Aliyyah Bilqis Ramadhianti
Universitas Islam Malang UNISMA

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA NOMOR 115/DSN-MUI/IX/2017 TENTANG AKAD MUDHARABAH PADA PROGRAM TABUNGAN BANK SYARIAH INDONESIA Aliyyah Bilqis Ramadhianti; Ibnu Jazari; Shofiatul Jannah
Jurnal Hikmatina Vol 4, No 2 (2022): Jurnal Ilmiah Hukum Keluarga Islam (Ahwal al-Syakhshiyyah )
Publisher : Prodi Ahwal syakhshiyyah Fakultas Agama Islam UNISMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (756.738 KB)

Abstract

Setiap orang membutuhkan tabungan untuk menyimpan uangnya, di era modern ini banyak bank yang menyediakan tabungan dan investasi jangka panjang bagi masyarakat. Salah satunya adalah BSI, dimana memberikan layanan syariah bagi masyarakat yang ingin berinvestasi atau mengelola modalnya agar tetap berjalan dan dapat memperoleh keuntungan secara syariah. Mudharabah dapat diartikan sebagai akar dari kerjasama bisnis antara dua pihak, yaitu antara pengelola usaha yang disebut mudharib dan pemilik modal yang disebut shahibul maal. Melalui pembiayaan ini, pemodal memperoleh bagi hasil secara terus menerus selama usaha masih berjalan. Keuntungan yang diperoleh dibagi berdasarkan kesepakatan yang telah ditentukan oleh kontrak awal. Istilah mudharabah dengan arti bepergian untuk berdagang digunakan oleh para ahli (penduduk) Irak. Sedangkan ahli (penduduk) Hijaz menggunakan istilah qiradh, yang diambil dari kata qardh yang berarti memotong. Dinamakan demikian, karena pemilik modal memotong sebagian hartanya untuk diperdagangkan oleh amil dan memotong sebagian keuntungannya.Kata kunci: Fatwa, Majelis Ulama Indonesia, Akad Mudharabah, Tabungan, Bank, Bank Syariah Indonesia, Investasi