Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Perbedaan Hasil Belajar Antara Yang Diajar Dengan Model Pembelajaran Kooperative Type Jigsaw Dan Model Pembelajaran Konvensional Pada Siswa Kelas X1 Akuntansi Irmayanti; Ramly; Asriyani Mulia Basri
Accounting: Jurnal Pendidikan Akuntansi Vol 1 No 2 (2021): Edisi Mei 2021
Publisher : Jurusan Pendidikan Akuntansi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (425.981 KB) | DOI: 10.36709/jpa.v1i2.10

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui Perbedaan hasil belajar antara yang dia ajar dengan model pembelajaran tipe jigsaw dan model pembeljaran konvensional pada Siswa Kelas X1 akuntansi di SMKN I Kendari. Penelitian ini adalah eksperimen Pos test only control group design. Populasi dalam penelitian ini seluruh siswa kelas XI SMKN 1 Kendari yang berjumlah 74 orang sedangkan sampel adalah siswa kelas XIA1 dan XIA2 dengan jumlah sampel 74 orang siswa. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tes hasil belajar akuntansi untuk mengukur hasil belajar yang dikembangkan oleh peneliti bekerja sama dengan guru mata pelajaran akuntansi dan sebelum digunakan untuk mengumpulkan data terlebih dahulu dilakukan uji coba guna memastikan validitas dan reliabilitas instrument yang digunakan. Analisis data menggunakan uji normalitas, uji homogenitas, uji Ngain Score dan uji independent sample t-test dengan program SPSS window. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata hasil belajar siswa yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw sebesar 80,09 sedangkan nialai rata-rata hasil belajar siswa yang diajar dengan model konvesional ada sebesar 70,97. Hasil pengujian juga menunjukkan bahwa ada perbedaan yang sangat signifikan antara hasil belajar siswa yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dengan hasil belajar siswa yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran konvensional, seperti yang ditujukan nilai signifikansi lebih kecil dari a 0,05 ( p = 0,000 < a 0,05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada perbedaan hasil belajar akuntansi antara siswa yang diajar dengan  model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw lebih tinggi dari hasil belajar siswa yang diajar dengan model pembelajaran konvesional.
Sistem Pendeteksi Stres pada Manusia Menggunakan Metode Fuzzy Logic Berbasis Internet of Things Irmayanti; Hasmina Tari Mokui; Wa Ode Siti Nur Alam
Jurnal Fokus Elektroda : Energi Listrik, Telekomunikasi, Komputer, Elektronika dan Kendali) Vol. 7 No. 3 (2022): Jurnal Fokus Elektroda Vol 7 No 3 2022
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1249.877 KB) | DOI: 10.33772/jfe.v7i3.26

Abstract

Stress is the body's response to stressors. One way to detect whether someone is experiencing stress is by using electronic devices. The purpose of this study is to design and evaluate the performance of stress detection systems in humans using the Internet of Things (IoT)-based Fuzzy Logic Method. The Fuzzy logic implemented in this system applies the Fuzzy Mamdani Rule with three input parameters sourced from the Galvanic Skin Response Sensor, Ear Clip Heart Rate Sensor and LM35DZ Sensor. In addition, this stress detection system utilizes two types of microcontrollers, i.e. Arduino Nano and Arduino Wemos. The output of this stress detection system is displayed on the liquid crystal display and can be accessed on android applications, providing easy access remotely and showing stress levels in a wider range. Based on the performance evaluation of the stress detection system when calibrated using Matlab Software, the obtained average error and accuracy rate are 7.5% and 92.5% respectively. Thus, this stress detection system has good accuracy and performance. Keyword — Mamdani Fuzzy Logic; Internet of Things; Microcontroller, Sensors, Stress.