Anak Agung Purwa Antara, Anak Agung Purwa
IKIP SARASWATI

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengembangan Modul Hukum Mendel Dan Penyimpangan Semu Hukum Mendel Bersetting Strategi Pembelajaran Kooperatif Jigsaw Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa SMA Dewa Nyoman Oka; Ida Bagus Putu Arnyana; Anak Agung Purwa Antara; I Gede Sudirgayasa
Jurnal Pedagogi dan Pembelajaran Vol. 3 No. 3 (2020): Oktober
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jp2.v3i3.29051

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian pengembangan yang diikuti dengan eksperimen semu bertujuan untuk mengahasilkan modul hukum mendel dan penyimpangan semu hukum memdel yang memenuhi syarat validitas baik dari sisi isi maupun konstruknya dan efektif dalam meningkatkan prestasi belajar siswa. Prosedur pengembangan menggunakan model spiral Cennamo dan Kalk yang meliputi lima fase yakni: (1) define; (2) design; (3) demonstrate; (4) develop; dan (5) deliver. Rancangan eksperimen menggunakan Posttest-Only Control Group Design dengan jumlah sampel sebanyak 40 orang. Hasil penelitian menunjukkan: (1) modul hukum mendel dan penyimpangan semu hukum memdel yang dikembangkan beserta perangkat pendukungnya memenuhi validitas baik dari sisi isi maupun konstruknya dengan Nilai content validity index Aiken” s (V) untuk modul, RPP, LKS, dan alat evaluasinya berturut-turut sebesar 0.894, 0.905, 0.908, dan 0.920 lebih besar dari nilai V tabel sebesar 0.79. (2) modul hukum mendel dan penyimpangan semu hukum mendel yang dikembangkan efektif dalam meningkatkan prestasi belajar siswa yang ditunjukkan oleh nilai uji T-tes pada eksperimen sebesar 24,175 dengan sig. 0.000 yang jauh lebih kecil dari taraf signifikansi yang ditetapkan yaitu 0.05. Nilai rata-rata siswa pada kelompok control sebesar 62.402 dan nilai rata-rata siswa pada kelompok eksperimen sebesar 82.033. Ini berarti bahwa siswa yang diajar menggunakan modul prestasi belajarnya lebih baik daripada siswa yang tidak menggunakan modul
PENELITIAN TINDAKAN KELAS PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SEKOLAH (Studi Evaluatif Terhadap hasil-hasil Penelitian Mahasiswa) Yasna, I Made; Antara, Anak Agung Purwa; Nayun, I Wayan
Suluh Pendidikan : Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan Vol 20 No 1 (2022): SULUH PENDIDIKAN : Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan
Publisher : IKIP SARASWATI TABANAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (464.766 KB) | DOI: 10.46444/suluh-pendidikan.v20i1.410

Abstract

Dalam penyelesaian tugas akhir, mahasiswa program studi pendidikan matematika Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan Saraswati lebih banyak memilih penelitian tindakan kelas. Hal ini dilakukan dalam rangka mempersiapkan diri mereka untuk menjadi guru profesional. Guru Profesional adalah guru yang mampu bekerja dengan cepat, tepat, beretika sesuai dengan latar belakang pendidikannya dan memperoleh penghasilan dari pekerjaannya itu. Salah satu bidang kegiatan guru untuk mengembangkan profesionalismenya adalah melakukan kegiatan penelitian sederhana di bidang pendidikan. Penelitian tersebut dapat berupa penelitian deskriptif, penelitian eksperimen, atau penelitian tindakan kelas. Penelitian tindakan kelas merupakan salah satu jenis penelitian yang dapat dilakukan seorang guru di kelasnya untuk menemukan kelemahan dan kendala dalam proses belajar mengajarnya, dan dengan penuh kesadaran mau memperbaikinya untuk meningkatkan proses dan prestasi belajar siswa. Karakteristik penelitian tindakan kelas antara lain : permasalahan yang akan dicarikan solusinya berasal dari persoalan nyata dalam proses pembelajaran sehari-hari di kelas, berskala mikro, hasil temuan tidak untuk digeneralisasikan, bersifat kontekstual, dan rancangan penelitiannya berupa siklus
PERMAINAN TRADISIONAL SEBAGAI MEDIA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA Sudiarta, I Wayan; Diputra, Gede Ngurah Oka; Yasna, I Made; Antara, Anak Agung Purwa; Wati, Ni Made Serma
Suluh Pendidikan : Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan Vol 21 No 2 (2023): SULUH PENDIDIKAN : Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan
Publisher : IKIP SARASWATI TABANAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46444/suluh-pendidikan.v21i2.647

Abstract

Proses dan cara bermain anak-anak dari hari ke hari mengalami perkembangan, pada masa kini anak-anak jarang mengenal permainan tradisional bahkan ada yang tidak mengenal permainan tradisional. Penelitian bertujuan untuk menyumbangkan buah pikiran dalam rangka pembinaan dan pengembangan ilmu pengetahuan dalam bidang media pembelajaran khususnya matematika. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan survey, data dikumpulan secara triangulasi (gabungan), analisis data bersifat induktif, dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna dari pada generalisasi. Permainan tradisional merupakan warisan budaya bangsa dan warisan dari nenek moyang yang keberadannya harus dilestarikan. Permainan tradisional seperti permainan engklek, bekel dan kartu domino dalam pembelajaran matematika, berperan menjadikan anak-anak lebih kreatif, sebagai terapi anak, mengembangkan kecerdasan intelektual anak, kecerdasan emosi dan antar personal anak, kecerdasan logika anak, kecerdasan kinestika anak, serta kecerdasan natural anak. Mengenai kelemahan dari permainan tradisional sebagai media pembelajaran matematika cendrung membuat anak-anak menjadi kotor, permainannya kurang praktis, serta monoton
PENYETARAAN VERTIKAL DENGAN PENDEKATAN KLASIK DAN ITEM RESPONSE THEORY PADA SISWA SEKOLAH DASAR Antara, Anak Agung Purwa; Bastari, Bastari
Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan Vol 19, No 1 (2015)
Publisher : Graduate School, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (619.761 KB) | DOI: 10.21831/pep.v19i1.4551

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) akurasi metode linear dan ekipersentil pada pendekatan Klasik dan mean mean dan mean sigma pada pendekatan teori respons butir; (2) karakteristik tes prestasi belajar matematika model campuran kelas III, IV, V, dan VI Sekolah Dasar yang digunakan dalam penelitian ini; dan (3) perkembangan kemampuan siswa (θ) kelas III, IV, V, dan VI pada pelajaran matematika berdasarkan tes yang digunakan. Data penelitian adalah skor siswa pada ujian akhir semester tahun 2013 yang dikumpulkan dengan desain tes dengan butir bersama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, (1) Standart Error of Equating (SEE) metode ekipersentil 0,505116 dan metode linear 0,608, sedangkan Root Mean Square Different (RMSD) metode mean sigma 0,344 dan metode mean mean 0,394, perbedaan nilai SEE pada pendekatan Klasik dan RMSD pada pendekatan IRT sangat kecil sehingga kebermaknaannya masih perlu diteliti; (2) tes prestasi belajar matematika kelas III, IV, V, dan VI berturut-turut memiliki rerata location katagori sedang -0,070, -0,228, -0,324, -0,430, slope yang baik 0,537, 0,558, 0,639, 0,644, dan items fit statistics minimum 0,077, 0,052, 0,055, dan 0,198; (3) keempat metode penyetaraan memberikan informasi bahwa nilai θ meningkat seiring dengan meningkatnya peringkat kelas, dengan rerata θ kelas III, IV, V, dan VI berturut-turut sebesar -0,104, -0,076, 0,004, dan 0,173. Namun, kenaikan nilai tersebut sangat kecil sehingga kebermaknaannya masih perlu diteliti.Kata kunci: Metode penyetaraan, Tes model campuran______________________________________________________________VERTICAL EQUATING USING  CLASICAL METHOD AND ITEM RESPONSE THEORY IN ELEMENTARY SCHOOL STUDENTSAbstractThe study was aimed at finding: (1) the accurate linear method and equipercentile method in Classic approach and meanmean and mean sigma method in IRT approach, (2) the characteristics of the mathematic mixed-model achievement test for elementary students grade III, IV, V, and VI used in this study, (3) the  progress of elementary students gade III, IV, V, and VI ability  (θ) in Mathematic based on the developed test. The data of this study were students’ scorer on final exams Elementary school 2013 collected with anchor test design. The result showed that: (1) Standard Error of Equating (SEE) within the linear method was 0.607 and ekipercentile method was 0.505116, while Root Mean Square Different (RMSD) within the meanmean was 0.394 and meansigma method was 0.344. The differences between the value of SEE and RMSD was very little, therefore the meaningfulness needed further study; (2) the Mathematic achievement test for Grade III, IV, V, and VI had location in the middle category within the values respectively -0.070, -0.228, -0.324, -0.430, the good mean of slope 0.537, 0.558, 0.639, 0.644, and items fit statistics minimum 0.077, 0.052, 0.055, 0.198; (3) the four equation method provided information that θ increased in accordance with the increased of the class rank, with mean of the θ students Grade III, IV, V, and VI as 0.104, -0.076, 0.004, dan 0.173. But the increased of the θ value was relatively small, in that its meaningfulness also required further study.Keywords: equating method, mixed-model test