Ruas Jalan Samarinda - Sebulu salah satu jalan Kolektor Primer yang berada di Provinsi Kalimantan Timur, yang menghubungkan antara Kota Samarinda dan Kabupaten Kutai Kartanegara. Kerusakan pada struktur jalan pada umumnya pendakian dan penurunan yang semula memakai perkerasan lentur sudah tidak sanggup lagi menahan volume dan beban lalulintas kendaraan,maka untuk mengatasi hal ini perkerasan yang layak pada ruas jalan ini menggunakan perkerasan kaku.Penulisan ini bertujuan untuk mendapatkan desain ulang dari perencanaan perkerasan kaku dan penulangan jalan yang telah ada dengan metode yang digunakan yaitu dengan metode Bina Marga berpedoman pada Pd T-14-2003. Dari hasil pengolahan data diperoleh pertumbuhan lalulintas (5%), Lalulintas Harian Rencana 14102 kendaraan/hari untuk 2 jalur 2 arah, CBR tanah dasar 4,11%, CBR efektif 29%. Tebal pelat pada perkerasan rencana 22 cm, persentasi rusak fatik (3,30% < 100%), persentasi rusak erosi (6,02% < 100%), tebal perkerasan pondasi digunakan sirtu 15 cm. Sambungan menggunakan tulangan dowel Ø 36 mm, panjang 450 mm, jarak 300 mm. Tie Bar menggunakan D 12 mm, panjang 530 mm, jarak 940 mm. Untuk tinggi saluran h = 65cm,luas penampang basah b = 75 cm, dan tinggi jagaan W = 20cm. Kata Kunci:Rigid Pavement, Dowel, Tie Bar dan Drainase.