Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PKN MELALUI METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL STRUKTURAL Latri Aras; ARIF RAHMAN SIDIK
Global Journal Basic Education Vol 1 No 1 (2022): Februari
Publisher : Sains Global Institut, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (393.97 KB) | DOI: 10.35458/gjp.v1i1.158

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya prestasi siswa dalam mendeskripsikan perilaku cinta tanah air, berdasarkan hasil refleksi perencanaan pembelajaran tidak runtut mengacu kepada silabus KTSP, pelaksanaan pembelajaran terkesan monoton, aktivitas siswa kurang, siswa tidak berani mengungkapkan gagasan, untuk mengatasi permasalahan tersebut dilakukan perencanaan pembelajaran yang runtut mengacu kepada KTSP, strategi belajar menggunakan Kooperatif dengan model struktural dalam dua siklus tindakan. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan guru merencanakan dan melaksanakan pembelajaran, meningkatkan aktivitas siswa dalam pembelajaran dan meningkatkan prestasi belajar siswa. Metode penelitian mengadopsi PTK model Kemmis & Tagart dua siklus tindakan, tiap siklus tindakan terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Hasil penelitian upaya meningkatkan kemampuan siswa dalam mendeskripsikan perilaku cinta tanah air dapat dicapai dengan Kooperatif model struktural. Siklus yang pertama berhasil meningkatkan kinerja guru dalam merencanakan pembelajaran kategori baik 70% meningkat menjadi 92,50% dengan kategori sangat baik, kinerja guru dalam melaksanakan pembeajaran siklus I mencapai 63,33 % dengan kategori berhasil meningkat pada siklus II menjadi 82,50 % dengan kategori sangat baik, aktivitas siswa siklus I mencapai 46.66% dan meningkat pada siklus II menjadi 87%. Demikian pemahaman siswa pada siklus I mencapai rata-rata 6.96 meningkat pada siklus II menjadi 8,84. Dengan demikian model Kooperatif model struktural berhasil meningkatkan aktivitas guru, aktivitas siswa dan prestasi belajar siswa.
PENGARUH PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SD INPRES BELAKA KABUPATEN GOWA Latri Aras; Bhakti Prima Findiga; Sri Indah Lestari
Global Journal Basic Education Vol 1 No 3 (2022): Agustus
Publisher : Sains Global Institut, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (230.478 KB) | DOI: 10.35458/gjp.v1i3.629

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh permasalahan rendahnya hasil belajar matematika siswa. Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui gambaran penerapan pendekatan CTL pada siswa kelas IV SD Inpres Belaka Kabupaten Gowa, (2) Untuk mengetahui gambaran hasil belajar pada mata pelajaran Matematika kelas IV SD Inpres Belaka Kabupaten Gowa (3) Apakah terdapat pengaruh pendekatan CTL terhadap hasil belajar Matematika siswa kelas IV SD Inpres Belaka Kabupaten Gowa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen bentuk quasi eksperimental design. Desain yang digunakan adalah nonequivalent control group design. Penelitian ini terdiri dari kelas eksperimen (IVA) dan kelas kontrol (IVB), jumlah siswa kelas IV keseluruhan adalah sebanyak 33 siswa, terdiri dari kelas IVA sebanyak 18 siswa dan kelas IVB sebanyak 15 siswa. Sampel ini menggunakan teknik nonprobability sampling dengan bentuk purposive sampling. Teknik pengumpulan data yaitu tes, observasi, dan dokumentasi. Data dikumpulkan dari tes hasil belajar matematika kemudian dianalisis secara statistic inferensial yakni uji Independent sample t-test. Hasil penelitian yang dilakukan berdasarkan lembar observasi diperoleh penerapan pendekatan CTL secara umum terlaksana sangat baik. Hal ini terlihat presentase setiap pertemuan. Pertemuan I 76% dengan kategori efektif, pertemuan 2 90% dengan kategori sangat efektif. Berdasarkan hasil analisis statistik deskriptif diperoleh nilai rata-rata (mean) pre-test pada kelas eksperimen sebesar 44.72 kemudian nilai rata-rata post-test sebesar 78.61, hal ini menunjukkan adanya peningkatan signifikan dengan pendekatan CTL. Berdasarkan hasil analisis uji Independent sample t-test diperoleh nilai Sig (2-tailed) sebesar 0.001 < 0.05 Maka H0 ditolak dan Ha diterima. Sehingga dapat disimpulkan bahwa: (1) Penerapan pendekatan CTL di kelas IV SD Inpres Belaka Kabupaten Gowa terlaksana dengan sangat efektif, (2) Hasil belajar siswa pada pembelajaran matematika setelah diberikan perlakuan dengan pendekatan CTL menunjukkan adanya peningkatan, (3) Terdapat pengaruh yang signifikan penerapan pendekatan CTL terhadap hasil belajar matematika siswa kelas IV SD Inpres Belaka Kabupaten Gowa.
Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah untuk Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik Kelas III SDN 103 Bontompare Ramlah Uddin; Latri Aras; Irohani Irohani
Pinisi Journal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 3, No 2 (2023): Juli
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70713/pjp.v3i2.30073

Abstract

Adapun masalah dalam  penelitian ini adalah rendahnya kemampuan berpikir kritis peserta didik kelas III. Tujuan penelitian untuk mendeskripsikan penerapan model pembelajaran berbasis masalah untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis Peserta Didik kelas III SDN 103 Bontompare Kecamatan Sinjai Utara Kabupaten Sinjai. Pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Setting penelitian dilakukan di kelas III SDN 103 Bontompare Kecamatan Sinjai Utara Kabupaten Sinjai. Subjek penelitian yaitu guru dan peserta didik kelas III dengan jumlah sebanyak 30 peserta didik. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian adalah observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada perkembangan sikap tanggung jawab peserta didik. Perkembangan tersebut dapat dilihat pada setiap siklus. Perkembangan dari pelaksanaan proses pembelajaran dari aktivitas mengajar guru dan aktivitas belajar peserta didik pada siklus I kualifikasi cukup menjadi kualifikasi baik pada siklus II sehingga standar keberhasilan kemampuan berpikir kritis tercapai.
Model Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Pemecahan Masalah Matematika Kelas II SDN 1 Wadasmalang M Imam Shubki HMS; Latri Aras; Muhammad Fitri
Pinisi Journal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 2, No 2 (2022): Juli
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70713/pjp.v2i2.29640

Abstract

Penelitian ini dilakukan berdasarkan hasil observasi pada peserta didik kelas II SDN 1 Wadasmalang Kecamatan Karangsambung Kabupaten Kebumen. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika khussunya soal cerita. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus. Model pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini adalah problem based learning (PBL). Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan dapat disimpulkan bahwa penerapan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran PBL dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika khususnya soal cerita. Hal tersebut dapat ditunjukkan pada masing-masing indikator yang mengalami peningkatan. Kata kunci: Problem Based Learning; Pemecahan Masalah; Soal Cerita.