Thayyibah Nazlatul Ain
a:1:{s:5:"en_US";s:24:"UIN Sunan Ampel Surabaya";}

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

The Estimation of the Global Warming Potential (GWP) in the Scenario of Domestic Waste Management in Sukabumi City: Perkiraan Potensi Pemanasan Global pada Skenario Pengelolaan Sampah Domestik di Kota Sukabumi Thayyibah Nazlatul Ain; Shinfi Wazna Auvaria; Dyah Ratri Nurmaningsih
Jurnal Teknologi Lingkungan Vol. 23 No. 2 (2022)
Publisher : Center for Environmental Technology - Agency for Assessment and Application of Technology

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1607.263 KB) | DOI: 10.29122/jtl.v23i2.4919

Abstract

ABSTRAK  Potensi pemanasan global disebabkan oleh beberapa aktivitas manusia, salah satunya pengelolaan sampah. Pengelolaan sampah menghasilkan potensi pemanasan global dari proses pengangkutan dan pengolahan yang berhubungan dengan material, kebutuhan energi dan hasil sampling dari keseluruhan prosesnya. Dampak lingkungan dari pengelolaan sampah sering kali tidak dipertimbangkan. Hal tersebut akan berpengaruh pada penerapan regulasi untuk mengelola sampah secara holistik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui skenario terbaik dengan potensi pemanasan global yang paling rendah dari pengelolaan sampah rumah tangga dengan mempertimbangkan dampak lingkungan dari proses pengelolaanya terutama yang berhubungan dengan potensi pemanasan global. Penelitian ini menggunakan pendekatan penilaian daur hidup atau LCA menurut ISO 14040:2006 dengan unit fungsional 1 ton sampah rumah tangga. Kategori dampak dibatasi hanya untuk analisis potensi pemanasan global dari ketiga skenario yang ditentukan berdasarkan tujuan dan definisi. Metode analisis dampak (LCIA) menggunakan Center of Environmental Science Leiden University Impact Assessment (CML-IA) dengan software SimaPro program versi 9.1. Hasil penelitian menunjukan bahwa skenario terbaik dengan potensi pemanasan paling rendah yang dianalisis dengan pendekatan LCA adalah skenario 2 dengan 5,0 × 10-6 kg CO2-eq, sedangkan skenario 0 adalah 1,21 × 10-5 kg CO2-eq dan skenario 1 adalah 6,0001 kg CO2-eq. Maka, pengelolaan sampah rumah tangga terbaik dengan dampak paling kecil adalah pengelolaan dengan skenario 2, meliputi: pemilahan sampah, komposting rumah tangga, penyaluran ke bank sampah, dan pengangkutan residu ke TPA. Kata kunci: Potensi pemanasan global, Pengelolaan sampah domestik, Penilaian daur hidup ABSTRACT Global warming potential is caused by several human activities, waste management is one of them. Municipal waste management releases the global warming potential from transportation and treatment processes related to the material, energy needs, and byproducts. Often, environmental impact from domestic waste management is not considered. Therefore, it will affect the implementation of regulation in handling solid waste holistically.  This research aimed to produce the best scenario with the lowest global warming potential for domestic waste management. This research used Life Cycle Assessment (LCA) approach according to ISO 14040:2006 with the functional unit of 1 ton of domestic waste. The impact category was observed and limited on global warming potential (GWP) by analyzing three scenarios based on goals and scope definition. The LCIA method used was the Center of Environmental Science Leiden University Impact Assessment (CML-IA) using SimaPro program version 9.1. The results show, the best scenario with the lowest GWP based on the LCA approach is scenario 2 with 5.60 × 10-6 kg CO2-eq. While, scenario 0 is 1.21 × 10-5 kg CO2-eq and scenario 1 is 6.0001 kg CO2-eq. Therefore, the best scenario with the lowest GWP of domestic waste management is scenario 2, which manages upstream domestic solid waste management: sorting of waste, household composting, distributing to waste bank, and transporting residue to landfill.  Keywords: Global warming potential, Domestic waste management, Life Cycle Assessment (LCA)