Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di sektor pertanian masih sering terabaikan, padahal petani menghadapi risiko tinggi kecelakaan dan penyakit akibat kerja. Jamaah Tani Muhammadiyah (Jatam) Kabupaten Klaten merupakan komunitas petani yang berperan dalam pemberdayaan sekaligus penguatan kapasitas kesehatan kerja. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan petani mengenai K3 melalui pendekatan Focus Group Discussion (FGD). Kegiatan ini diikuti 30 orang yang terdiri dari pengurus dan anggota Jatam serta perwakilan Majelis Lingkungan Hidup. Kegiatan FGD terdiri pembahasan program kerja dan penyampaian materi K3 yang meliputi pentingnya K3, jenis penyakit akibat kerja, bahaya pestisida, penggunaan alat pelindung diri (APD), serta upaya pencegahan. Hasil kegiatan menghasilkan program kerja dan peningkatan pengetahuan dan kesadaran peserta terhadap penerapan K3, khususnya penggunaan APD dan pencegahan paparan pestisida. Pendekatan FGD efektif karena mendorong partisipasi aktif petani dalam berbagi pengalaman dan solusi. Program ini diharapkan berlanjut yaitu perlu menyusun aturan internal atau SOP terkait cara bertani yang baik serta pentingnya penggunaan APD.