Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

MENERAPKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SMK PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF Ramadhan, Ari A.; Hasan, Syamsuri; Sumardi, Kamin
Journal of Mechanical Engineering Education Vol 1, No 1 (2014): Juni
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jmee.v1i1.3732

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya peningkatan hasil belajar dan  aktivitas siswa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together pada mata pelajaran Sistem Refrigerasi kelas X TP B SMK Negeri I Cimahi Tahun Ajaran 2013/2014. Metode yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas. Penelitian terdiri atas tiga siklus. Setiap siklus terdiri atas perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah soal pre-test, post test dan lembar observasi aktivitas belajar siswa. Hasil penelitian menunjukkan terjadi peningkatan hasil belajar yang ditunjukan oleh nilai rata-rata N-Gain pada siklus I dalam kategori sedang, siklus II kategori sedang, dan siklus III kategori tinggi. Hasil rata-rata persentase aktivitas pada siklus I masuk dalam kategori sedang, pada siklus II kategori tinggi, dan siklus III kategori tinggi. Kesimpulan penelitian ini yaitu model pembelajaran kooperatif tipe NHTdapat meningkatkan hasil belajar siswa dan aktivitas belajar siswa.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TIPE GROUP INVESTIGATION BERBASIS MULTIMEDIA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SISTEM PENGATURAN REFRIGERASI Saputra, Raden I.; Hasan, Syamsuri; Rakhman, Maman
Journal of Mechaninal Engineering Education Vol 1, No 1 (2014): Juni
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa dan aktivitas belajar siswa melalui penerapan model pembelajaran cooperative learning tipe group investigation berbasis multimedia pada mata pelajaran sistem pengaturan refrigerasi. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas. Penelitian terdiri atas tiga siklus. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling dengan sampel kelas XI TP A. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi, soal pre-test, post test dan lembar observasi. Hasil penelitian menunjukkan terjadi peningkatan hasil belajar siswa yang ditunjukkan oleh nilai rata-rata N-Gain pada siklus I yang masuk dalam kategori sedang, siklus II kategori sedang, dan siklus III kategori tinggi. Penerapan model pembelajaran ini menunjukkan bahwa aktivitas belajar siswa meningkat pada setiap siklusnya. Hasil rata-rata persentase aktivitas siswa pada siklus I dalam kategori tinggi, meningkat pada siklus II dan III masuk pada kategori sangat tinggi. Simpulan dari penelitian ini adalah penerapan model pembelajaran cooperative learning tipe group investigation berbasis multimedia meningkatkan hasil belajar siswa dan aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran sistem pengaturan refrigerasi.
PENGARUH KEDISIPLINAN SISWA DI SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA TEKNIK PENDINGIN Ariananda, Eka S.; Hasan, Syamsuri; Rakhman, Maman
Journal of Mechanical Engineering Education Vol 1, No 2 (2014): Desember
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jmee.v1i2.3805

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kedisiplinan siswa kelas XI di SMK TI Cimahi TP serta pengaruh kedisiplinan siswa pada mata pelajaran Sistem Refrigerasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa angket dan dokumentasi nilai ujian akhir semester (UAS) mata pelajaran Sistem Refrigerasi dengan jumlah responden 77 siswa. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa persentase kedisiplinan siswa kelas XI di SMK TI Cimahi adalah 55% dikategorikan maka kedisiplinana siswa tergolong kurang baik. Berdasarkan hasil uji hipotesis terdapat pengaruh kedisiplinan siswa di sekolah dengan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran sistem refrigerasi.
PENGARUH PERAN GURU DALAM MEMBIMBING SISWA PADA MATA PELAJARAN PRAKTIKUM PEMELIHARAAN DAN PERBAIKAN SISTEM REFRIGERASI DENGAN HASIL BELAJAR SISWA Purnomo, Wenda A.; Hasan, Syamsuri; Arifiyanto, Enang S.
Journal of Mechanical Engineering Education Vol 1, No 1 (2014): Juni
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jmee.v1i1.3750

Abstract

Penelitian ini secara umum bertujuan untuk mengetahui pengaruh peran guru dalam membimbing siswa pada mata pelajaran praktikum pemeliharaan dan perbaikan sistem refrigerasi di SMKN X dengan jumlah responden 67 siswa. Metode yang digunakan adalah metode descriptive research dengan teknik pengumpulan data berupa angket, wawancara dan dokumentasi.Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa peran guru dalam membimbing yang dilaksanakan pada praktikum berpengaruh rendah terhadap hasil belajar siswa. Kesimpulan diperoleh bahwa terdapat pengaruhperan guru dalam membimbing siswa pada mata pelajaran praktikum pemeliharaan dan perbaikan sistem refrigerasi dengan hasil belajar siswa.
PENERAPAN MEDIA VIDEO DAN ANIMASI PADA MATERI MEMVAKUM DAN MENGISI REFRIGERAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA Johari, Andriana; Hasan, Syamsuri; Rakhman, Maman
Journal of Mechanical Engineering Education Vol 1, No 1 (2014): Juni
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jmee.v1i1.3731

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan mengetahui hasil belajar siswa yang menggunakan media pembelajaran video dan animasi pada mata pelajaran sistem refrigerasi dengan materi memvakum dan mengisi refrigeran. Metode penelitian yang digunakan adalah kuasi eksperimen dengan desain non-equivalent control group design. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling dengan sampel kelas X TP A dan X TP B. Kedua sampel diberi pre test kemudian diberi treatment berupa pembelajaran menggunakan media animasi pada kelas X TP A dan media video pada kelas X TP B. Setelah pemberian treatment, selanjutnya kedua sampel diberi post test menggunakan soal yang memiliki indikator serupa dengan pre test namun telah dimodifikasi. Hasil penelitian menunjukan tidak terdapat perbedaan hasil belajar siswa yang menggunakan media pembelajaran video maupun animasi pada aspek kognitif. Sementara itu, pada aspek psikomotor dan afektif terdapat perbedaan hasil belajar siswa  dimana siswa yang menggunakan media video lebih baik daripada siswa yang menggunakan media animasi. Berdasarkan hasil penelitian, media pembelajaran video lebih baik daripada animasi untuk mengoptimalkan hasil belajar siswa pada pada materi memvakum dan mengisi refrigeran.
MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN PERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REFRIGERASI Hasan, Syamsuri; Rakhman, Maman; Ardiana, Helga
INVOTEC Vol 7, No 2 (2011)
Publisher : Faculty of Technological and Vocational Education-Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/invotec.v7i2.6293

Abstract

This study aims to investigate the application of group investigation model in improving learning outcomes in maintenance and repair of refrigeration systems subjects. The research was conducted to students in SMK Negeri (State Vocational School) 1 Cimahi joining Refrigeration Engineering Program Class XI TP A 2009/2010. The research method used here is classroom action research with three research cycles. Each cycle consists of learning-teaching activity planning, implementation and reflection. The study, using N-Gain calculation, shows that this model improves the students’ learning outcomes. The largest percentage is on the third cycle, which is 48.55%, and falls into medium category. In addition to increasing learning outcome, the investigation group learning model also makes students more active in participating in the learning activities