. In West Java where the highest percentage of Muslims in Java alives, there is a mosque with the concept of space and the lighting condition aiming to give the sense of Gods people, namely Al-Irsyad Mosque, Bandung. This study was conducted to determine the effect of natural and artificial lighting to the formation of the visual perception of the presence of God and prayer 5 time difference for people in the mosque space. Researchers hope this research can maximize the design of religious buildings of Muslims in Indonesia. This research was conducted using qualitative method which is to analyze the questionnaire data. The analysis shows that overall on the five prayer times, the majority of respondents agreed the room lighting can give effect to the formation of visual perception or impression of the presence of God during prayer in the Al-Irsyad Mosque. Age, gender, eye health, prayer time, lighting sources (natural and / or artificial) that is received, and the people sitting position affects the clarity of seeing the cleric, the impression will be the lighting in the room, the impression will be the contrast of light, which as a whole will affect the formation of people’s visual perceptions of Gods presence in praying.
Pengaruh Pencahayaan terhadap Pembentukan Persepsi Visual Umat pada Masjid Al-Irsyad Bandung Wangsa, Michael; Indrani, Hedy Constancia; Nilasari, Poppy Firtatwentyna
Dimensi Interior Vol 13, No 1 (2015): JUNE 2015
Publisher : Institute of Research and Community Outreach - Petra Christian University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (798.81 KB) | DOI: 10.9744/interior.13.1.41-47

Abstract

Masyarakat  Indonesia  87,18% beragama Islam, beribadah di masjid pada waktu Subuh, Zuhur, Asar, Maghrib, dan Isya. Di Jawa Barat  dengan  persentase  umat  islam  tertinggi  di  Pulau  Jawa,  terdapat  masjid  yang  memiliki  konsep  ruang  dan  pencahayaan  yang mengkondisikan umat dalam merasakan kehadiran Allah, yaitu Masjid Al-Irsyad, Bandung. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh pencahayaan alami dan buatan terhadap pembentukan persepsi visual akan kehadiran Allah dan perbedaannya pada 5 waktu shalat umat di ruang masjid tersebut. Peneliti berharap dari penelitian ini dapat memaksimalkan perancangan bangunan religius umat Islam  di  Indonesia.  Penelitian  ini  dilakukan    dengan   metode   penelitian   kualitatif   yaitu dengan melakukan analisa dari data kuisioner.  Hasil  analisa    menunjukkan  bahwa    secara    keseluruhan  dari    5  waktu  shalat,  mayoritas  responden  umat  setuju  bahwa pencahayaan dalam ruang dapat memberikan pengaruh terhadap pembentukan persepsi visual atau kesan akan kehadiran Allah  saat  shalat di  ruang Masjid Al-irsyad. Usia, jenis kelamin, kesehatan mata, waktu shalat, sumber pencahayaan (alami dan/atau buatan) yang  diterima,  dan  posisi  duduk  umat  mempengaruhi  kejelasan  melihat  ustad,  kesan  akan  pencahayaan  dalam  ruang,  kesan  akan kekontrasan  cahaya,  yang  secara  keseluruhan  akan  mempengaruhi  pembentukan  persepsi  visual    umat    akan  kehadiran Allah saat shalat.