This Author published in this journals
All Journal Media Bina Ilmiah
Kinanti Rizsa Sabilla
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PERAN DESTINATION MANAGEMENT ORGANIZATION (DMO) DALAM PENGEMBANGAN PARIWISATA DI KAWASAN TAMAN NASIONAL GUNUNG RINJANI (TNGR) Lalu Puttrawandi Karjaya; Kinanti Rizsa Sabilla; Muhammad Sood; Khairur Rizki
Media Bina Ilmiah Vol. 19 No. 3: Oktober 2024
Publisher : LPSDI Bina Patria

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pariwisata di Indonesia tidak hanya mencakup destinasi alam, tetapi juga wisata budaya, historis, religi, industrial, dan jenis lainnya. Pertumbuhan ini mendorong kebutuhan akan pengelolaan destinasi yang baik untuk memastikan kelangsungan dan integritas destinasi wisata. Di dalam konteks ini, DMO menjadi lembaga kunci yang bertanggung jawab untuk mengkoordinasikan dan memfasilitasi strategi bersama, melibatkan berbagai pemangku kepentingan, serta memastikan pembangunan pariwisata yang berkelanjutan. Salah satu destinasi yang menjadi sorotan adalah Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) di Pulau Lombok. Kawasan ini memiliki DMO yang unik, yaitu DMO Sembalun, yang dibentuk berdasarkan ide-ide masyarakat setempat. Keunikan ini memberikan DMO Sembalun peran yang berbeda dalam mendukung pembangunan serta pengembangan pariwisata berkelanjutan di TNGR. Penelitian ini bertujuan untuk mendalami peran Destination Management Organization (DMO) dalam pengembangan pariwisata berkelanjutan di Kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR), khususnya Sembalun dengan fokus khusus pada DMO Sembalun. Seiring dengan pertumbuhan pesat sektor pariwisata yang telah menjadi tulang punggung ekonomi Indonesia, dampak destruktif terhadap lingkungan dan budaya mulai menjadi perhatian serius. Meskipun pariwisata telah berkembang pesat, terdapat tantangan terkait dengan pembangunan berkelanjutan, yang menuntut perhatian khusus pada aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan. Keindahan alam Sembalun sebagai bagian dari Kawasan TNGR di Pulau Lombok, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), menempatkannya sebagai destinasi wisata potensial, tetapi juga membuatnya rentan terhadap kehilangan keasliannya akibat pertumbuhan pariwisata yang tidak terkendali. Di sinilah konsep Sustainable Tourism menjadi landasan model pengembangan yang tepat untuk menanggapi tantangan ini. Analisis konten akan digunakan untuk mengevaluasi peran dan kontribusi DMO Sembalun, dengan fokus pada aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan. Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang peran krusial DMO, terutama DMO Sembalun, dalam mendukung pembangunan pariwisata berkelanjutan.